Alzheimer, melumpuhkan siapapun tanpa pandang bulu
Merdeka.com - Istilah Alzheimer menjadi populer saat ini. Terutama ketika serangan penyakit ini mulai 'nampak' karena orang tak lagi malu untuk mengungkapkannya. Para penderita Alzheimer juga seakan langsung bermunculan. Secara mengejutkan, penderita penyakit ini tak lagi didominasi mereka yang berusia tua. Sebab anak muda pun ternyata juga banyak terserang penyakit ini.
Melihat hal tersebut, tentu Anda mengernyitkan dahi. Bagaimana bisa seorang anak muda terkena penyakit saraf? Well, semua bergantung pada pola hidup apa yang dilakukan selama ini. Lantas faktor lain apa sajakah yang bisa menyebabkan Alzheimer?
Usia
-
Siapa saja yang bisa terkena Alzheimer? Meskipun penyakit ini memang umum terjadi pada individu berusia di atas 65 tahun, terdapat juga kasus Alzheimer dini yang menyerang orang-orang berusia antara 30 hingga 60 tahun.
-
Siapa yang rentan terkena Alzheimer di usia muda? Alzheimer merupakan salah satu penyakit neurodegeneratif yang paling umum dan biasanya terkait dengan penuaan. Namun, dalam beberapa kasus, Alzheimer dapat menyerang pada usia yang lebih muda, yang sering kali dikenal sebagai Alzheimer dini.
-
Apa sebenarnya Alzheimer? Alzheimer adalah salah satu jenis demensia, yaitu gangguan otak yang menyebabkan penurunan fungsi kognitif, seperti ingatan dan kemampuan berpikir.
-
Siapa yang berisiko rendah terkena Alzheimer? Banyak penelitian yang mengungkapkan jika orang yang rajin minum kopi memiliki risiko 65% lebih rendah terkena penyakit alzheimer.
-
Siapa yang berisiko terkena demensia? Demensia, suatu kondisi yang mengakibatkan kehilangan ingatan, bahasa, kemampuan memecahkan masalah, dan keterampilan kognitif lainnya, sering kali dipicu oleh penyakit Alzheimer dan umumnya memengaruhi individu yang berusia 65 tahun ke atas.
Kelompok usia di atas 55 tahun bisa terserang penyakit ini. Salah satu alasannya karena sel otak yang tua mudah diserang oleh plak penyebab Alzheimer.
Keturunan
Faktor genetik atau keturunan memainkan peranan besar dari munculnya Alzheimer dalam diri seseorang. Namun walaupun Anda berisiko tinggi karena memiliki faktor genetik tersebut, Anda tetap bisa mencegahnya sejak awal.
Penyakit
Munculnya penyakit tertentu mampu membuat risiko Alzheimer meningkat. Contohnya adalah penyakit jantung, diabetes, hipertensi (penyebab Alzheimer vascular), kolesterol, dan asam urat.
Gaya hidup
Beberapa gaya hidup tidak sehat turut memperparah penyakit ini. Seperti merokok karena zat kimianya merusak saraf serta minum minuman beralkohol karena dapat menghalangi penyerapan vitamin untuk memperbaiki dinding saraf.
Apakah Anda termasuk golongan di atas? Jika ya, maka berhati-hatilah. Sebab penyakit ini mampu mengintai kesehatan tubuh Anda. (mdk/feb)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terdapat berbagai mitos penyakit Alzheimer yang sering menyesatkan karena tak memiliki dasar penjelasan ilmiah.
Baca SelengkapnyaKenali penyakit yang dapat menyerang orang tua Anda saat lanjut usia. Mulai dari penyakit kardiovakular hingga kehilangan fungsi otak seperti hilang ingat.
Baca SelengkapnyaNama Alzheimer diberikan untuk menghormati Alois Alzheimer, yang telah mengidentifikasi salah satu kasus demensia.
Baca SelengkapnyaPada sejumlah kasus penurunan kemampuan otak itu dimulai pada usia 30 tahun
Baca SelengkapnyaKebiasaan mengupil tanpa disadari bisa menjadi penyebab terjadinya masalah kesehatan yang lebih berat berupa Alzheimer's.
Baca SelengkapnyaDemensia adalah istilah untuk sekelompok gejala yang memengaruhi memori, kemampuan berpikir, dan kemampuan sosial.
Baca SelengkapnyaSetiap golongan darah memiliki risiko penyakit yang berbeda karena adanya interaksi antara antigen pada sel darah merah dengan sistem kekebalan tubuh.
Baca SelengkapnyaBeberapa kondisi lupa bisa terjadi secara alami, namun beberapa juga bisa jadi disebabkan karena masalah kesehatan lainnya.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kesadaran terhadap demensia merupakan hal penting untuk mengurangi stigma dan kemunculannya.
Baca SelengkapnyaMencegah Alzheimer di usia muda memerlukan perhatian khusus pada berbagai aspek gaya hidup dan kesehatan.
Baca SelengkapnyaStroke dapat terjadi pada orang-orang muda, termasuk mereka yang masih dalam masa produktif.
Baca SelengkapnyaAda banyak jenis penyakit keturunan yang diwariskan secara genetik dan menjadi tantangan dalam dunia medis.
Baca Selengkapnya