Banyak anak benci minum air putih, kenapa?
Merdeka.com - Putri Alicia Amos yang berusia dua tahun hampir tak pernah minum air putih murni. "Kami menambahkan sedikit jus sebagai perasa. Dia menolak minum air putih saja," papar Alicia.
Sementara itu, kasus serupa dialami oleh Heather Pierdomenico. Bahkan anaknya terang-terangan bilang bahwa mereka membenci air putih. "Anakku hanya mau minum Pepsi atau minuman dengan berbagai rasa lainnya."
Itu adalah keluhan beberapa ibu tentang anaknya yang enggan membiasakan diri untuk minum air putih. Fenomena tersebut tentu membuat ahli kesehatan merasa prihatin.
-
Minuman apa yang bisa menyebabkan obesitas pada anak? Susu formula mengandung gula tambahan yang dapat menyebabkan obesitas, diabetes, atau karies gigi. Selain itu, mengonsumsi susu formula bisa mengurangi asupan ASI yang sangat penting bagi balita.
-
Bagaimana minuman boba menyebabkan obesitas? Minuman boba atau bubble tea mengandung gula dan kalori yang tinggi, terutama dari sirup dan boba (bola tapioka). Minuman ini juga sering kali ditambahkan dengan susu kental manis atau krim, yang menambah jumlah kalori. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan penambahan berat badan yang cepat.
-
Makanan apa yang menyebabkan obesitas? Mengonsumsi makanan tinggi kalori dan lemak. Makanan ini biasanya memiliki tekstur renyah atau lembut, seperti gorengan, kue-kue manis, minuman bersoda atau beralkohol, dan daging berlemak. Makanan ini dapat meningkatkan kadar gula darah dan insulin dalam tubuh, sehingga merangsang penimbunan lemak di sekitar organ-organ vital.
-
Mengapa terlalu banyak minuman manis bisa membuat berat badan naik? Jika kamu merasa berat badanmu meningkat tanpa sebab yang jelas, salah satu penyebabnya mungkin adalah kebiasaan mengonsumsi minuman manis. Gula dalam jumlah yang tinggi dapat dengan mudah diubah menjadi lemak dalam tubuh, terutama jika tidak diimbangi dengan aktivitas fisik yang memadai.
-
Makanan apa yang bisa memicu obesitas anak? Makanan olahan dan makanan manis adalah hal yang sangat disukai terutama anak-anak. Jus buah kemasan, susu cokelat, roti, keju, minuman kemasan, es krim adalah sebagian contoh makanan olahan yang mengandung banyak pemanis, tinggi kalori namun tidak ada nutrisinya sama sekali.
-
Kenapa makanan manis meningkatkan obesitas? Konsumsi makanan manis berlebihan dapat meningkatkan risiko obesitas. Makanan manis seperti bolu, cookies, coklat, dan permen mengandung banyak gula yang tidak memberikan rasa kenyang. Akibatnya, meskipun sudah mendapatkan banyak kalori dari makanan manis, tubuh tetap akan mengkonsumsi dalam jumlah banyak. Hal ini menyebabkan kalori yang masuk melebihi kebutuhan tubuh, yang pada akhirnya menyebabkan kenaikan berat badan dan obesitas.
"Ini adalah masalah abad ke-21," tutur dokter anak dari Amerika, Dr Rima Himelstein. "Hal ini tentu menyedihkan. Karena air putih seharusnya jadi konsumsi harian yang tidak boleh ditinggalkan. Tetapi sekarang makin banyak anak yang benci minum air putih.
Sebagaimana dilansir dari Huffington Post, berbagai produk minuman rasa buah atau soda diduga menjadi penyebab utama kenapa banyak anak benci minum air putih. Padahal jika dibiarkan, konsumsi minuman berperasa tersebut bisa meningkatkan obesitas.
Minuman kemasan berperasa sendiri mulai muncul di pasaran sekitar 15 tahun yang lalu. Sejak saat itu, meningkat pula kasus obesitas di masyarakat.
Namun Dr Himelstein menjelaskan kalau peran orang tua lebih berpengaruh terhadap konsumsi anak. Menurutnya, tidak peduli berbagai macam minuman berperasa apapun yang beredar di pasaran, orang tua punya peranan besar dalam membiasakan anaknya untuk mengonsumsi makanan dan minuman sehat.
"Tidak perlu menyalahkan produk minuman, orang tua hanya perlu lebih disiplin agar anak jadi lebih suka minum air putih," jelas Dr Himelstein.
Baca juga:5 Kebiasaan tersembunyi pengganggu kesehatan3 Cara ampuh mendeteksi kebersihan restoran8 Hal sepele yang seharusnya dilakukan saat bangun tidurJalan kaki mampu selamatkan 37.000 nyawa per tahunSabar menunggu bisa membuat otak lebih pintar (mdk/riz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terlalu banyak minuman manis bisa berdampak buruk pada kesehatan anak. Berikut sejumlah cara untuk mengatasi kebiasaan anak konsumsi minuman manis.
Baca SelengkapnyaMembiasakan anak untuk minum air putih perlu dilakukan sejak masih kecil karena manfaat kesehatannya.
Baca SelengkapnyaPemberian air putih yang terlalu berlebihan pada anak bisa menjadi penyebab masalah termasuk terjadinya stunting.
Baca SelengkapnyaAda banyak bahaya yang dapat ditimbulkan dari mengonsumsi minuman manis secara berlebihan, dan penting bagi kita untuk memahami risiko-risiko tersebut.
Baca SelengkapnyaDibanding konsumsi gula langsung, minuman kemasan berpemanis bisa memiliki dampak lebih besar ke tubuh kita.
Baca SelengkapnyaKonsumsi terus-menerus minuman berpemanis dapat meningkatkan risiko diabetes
Baca SelengkapnyaAir soda ternyata memiliki beberapa manfaat kebaikan, namun juga terdapat efek samping yang perlu diperhatikan.
Baca SelengkapnyaTerlalu banyak minum teh manis pada anak-anak bisa menimbulkan dampak kesehatan.
Baca SelengkapnyaKonsumsi minuman kemasan bisa menyebabkan diabetes yang memicu penyakit ginjal dan perlu diatasi dengan cuci darah.
Baca SelengkapnyaSejumlah minuman yang selama ini kita kira aman, ternyata bisa berisiko jika dikonsumsi oleh balita dan batita.
Baca SelengkapnyaPenyakit disebabkan dari konsumsi air yang tidak jernih di antaranya diare.
Baca SelengkapnyaKebiasaan konsumsi makanan manis yang kita lakukan bisa mulai muncul sejak masih usia anak-anak. Penting untuk mewaspadainya.
Baca Selengkapnya