Banyak Wanita Tak Sadar Bahwa Konsumsi Alkohol Bisa Jadi Penyebab Kanker Payudara
Merdeka.com - Konsumsi alkohol bisa menimbulkan sejumlah masalah kesehatan pada diri seseorang. Sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa risiko jangka panjang dapat muncul terutama pada wanita yang kerap mengonsumsi alkohol ini.
Konsumsi alkohol pada wanita diketahui dapat menurunkan risiko kanker payudara mereka. Sayangnya hal ini tidak banyak diketahui dan diperhatikan sehingga bisa jadi sangat berbahaya.
Dilansir dari Live Science, sebuah penelitian yang dilakukan di Inggris menemukan hubungan antara konsumsi alkohol dengan munculnya kanker payudara. Penelitian ini dilakukan terhadap 2015 wanita yang tengah memeriksa atau mengobati kanker payudara yang mereka miliki.
-
Apa dampak dari alkohol terhadap kesehatan? 'Konsumsi alkohol berkontribusi terhadap 2,6 juta kematian setiap tahun secara global serta menyebabkan disabilitas dan kesehatan buruk bagi jutaan orang. Secara keseluruhan, penggunaan alkohol secara berbahaya bertanggung jawab atas 4,7 persen beban penyakit global,' seperti yang diungkapkan dalam laman resmi WHO pada Minggu (3/11/2024).
-
Mengapa alkohol berbahaya bagi kesehatan? Mengkonsumsi alkohol baik dalam bentuk anggur, bir atau minuman keras lainnya dapat menjadi penyebab utama munculnya kanker di dalam tubuh.
-
Bagaimana alkohol memicu kanker? Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan pada Program Toksikologi Nasional Amerika Serikat mencantumkan alkohol sebagai zat karsinogen yang berlaku pada tubuh manusia. Hal ini karena alkohol menghasilkan asetaldehida yang merupakan bagian dari karsinogen.
-
Apa efek alkohol pada tubuh? Pengaruh alkohol pada tubuh diukur melalui Blood Alcohol Concentration (BAC), yaitu persentase alkohol dalam darah.
-
Apa saja jenis kanker yang dipicu alkohol? Jenis-jenis kanker yang berhubungan dengan alkohol dapat mencakup : Kanker PerutKanker DadaKanker TekakKanker KolorektalKanker MulutKanker KerongkonganKanker HatiKanker Pangkal Tenggorokan
-
Kenapa konsumsi alkohol meningkatkan risiko kanker usus besar? Alkohol dapat mengganggu metabolisme asam lemak dalam usus besar dan meningkatkan produksi senyawa karsinogenik seperti asetaldehida.
Sebanyak separuh responden menyatakan bahwa mereka mengetahui bahwa merokok merupakan salah satu faktor risiko kanker payudara dan 30 persen menyebut obesitas sebagai penyebabnya. Namun hanya 20 persen wanita mengetahui bahwa alkohol juga bisa jadi penyebab hal ini.
Hasil penelitian ini menguatkan temuan di Amerika Serikat pada tahun 2017 oleh American Society of Clinical Oncology. Diketahui bahwa 70 persen orang Amerika Serikat tak mengetahui bahwa kanker merupakan faktor penyebab kanker.
Diperkirakan konsumsi alkohol menjadi penyebab dari 5 hingga 11 persen kasus kanker payudara dengan meningkatnya risiko pada peminum kelas berat. Penelitian terbaru juga memperkirakan bahwa mengonsumsi sebotol anggur tiap minggu setara dengan merokok 10 batang tiap pekan pada wanita. Perbandingan ini dilakukan dengan menyamakan dampak yang mungkin muncul.
Penelitian terbaru juga menyebut bahwa bakal sulit untuk memperkirakan jumlah alkohol yang sebaiknya dikonsumsi seseorang. Dia menyebut bahwa hampir separuh partisipan tak dapat memperkirakan konsumsi alkohol mereka.
Perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut serta memberi pengetahuan yang tepat bagi wanita mengenai faktor penyebab kanker payudara ini. Dengan mengetahui hal apa yang bisa menyebabkan kanker payudara maka seseorang akan lebih mungkin menjaga pola konsumsinya. Selain itu mereka juga akan lebih sadar dengan kesehatan mereka secara keseluruhan.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Alkohol dalam bentuk apapun dapat memicu kanker. Yuk, simak bagaimana dampak dari alkohol hingga bisa memicu kanker!
Baca SelengkapnyaDr Kemala menyatakan, bahwa sebagian besar pasien penderita kanker datang ke rumah sakit sudah stadium lanjut dan itu tentu menjadi masalah.
Baca SelengkapnyaKesalahan gaya hidup yang kita miliki bisa menjadi penyebab sejumlah masalah kesehatan termasuk munculnya kanker.
Baca SelengkapnyaMenurut data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dari sekitar 200 jenis kanker yang ada
Baca SelengkapnyaPada beberapa waktu terakhir, terdapat peningkatan jumlah pengidap kanker usia muda. Ini penyebab terjadinya peningkatan jumlah pengidap kanker tersebut.
Baca SelengkapnyaData Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) per 2020 menunjukkan bahwa angka kematian akibat kanker payudara mencapai 685.000 orang.
Baca SelengkapnyaKonsumsi alkohol terutama minuman oplosan tanpa cukai bisa berdampak buruk dan mematikan bagi tubuh kita.
Baca SelengkapnyaWaspadai konsumsi daging merah dan daging olahan karena keduanya bisa meningkatkan risiko terjadinya kanker payudara.
Baca SelengkapnyaDalam upaya mencegah kanker, ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dibatasi atau hindari.
Baca SelengkapnyaKanker payudara jika tidak ditangani dengan tepat, berisiko menyebabkan komplikasi.
Baca SelengkapnyaKanker dapat disebabkan oleh berbagai faktor, dan salah satunya bisa berasal dari gaya hidup tidak sehat.
Baca SelengkapnyaKanker adalah penyakit berbahaya yang bisa menyerang siapa saja. Tapi, dengan kebiasaan yang sehat, kita bisa menurunkan risiko terkena penyakit ini.
Baca Selengkapnya