8 Masalah kesehatan yang muncul akibat apnea tidur
Merdeka.com - Apnea tidur adalah gangguan tidur dengan kesulitan bernapas. Penderita apnea tidur biasanya berhenti bernapas selama beberapa detik dan bisa menyebabkan kematian. Beberapa gejala dari apnea tidur adalah bangun dengan keadaan mulut kering, sakit kepala di pagi hari, sulit konsentrasi, dan gampang marah.
Selain itu, ternyata apnea tidur juga bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan lainnya. Apa saja? Simak selengkapnya seperti yang dilansir dari Huffington Post berikut ini.
Serangan jantung
-
Apa itu apnea tidur? Apnea tidur adalah gangguan tidur serius di mana pernapasan seseorang terhenti dan dimulai kembali berulang kali selama tidur. Kondisi ini menyebabkan kualitas tidur yang buruk, yang mengakibatkan kantuk di siang hari dan kelelahan.
-
Apa bahaya utama dari sleep apnea? Sleep apnea dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah saat tidur. Kondisi ini dikenal sebagai hipertensi, yang merupakan salah satu faktor utama risiko penyakit jantung.
-
Apa saja efek kurang tidur bagi penderita apnea tidur obstruktif? Berdasarkan penelitian, orang yang menderita apnea tidur obstruktif dan kurang tidur memiliki kemungkinan lebih tinggi terkena resistensi insulin, obesitas viseral, dan juga hipertensi.
-
Apa yang bisa menyebabkan kematian tidur? Terdapat dua kemungkinan terkait masalah jantung yang dapat menyebabkan kematian saat tidur, yaitu serangan jantung atau masalah kelistrikan jantung yang berpotensi fatal.
-
Apa itu sleep apnea? Sleep apnea adalah gangguan tidur yang berpotensi menjadi masalah serius di mana pernapasan berulang kali berhenti. Jika Anda mendengkur keras dan merasa lelah, bahkan setelah tidur semalaman, Anda mungkin menderita sleep apnea. Kondisi ini berbeda dengan dengkuran biasa atau primer. Dengkuran primer dapat disebabkan oleh kondisi hidung atau tenggorokan, gaya tidur (terutama tidur telentang), kelebihan berat badan atau usia yang sudah tua, atau penggunaan alkohol atau depresan lainnya. Sedangkan orang dengan sleep apnea cenderung mendengkur dengan: Dengkuran yang jauh lebih keras daripada mereka yang mendengkur biasa Jeda saat mereka bernapas (selama lebih dari 10 detik) Napas pendek, terengah-engah, atau tersedak Gelisah
-
Bagaimana kurang tidur bisa menyebabkan kematian? Selain itu, kondisi mental dan fisik yang melemah akibat kurang tidur meningkatkan risiko kecelakaan fatal, terutama ketika seseorang mengemudi atau mengoperasikan alat berat. Ketidakmampuan tubuh untuk pulih akibat kurang tidur yang ekstrem akhirnya akan mengakibatkan berbagai gangguan pada organ vital.
Gangguan tidur apnea sifatnya mencekik sehingga membuat detak jantung berdegup lebih kencang dan tekanan darah meningkat drastis. Jika kondisi tersebut berulang setiap malam, apnea tidur jelas mampu meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Sebuah penelitian pada tahun 2007 lalu bahkan pernah menyebutkan bahwa penderita apnea tidur berisiko 30 persen lebih tinggi terkena serangan jantung atau meninggal akibat penyakit tersebut dalam jangka waktu lima tahun ke depan.
Depresi
Pria dengan apnea tidur dua kali lipat merasa mudah putus asa, kurang bergairah dalam menjalani kehidupan, dan akhirnya mengalami depresi. Parahnya, wanita justru lima kali lipat mengalami itu semua jika menderita apnea tidur.
Kabar baiknya, perawatan dan pengobatan apnea tidur secara otomatis bisa menurunkan tingkat depresi yang dialami penderita.
Diabetes
Ada beberapa penelitian yang sempat membahas kaitan antara apnea tidur dan sindrom metabolisme, seperti diabetes. Bahkan penelitian terbaru menemukan bahwa penderita apnea tidur memiliki risiko terkena diabetes dua kali lipat lebih tinggi daripada orang normal.
Kanker
Selain berisiko terkena kanker, rupanya penderita apnea tidur juga rentan meninggal akibat penyakit kanker tersebut, demikian menurut dua penelitian.
