9 Kesalahan yang sering dilakukan orang di kamar mandi!

Merdeka.com - Kamar mandi seharusnya menjadi ruangan yang berfungsi untuk membersihkan diri sendiri. Meski begitu, kamar mandi selama ini juga dikenal sebagai bagian dari rumah yang paling kotor dan harus diwaspadai, karena bisa menjadi rumah bagi banyak kuman dan bakteri.

Sayangnya, meski sudah mengetahui hal ini, masih banyak orang yang melakukan kesalahan dalam hal kesehatan dan kebersihan di kamar mandi. Kesalahan ini mungkin terlihat sepele dan dilakukan banyak orang. Namun tak disadari, kesalahan tersebut bisa berdampak bagi kesehatan Anda.

Berikut adalah beberapa kesalahan yang banyak dilakukan orang ketika berada di kamar mandi, seperti dilansir oleh Huffington Post (28/01).

Meletakkan sikat gigi dekat toilet

Jangan kira bahwa bagian yang kotor dari sebuah toilet hanya bagian dalamnya. Ketika Anda menyiram kotoran, ada banyak bakteri dan kuman yang berterbangan dari toilet ke tempat-tempat lain di dekatnya. Untuk itu, jangan sembrono meletakkan sikat gigi Anda di dekat toilet. Setidaknya Anda sikat gigi dan toilet harus berjarak sekitar enam kaki atau 1,8 meter. Pastikan juga untuk selalu menutup dudukan toilet sebelum menekan tombol flush. AKan sangat baik jika tempat penyimpanan sikat gigi Anda memiliki tutup yang tidak lembap dan menjadi sarang kuman.

Menggunakan handuk terlalu sering

Bukan rahasia lagi bahwa bakteri sangat senang dan bebas berkembang biak di tempat yang lembap. Salah satunya adalah handuk Anda. Setiap kali menggunakan handuk, sebaiknya segera keringkan di terik matahari. Ini akan mencegah bakteri berkembang biak. Jika Anda menggunakan handuk yang masih basah atau tak benar-benar kering setelah mandi, kemungkinan besar bakteri dan kuman yang ada di sana akan kembali pada tubuh Anda. Peneliti menyarankan agar setiap orang menggunakan handuk yang berbeda setiap hari atau menggunakannya bergantian setiap habis mandi. Selain itu, sangat tak disarankan untuk menggunakan handuk secara bergantian dengan orang lain, atau menggunakan handuk untuk bersama.

Tak mencuci tangan cukup lama

Mencuci tangan adalah salah satu cara efektif untuk menjaga kesehatan dan kebersihan diri, sekaligus mencegah penyebaran kuman dan infeksi. Namun kebanyakan orang tak mencuci tangan mereka cukup lama. Penelitian dari Michigan State University menunjukkan bahwa 95 persen orang mencuci tangan mereka kurang dari 15 detik. Padahal setidaknya seseorang harus mencuci tangan selama 20 detik. Kebiasaan remeh seperti ini bisa menghindarkan Anda dari banyak penyakit dan infeksi.

Kelambu kamar mandi terlalu panjang

Apakah Anda menggunakan kamar mandi dengan penutup seperti kelambu? Jika iya, pastikan kelambu yang digunakan pada kamar mandi Anda tak terlalu panjang dan menyentuh pinggiran bak mandi atau lantai kamar mandi. Kelambu kamar mandi yang terlalu panjang dan lebar akan menjadi tempat yang ideal bagi jamur, kuman, dan lumut untuk tumbuh. Pastikan kelambu kamar mandi tidak terlalu panjang dan menyentuh lantai atau bak mandi.

Tak memakai alas kaki di kamar mandi

Berpikir bahwa dudukan toilet adalah tempat paling kotor di kamar mandi? Anda salah. Sebuah penelitian yang diterbitkan di ABC News mengungkap bahwa lantai kamar mandi sebenarnya adalah bagian terkotor dari kamar mandi. Lantai kamar mandi mengandung setidaknya dua juta bakteri per inci. Jadi akan sangat baik jika Anda menggunakan alas kaki ketika berada di kamar mandi dan membersihkan lantai kamar mandi sesering mungkin.

Menggunakan busa untuk membersihkan semua

Apa yang Anda gunakan untuk membersihkan kamar mandi? Sikat atau busa? Apapun itu, jangan gunakan sikat atau busa yang sama untuk membersihkan semua bagian kamar mandi. Anda harus menggunakan busa atau sikat berbeda untuk masing-masing bagian seperti toilet, lantai kamar mandi, tembok, shower, atau kaca.

Hal ini untuk menjaga kebersihan sikat atau busa yang Anda gunakan. Jika digunakan untuk semua, maka bisa dipastikan bahwa busa atau sikat yang Anda gunakan akan menjadi tempat berkumpulnya semua jenis bakteri dari dudukan toilet hingga dinding kamar mandi.

Menggunakan cairan beracun

Banyak orang menggunakan cairan yang keras untuk membersihkan kamar mandi mereka. Ini dianggap bisa membuat kamar mandi lebih steril. Namun membersihkan kamar mandi tak perlu menggunakan cairan pembersih yang beracun. Tujuan membersihkan kamar mandi adalah untuk menjaga kesehatan dan menghindarkan Anda dari penyakit. Lantas mengapa menggunakan cairan yang beracun dan berbahaya untuk kesehatan Anda?

Ada banyak bahan kimia adalah cairan pembersih yang bisa menyebabkan alergi atau gatal-gatal. Bahkan ada yang dikaitkan dengan kanker dan penyebab kebutaan. Pastikan Anda menggunakan cairan yang tak beracun dan tak berbahaya untuk kesehatan Anda saat membersihkan kamar mandi. Anda sebenarnya juga bisa menggunakan bahan-bahan alami seperti lemon, cuka, baking soda, dan lainnya.

Menggunakan sampo berlebihan

Menggunakan sampo untuk membuat rambut bersih tentu bukan hal yang salah. Namun beberapa orang menggunakan sampo secara berlebihan hingga setiap hari. Hal yang dianggap baik ini bisa berbalik merugikan kesehatan Anda. Kulit kepala sebenarnya telah memproduksi minyak alami yang bisa melembapkan kulit kepala dan rambut. Menggunakan sampo terlalu sering hanya akan membuat kulit kepala kering dan justru menghilangkan minyak alami yang penting ini.

Salah menggunakan toilet

Banyak penelitian yang mengungkap bahwa posisi buang air besar yang benar adalah dengan berjongkok, dan bukan duduk. Postur yang paling ideal untuk buang air besar adalah berjongkok karena bagian paha kita menekan abdomen. Berjongkok membuat usus bergerak 79 detik lebih cepat dan membuat buang air besar lebih lancar. Meski Anda menggunakan toilet duduk di rumah, gunakan kursi kecil di depan untuk meletakkan kaki Anda. Ini akan membantu Anda berada pada posisi berjongkok meski sedang menggunakan toilet duduk.Itulah beberapa kesalahan yang dilakukan banyak orang saat di kamar mandi. Apakah Anda juga sering melakukan beberapa di antaranya? Jika iya, segera hentikan dan perbaiki kesalahan tersebut sebelum akhirnya bisa berpengaruh terhadap kesehatan Anda sendiri!

Baca juga:5 Masalah kesehatan yang mengancam para pengangguranKonsumsi 4 makanan ini di pagi hari agar bersemangat!5 Kandungan soda yang membahayakan kesehatan ginjal7 Fakta di balik mitos meditasi yang berkembang5 Faktor mengejutkan penyebab kesehatan tubuh menurun (mdk/kun)