Awas, terlalu sering SMS-an bikin saraf terjepit!

Merdeka.com - Seberapa lama Anda sering menghabiskan waktu dengan smartphone Anda baik untuk menelpon, sms, bersosial media, atau mungkin memainkan aplikasi di smartphone Anda? Mungkin ada yang bisa dengan cepat menjawab pertanyaan tersebut sebab mereka jarang bersentuhan dengan smartphone. Ada pula yang kesulitan menjawab sebab hidup mereka didominasi oleh smartphone.

Sudah ada begitu banyak penelitian kesehatan yang menyebutkan bahwa terlalu sering menghabiskan waktu bermain smartphone mampu menyebabkan banyak masalah kesehatan. Baru-baru ini, sebuah penelitian yang dilansir dari dailymail.co.uk menemukan bahwa Anda akan berisiko tinggi untuk terkena penyakit saraf terjepit karena kebiasaan buruk ini. Bagaimana bisa?

Seorang Inggris bernama Adam Estes menjelaskan bahwa dia sering merasakan leher yang kaku dan kemudian diikuti dengan mati rasa di kepala atau kesemutan. Setelah melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan, dia pun didiagnosis menderita occipital neuralgia.

Menurut John Hopkins Medicine, penyakit ini terjadi pada saraf yang ada di antara tulang belakang dan leher bagian atas. Awalnya, penyakit ini didahului dengan rasa seperti tersengat listrik, kesemutan, dan kemudian nyeri. Terkadang juga disertai dengan rasa 'tertembak' di salah satu mata. Pada beberapa kasus, kepala juga bisa berasa sangat sensitif terhadap sentuhan ringan bahkan mencuci rambut saja terasa sangat menyakitkan.

"Occipital neuralgia merupakan penyakit saraf yang bersifat akumulasi. Penyakit ini biasanya muncul jika Anda terlalu asyik menunduk saat melihat layar smartphone hingga berasa pegal. Namun sayangnya, Anda seringkali mengabaikannya hingga membuat penyakit ini datang," papar penelitian ini. (mdk/feb)