Ahli Imunisasi: Tim Peneliti Terus Kaji dan Awasi Tiap Fase Uji Vaksin
Merdeka.com - Hal terpenting dalam pembuatan vaksin ialah aspek keamanan. Keamanan vaksin diawasi serta diteliti peneliti dan pengawas vaksin. Jika uji klinis vaksin fase pertama tidak aman atau terjadi efek samping berat, uji klinis vaksin tahap berikutnya tidak dapat dilanjutkan.
Hal ini dikatakan Anggota Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional Prof. Dr. dr. Soedjatmiko, Sp.A(K) dalam perbincangannya di salah satu stasiun televisi swasta, Minggu (25/10) terkait proses uji klinis kandidat vaksin COVID-19 yang tengah dilakukan pemerintah di Bandung.
"Dari uji klinis vaksin COVID-19 satu dan dua yang sudah dilakukan, tidak ada keluhan efek samping berat. Jika dari fase satu sudah ada keluhan maka tidak akan dilanjutkan ke fase dua. Demikian juga jika ada temuan keluhan atau ada hal yang membahayakan pada fase dua, maka tidak akan dilanjutkan pada uji klinis fase tiga. Dan dalam hal uji klinis ini, pemerintah terus berkoordinasi dengan berbagai pihak," ujarnya.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Mengapa uji makanan penting untuk keamanan pangan? Pengujian dilakukan untuk mendeteksi keberadaan bahan kimia berbahaya, mikroorganisme patogen, atau zat-zat lain yang dapat membahayakan kesehatan manusia jika terdapat dalam makanan.
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
-
Bagaimana vaksin melindungi anak? Pemberian vaksinasi ini merupakan langkah penting untuk mencegah munculnya sejumlah masalah kesehatan.
-
Kenapa validasi sangat penting dalam penelitian? Validasi data sangat penting untuk beberapa aspek dari studi yang dilakukan, seperti: • Untuk memastikan dataset yang kuat: • Untuk mendapatkan gambaran data yang lebih jelas: • Untuk memastikan keabsahan temuan: • Untuk mendapatkan hasil yang akurat: • Untuk mengurangi risiko pembentukan hipotesis yang salah:
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
Saat ini, uji klinis fase tiga tengah dilakukan pemerintah di Bandung pada 1.620 relawan. "Ada (relawan) yang baru disuntik satu kali dan ada yang sudah dua kali, dan tidak ada keluhan atau efek samping berat yang ditemukan dalam proses uji klinis tahap tiga ini. Pemerintah juga telah mempercayakan penelitian dan pengujian kepada para peneliti dan pengawas vaksin," jelas Prof. Soedjatmiko.
Dokter yang juga Sekretaris Satgas Imunisasi Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) ini menegaskan, bahwa vaksin bukanlah obat. Untuk meredam pandemi Covid-19 ini, vaksinasi harus dilakukan satu paket dengan gerakan 3M dan 3T.
"Vaksin hanya salah satu upaya untuk menghentikan pandemi hari ini. Vaksin tidak dapat menggantikan mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan," katanya.
"Sebab, vaksin merupakan satu paket dari kegiatan protokol kesehatan di samping upaya testing, tracing dan treatment yang wajib dilakukan untuk menurunkan penularan virus dan mengurangi bertambahnya kasus positif baru di masa pandemi Covid-19."
Pengawasan berjenjang atas jalannya penelitian vaksin adalah hal wajib. Ini semua demi memastikan keamanan dan usaha serius pemerintah melindungi segenap warga negara Indonesia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komnas KIPI sebelumnya mengatakan tidak ada kejadian sindrom TTS setelah pemakaian vaksin Covid-19 AstraZeneca.
Baca SelengkapnyaMenkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca
Baca SelengkapnyaBeredar klaim penerima vaksin Covid-19 mRNA akan meninggal dalam 3 atau 5 tahun
Baca SelengkapnyaBelakangan, vaksin AstraZeneca disebut-sebut memicu kejadian trombosis with thrombocytopenia syndrome (TTS) atau pembekuan darah.
Baca SelengkapnyaMelewatkan atau tidak memberi imunisasi pada anak bisa berdampak buruk pada kesehatannya.
Baca SelengkapnyaKeamanan pangan memainkan peran krusial dalam memastikan pemenuhan kebutuhan nutrisi anak-anak.
Baca SelengkapnyaPemberian imunisasi wajib pada anak perlu dilakukan orangtua untuk mencegah sejumlah risiko penyakit.
Baca SelengkapnyaValidasi adalah pengesahan atau pengujian kebenaran atas sesuatu. Dalam prosesnya, ada berbagai metode yang dilakukan agar validasi mendapatkan hasil yang baik.
Baca SelengkapnyaIndonesia merupakan negara dengan peringkat keempat terbesar di dunia yang melakukan vaksinasi COVID-19.
Baca SelengkapnyaMencegah anak untuk tidak terinfeksi Polio sangat penting.
Baca SelengkapnyaHarga vaksin kucing akan bervariasi tergantung pada jenisnya. Ketahui waktu yangtepat untuk memvaksin.
Baca Selengkapnya