Baca ramalan risiko kesehatan tubuh kamu dari tipe golongan darah

Merdeka.com - Sebenarnya ada banyak hal yang bisa dikatakan oleh tipe golongan darah kamu. Secara umum, tipe golongan darah utama ada empat yaitu O,B,AB, dan O.

Beberapa penelitian telah mengaitkan antara golongan darah dengan risiko yang lebih tinggi terkena penyakit tertentu. Ingin tahu? Melansir dari prevention.com, berikut ini merupakan empat risiko penyakit yang bisa diprediksi dari tipe golongan darah kamu.

Menjadi magnet bagi nyamuk

Orang dengan golongan darah O lebih mungkin dua kali lipat lebih mungkin untuk menarik beberapa jenis nyamuk dibandingkan dengan golongan darah lain. Ini berdasarkan pada studi yang dilakukan oleh Japan's Institute of Pest Control Technology. 

Tetapi, kabar baiknya adalah penelitian lain juga menemukan bahwa nyamuk malaria tak menyukai orang dengan golongan darah O. Pasalnya protein dari nyamuk malaria mematikan tidak sesuai untuk sel golongan darah O seperti pada golongan darah lainnya. 

Bakteri di usus

Mungkin ini bukan kali pertama kamu mendengar tentang probiotik, mikroba yang hidup di usus dan membantu sistem pencernaan. Para peneliti Eropa menemukan spesies bakteri dalam usus manusia cenderung memecah menjadi tiga kategori yang berbeda.

Penelitian terpisah yang dilakukan di Finlandia menemukan keterkaitan antara jenis darah dan strain (koloni mikroba)tertentu dari bakteri usus. Hasil penelitian ini membantu para dokter untuk memprediksi strain bakteri yang menghuni usus seseorang. Ini juga berpotensi untuk mempermudah rekomendasi diet dan pengobatan yang lebih akurat.

Risiko pada alkohol

Beberapa studi lama menemukan hubungan lemah antara golongan darah A dan alkohol. Penelitian tersebut dikaitkan dengan komponen tertentu dari darah yang disebut antigen untuk penyakit.

Studi tersebut menunjukkan antigen tipe A dapat mengubah reaksi sistem kekebalan tubuh pada alkohol dengan mengubahnya menjadi racun.

Tingkat stres

Peningkatan kadar kortisol (hormon stres) dapat memicu penuaan dini dan juga keinginan untuk makan lebih besar. Tingkat stres yang tinggi sangat tak baik bagi orang-orang dengan golongan darah O. 

Penelitian yang datang dari Department of Veterans Affairs, Amerika Serikat menunjukkan bahwa kadar hormon kortisol pada orang-orang dengan golongan darah O dapat bertahan lebih lama. Ini jika dibandingkan dengan orang-orang yang memiliki tipe golongan darah lain.