Aktif berolahraga jauhkan remaja dari rokok
Merdeka.com - Saat ini tak sedikit remaja yang mulai mencoba untuk merokok. Keinginan untuk merokok bisa didapatkan dari lingkungan pergaulannya, teman-teman, tayangan televisi, atau melihat orang tua yang merokok. Padahal merokok bisa memberikan banyak dampak buruk terhadap kesehatan mereka.
Untuk itu, sebisa mungkin orang tua seharusnya mencegah dan memberikan wawasan pada anak untuk tidak mencoba merokok sejak awal. Sebuah penelitian terbaru mengungkap salah satu cara mudah untuk menjauhkan remaja dari rokok, yaitu dengan aktif berolahraga. Penelitian ini menunjukkan bahwa remaja yang aktif di bidang olahraga atau melakukan ekstrakurikuler olahraga memiliki kemungkinan lebih kecil untuk merokok atau minum minuman keras.
"Apa yang dilakukan anak di waktu senggangnya sangat penting. Orang tua seringkali berpikir bahwa aktivitas di luar sekolah tak begitu penting bagi anak. Namun penelitian menunjukkan bahwa aktivitas ekstrakurikuler seperti olahraga bisa mencegah remaja untuk merokok dan minum alkohol," ungkap ketua peneliti Anna Adachi-Mejia dari Dartmouth College's Norris Cotton Cancer Center, seperti dilansir oleh Health Day News (16/05).
-
Mengapa remaja yang merokok lebih awal lebih rentan masalah pernapasan? Salah satu penyebab utama mengapa remaja yang merokok lebih dini lebih mungkin mengalami gejala gangguan pernapasan adalah karena mereka cenderung merokok lebih lama dibandingkan orang yang mulai merokok pada usia yang lebih tua. Selain itu, paru-paru remaja yang masih dalam masa perkembangan lebih rentan terhadap kerusakan akibat zat berbahaya dalam rokok.
-
Kapan usia remaja disarankan olahraga? Sejak usia remaja, disarankan untuk melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari, setidaknya lima hari dalam seminggu, guna mendukung kesehatan.
-
Kenapa olahraga penting untuk jantung remaja? Olahraga secara teratur dapat memperkuat jantung dan meningkatkan sirkulasi darah. Bagi remaja, ini berarti peningkatan dalam pengiriman oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh, yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan. Jantung yang sehat mengurangi risiko penyakit jantung di kemudian hari dan membantu menjaga tekanan darah serta kadar kolesterol yang sehat.
-
Apa saja perilaku kenakalan remaja? Kenakalan remaja bisa berbentuk kenakalan biasa, seperti berkelahi, keluyuran, membolos sekolah atau pergi dari rumah tanpa pamit.
-
Kenapa anak rentan terkena bahaya asap rokok? Bagi anak-anak dan individu dengan masalah pernapasan, paparan terhadap asap rokok yang menempel pada pakaian bisa menjadi risiko kesehatan yang serius.
-
Apa manfaat olahraga bagi kemampuan belajar remaja? Ada bukti yang menunjukkan bahwa olahraga dapat meningkatkan fungsi otak dan kinerja akademik. Melalui peningkatan sirkulasi darah ke otak, olahraga dapat meningkatkan konsentrasi dan memori. Ini berarti bahwa remaja yang berolahraga secara teratur mungkin menemukan bahwa mereka dapat belajar lebih efektif dan mencapai hasil yang lebih baik di sekolah.
Hasil ini didapatkan peneliti setelah melakukan survei pada 6.500 murid di Amerika Serikat pada tahun 2003. Partisipan memiliki rentang usia antara 10 sampai 14 tahun. Mereka ditanya tentang bermacam-macam aktivitas yang mereka lakukan di luar sekolah.
Sekitar 55,5 persen remaja menjelaskan bahwa mereka bermain olahraga dengan pelatih, sementara 55,4 persen lainnya tanpa pelatih. Selain itu ada juga yang memilih aktivitas musik, aktivitas keagamaan, dan lainnya. Peneliti menemukan bahwa remaja yang bermain olahraga dengan pelatih memiliki kecenderungan yang lebih rendah untuk merokok.
Meski begitu, peneliti masih belum mengetahui apa yang menyebabkan ekstrakurikuler olahraga berkaitan dengan berkurangnya kemungkinan remaja untuk merokok. Bisa jadi karena berkaitan dengan bidang kebugaran tubuh atau adanya pengawasan dari pelatih. Selanjutnya peneliti akan melakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahuinya.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari memperkuat otot dan tulang hingga mengembangkan keterampilan kepemimpinan, olahraga memainkan peran penting dalam pertumbuhan fisik dan emosional remaja.
Baca SelengkapnyaUpaya menekan kemunculan pelajar perokok bisa dilakukan dengan kampanye antirokok yang efektif.
Baca SelengkapnyaAda kecenderungan anak-anak beralih dari rokok konvensional ke rokok elektronik.
Baca SelengkapnyaPada saat ini semakin banyak anak muda di usia-20an yang mengalami penyakit jantung.
Baca SelengkapnyaSejumlah budaya terkait olahraga dan kebugaran yang ada di Indonesia dianggap bisa berdampak buruk pada kondisi secara keseluruhan.
Baca SelengkapnyaIkuti tips berikut untuk menjaga kesehatan pernapasan Anda dengan optimal.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan riset yang dilakukan, harga rokok dan teman sebaya menjadi dua faktor paling berpengaruh bagi anak muda yang merokok.
Baca SelengkapnyaKegiatan jalan kaki dan berlari dalam rangka HTTS juga berlangsung di beberapa kota di dunia.
Baca Selengkapnya