9 Fakta ilmiah seks

Merdeka.com - Seks memang menyenangkan, tetapi apa Anda tahu bagaimana seks jika dilihat dari sisi biologi? Semuanya kesenangan dan gairah yang Anda rasakan memiliki alasan ilmiah di belakangnya. Mulai dari keintiman, gairah, dan bahkan evolusi seks berdasarkan jenis kelamin. Tidak percaya? Youbeauty.com akan menjabarkan fakta-fakta ilmiah seks untuk Anda, berikut ini:

1. Pria yang melakukan hubungan seks tiga kali dalam seminggu, secara rutin, dapat menurunkan risiko terkena serangan jantung dan stroke hingga 50%.

2. Wanita yang menyukai berhubungan seksual bisa hidup lebih lama daripada wanita yang tidak menyukai berhubungan seks. Seks yang hebat akan membuat tubuh Anda terasa dua hingga delapan tahun lebih muda. Hal ini juga berlaku bagi pria yang melakukan 150 hingga 350 orgasme setiap tahun.

3. Orgasme diketahui dapat membantu mengurangi rasa sakit yang umum dirasakan oleh pria dan wanita.

4. Jika Anda meningkatkan kuantitas seks dari sekali per bulan menjadi sekali per minggu, maka kegembiraan yang Anda rasakan hampir sama dengan mendapatkan Rp. 500 juta dalam rekening mereka.

5. Ada alasan, mengapa orang lebih bergairah untuk seks saat musim panas daripada musim dingin. Ini disebabkan oleh mata ketiga (kelenjar pineal) yang ada di otak kita. Kelenjar ini berguna untuk mengeluarkan melatonin, zat yang membantu kita tidur yang menahan gairah seksual. Hari yang panas dan cerah mengurangi kinerja kelenjar ini dan mengurangi produksi zat melatonin, sehingga gairah seksual yang dirasakan semakin meningkat. Sisi positifnya? Banyak orang yang memiliki keturunan di musim yang cerah.

6. Fungsi seks berbeda bagi masing-masing gender. Selama ribuan tahun, wanita memiliki rasa tanggung jawab untuk membesarkan anaknya dengan baik. Untuk itu, wanita menginginkan seseorang yang dapat melindungi dirinya dan keluarganya. Ini membuat tubuh wanita menginginkan keintiman, yang kemudian berujung pada seks.

7. Pria, di sisi lain memiliki niat yang berbeda. Ketika dia melihat orang atau pria lain mendekati pasangannya, dia akan menjadi lebih bergairah untuk mendekati pasangannya dan lebih dekat pada keluarganya. Ini sebagai tanda adanya persaingan sperma yang akan merasa akan dikalahkan oleh pria lain. Dengan skenario ini, maka pria akan lebih merespon dan lebih bergairah pada risiko, rasa khawatir, dan kesenangan, sangat kontras dengan wanita.

8. Anda mungkin berpikir bahwa organ seks yang paling besar adalah organ tubuh bagian bawah Anda. Tetapi sebenarnya, organ seks yang paling besar adalah otak Anda. Penelitian membuktikan bahwa pria memikirkan seks setiap 52 detik sekali. Di sisi lain, wanita hanya memikirkannya sekali setiap hari.

9. Peneliti mengakui bahwa pria memiliki lebih banyak pemikiran mengenai seks daripada wanita. Alasan yang paling masuk akal adalah pria memiliki bagian otak yang lebih besar hingga 2,5 kali untuk hal-hal yang berurusan dengan seks dibandingkan dengan wanita. Alasan lain? Mungkin saja wanita memiliki banyak hal yang lebih penting untuk dipikirkan. Bagaimana pendapat Anda? (mdk/kun)