Penelitian pertama tepatnya menyebutkan bahwa penderita apnea tidur berisiko terkena kanker apapun sebesar 65 persen. Sementara penelitian kedua menemukan bahwa penderita apnea tidur yang juga mengidap kanker berisiko meninggal lima kali lebih cepat karena penyakitnya.
Libido
Kurang tidur sering disebutkan menjadi hal yang buruk bagi kesehatan reproduksi. Akan tetapi, apnea tidur ternyata juga berdampak buruk bagi pria dan wanita. Sebab apnea tidur mengganggu kinerja hormon dan akhirnya menurunkan gairah bercinta atau libido mereka.
Jadi ketika libido menurun, perawatan dan konsultasi pada ahli terapi seks mungkin tidak cukup. Sebab akar masalah yang sebenarnya dikarenakan apnea tidur yang dialami seseorang.
Stroke
Peneliti sudah lama menyelidiki kaitan antara apnea tidur dan risiko stroke. Salah satunya adalah penelitian skala kecil yang baru-baru ini menemukan kalau di antara 51 dalam 56 pasien stroke ternyata memang menderita stroke.
Meskipun demikian, peneliti masih ingin memahami kenapa apnea tidur bisa meningkatkan risiko stroke tersebut.
Kecelakaan
Mengantuk di jalan akibat kurang tidur memang bisa membahayakan nyawa karena meningkatkan risiko mengalami kecelakaan lalu lintas. Akan tetapi sebuah penelitian menyebutkan kalau penderita apnea tidur juga memiliki risiko yang sama. Bahkan mereka tiga sampai lima kali lipat terlibat dalam kecelakaan serius.
Komplikasi keamilan
Meskipun apnea tidur lebih sering ditemukan pada pria, namun bukan berarti wanita kebal terhadap gangguan tersebut. Malah faktanya, apnea tidur memberi dampak kesehatan yang cukup rumit bagi wanita.
Penelitian terbaru menemukan kalau wanita dengan apnea tidur cenderung mengalami peningkatan tekanan darah ketika hamil. Sehingga mereka harus menjalani persalinan dengan operasi dan bayi yang dilahirkan berisiko prematur.
Baca juga:Hindari 10 hal yang bikin asma kumat!10 Kisah pilu dari penderita penyakit langka9 Tips mengelola kesehatan reproduksiKenapa tangan berkeringat terus?Apa penyebab telinga berdengung? (mdk/riz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di tengah malam yang sepi, saat tubuh beristirahat dan memulihkan diri, sleep apnea mengganggu pola napas normal, yang bisa membawa bahaya bagi penderitanya.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com memberikan informasi tentang dampak buruk dari sleep apnea dan gejalanya.
Baca SelengkapnyaOrang yang memiliki kebiasaan tidur kurang dari tujuh jam setiap malam memiliki risiko kematian yang lebih tinggi. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!
Baca SelengkapnyaSleep apnea meski terlihat sepele hanya mendengkur biasa, hanya jika dibiarkan terus menerus bisa membahayakan nyawa lho.
Baca SelengkapnyaMasalah tidur mungkin dialami siapa saja baik anak atau orang dewasa. Ketahui gejala dan masalahnya.
Baca SelengkapnyaKurang tidur selama beberapa waktu bisa berdampak buruk pada tubuh, namun benarkah hal ini bisa berdampak hingga kematian?
Baca SelengkapnyaMasalah sulit tidur yang kita hadapi sehari-hari bisa muncul dan terjadi akibat sejumlah hal berikut:
Baca SelengkapnyaSleep apnea adalah kondisi medis yang serius yang dapat menyebabkan gangguan pernapasan saat tidur. Karena membahayakan, penting untuk tahu cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaSejumlah gangguan tidur rawan kita alami. Terdapat 10 jenis gangguan tidur yang rentan kita alami.
Baca SelengkapnyaCari tahu penyebab sakit kepala di pagi hari untuk menemukan penanganan yang tepat.
Baca SelengkapnyaKebanyakan orang meninggal saat tidur itu terkait penyakit jantung. Ada dua kemungkinan: serangan jantung atau masalah kelistrikan jantung.
Baca SelengkapnyaKantuk bukan sekadar rasa lelah yang biasa, kondisi ini bisa menjadi sinyal dari tubuh kita bahwa ada sesuatu yang tidak beres.
Baca Selengkapnya