Awas, kesulitan mendengar bisa menjadi tanda kanker otak!
Merdeka.com - Bagi manusia awam termasuk Anda, seringkali beberapa gangguan kesehatan yang terjadi Anda abaikan. Sebagai contoh adalah benjolan kecil di payudara yang bisa menjadi tanda awal dari kanker payudara. Begitu pula dengan gangguan pendengaran yang seringkali Anda anggap sebagai adanya gangguan ringan di gendang telinga.
Namun bagaimana jika kesulitan mendengar merupakan salah satu tanda kanker otak? Tentu saja hal ini mengejutkan dan sekaligus mengerikan.
Dilansir dari dailymail.co.uk, Helena Berthon seorang mahasiswi di Inggris seringkali mengabaikan gangguan pendengaran yang membuatnya tidak bisa mendengar suara secara jelas. Lama-kelamaan gangguan ini disertai pula dengan sulitnya menjaga keseimbangan dan pandangan yang mulai kabur. Merasa ada yang tidak beres dengan kondisi kesehatannya, maka dia pun melakukan pemeriksaan menyeluruh di salah satu rumah sakit di Bristol, London. Hasil diagnosa yang keluar pun sangat mengejutkan untuknya. Dalam pemeriksaan ini, dia dikatakan menderita acoustic neuroma atau vestibular schwannoma.
-
Apa saja penyakit yang bisa menyebabkan gangguan pendengaran? Penyakit infeksi seperti campak, gondongan, dan rubella dapat menyebabkan gangguan pendengaran.
-
Bagaimana mencegah kerusakan pendengaran? Untuk mencegah kerusakan pendengaran akibat suara keras, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan, antara lain: 1. Menggunakan pelindung pendengaran. Penggunaan alat perlindungan pendengaran sangat dianjurkan jika Anda sering berada di lingkungan yang bising, seperti pabrik, konser musik, atau tempat kerja yang menggunakan mesin berisik. Alat perlindungan pendengaran dapat berupa penyumbat telinga (earplug), penutup telinga (earmuff), atau perangkat yang dibuat khusus sesuai dengan bentuk dan ukuran telinga Anda.
-
Apa yang dapat menyebabkan kerusakan pendengaran? Paparan berlebihan terhadap suara keras ini dapat mengakibatkan masalah pendengaran yang serius.
-
Kenapa penting untuk menjaga kesehatan pendengaran? Pendengaran adalah salah satu panca indera berharga yang perlu kita jaga dengan baik.
-
Mengapa pendengaran bisa hilang? Penelitian dari UCSF menunjukkan bahwa ini mengaktifkan unfolded protein response (UPR) di sel rambut, memaksa sel rambut untuk menghancurkan diri sendiri dan menyebabkan kehilangan pendengaran.
-
Siapa yang berpotensi kehilangan pendengaran? 'Jutaan orang dewasa di Amerika kehilangan pendengaran karena paparan kebisingan atau penuaan setiap tahun, tetapi misteri apa yang sebenarnya terjadi,' kata Dylan Chan, MD, PhD, penulis senior pada makalah tersebut dan direktur Children’s Communication Center (CCC) di Departemen Otolaringologi UCSF.
Dijelaskan lebih lanjut, acoustic neuroma ini sebenarnya adalah tumor pada saraf otak yang mengontrol pendengaran serta keseimbangan. Tumor ini berukuran kecil, tumbuh secara lambat, namun sangat menekan. Selain terjadinya gangguan pendengaran, acoustic neuroma akan membuat penderitanya mengalami sakit kepala yang berkelanjutan, penglihatan yang kabur, serta lemahnya otot pada satu sisi wajah. Jika bisa dideteksi sejak dini, maka tindakan operasi tidak terlalu perlu untuk dilakukan. Namun jika ukuran tumor sudah terlalu besar maka operasi sangat disarankan.
"Mengingat ukuran tumor yang ada dalam kepala saya berukuran besar, maka saya melakukan operasi. Memang ada beberapa efek samping lainnya seperti stroke ringan. Namun dengan usia saya yang masih muda yaitu 27 tahun maka saya yakin bahwa saya bisa sembuh," ujarnya. "Penyakit ini pun memberikan saya pelajaran bahwa sekecil apapun gangguan kesehatan yang dirasakan tidak boleh untuk diabaikan sebab bisa menjadi tanda munculnya penyakit yang lebih besar." (mdk/feb)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meskipun gejalanya sering kali mirip dengan penyakit lain yang lebih umum, penting untuk mengetahui tanda-tanda spesifik yang mungkin mengindikasikan tumor otak
Baca SelengkapnyaSebagian besar orang masih belum mengenal bagaimana tanda-tanda dan gejala tumor otak. Yuk, simak penjelasannya!
Baca SelengkapnyaMelindungi telinga dari suara bising penting dilakukan untuk menjaga kesehatan pendengaran.
Baca SelengkapnyaTelinga kanan berdenging kerap dikaitkan dengan pertanda atau firasat tertentu.
Baca SelengkapnyaSakit kepala memang gejala umum, namun terdapat kondisi yang berbahaya.
Baca SelengkapnyaKepercayaan yang berkembang di masyarakat menjadikan kondisi yang umum ini tampak serius dan harus diperhatikan
Baca SelengkapnyaMeningkatnya sensitivitas kita terhadap suara bisa terjadi secara mendadak akibat sejumlah hal. Kenali sejumlah penyebabnya.
Baca SelengkapnyaBerbagai hal yang kita lakukan sehari-hari bisa berdampak pada kondisi kesehatan kita termasuk pada kondisi otak.
Baca SelengkapnyaKondisi sakit kepala yang bisa menjadi gejala dari tumor otak sangatlah khas dan perlu untuk kita kenali secara tepat.
Baca SelengkapnyaMitos telinga berdenging dalam primbon Jawa mencerminkan suatu kepercayaan tradisional yang melekat dalam masyarakat Jawa.
Baca SelengkapnyaMusik jedag-jedug full bass dalam volume kencang bisa menyebabkan masalah pendengaran hingga jantung.
Baca SelengkapnyaTelinga berdenging menandakan adanya gangguan pada pendengaran. Tapi, sebagian orang punya arti sendiri dalam menyikapinya.
Baca Selengkapnya