Berlari Tiap Hari Jadi Resep Mujarab Agar Tetap Awet Muda
Merdeka.com - Berlari merupakan olahraga yang paling banyak dilakukan oleh orang untuk menjaga kesehatan. Kebutuhan biayanya yang tak begitu banyak serta manfaat yang terdapat di dalamnya membuat olahraga satu ini menjadi pilihan.
Banyaknya manfaat yang dikandung oleh berlari ini ternyata masih menyimpan satu hal lagi yaitu memperlambat proses penuaan. Dilansir dari Independent, hal ini diketahui berdasar sebuah penelitian yang dimuat di European Heart Journal oleh peneliti dari Universitas Leipzig, Jerman.
Penelitian ini coba untuk melihat dampak dari berbagai bentuk olahraga terhadap tubuh manusia. Penelitian dilakukan selama enam bulan terhadap 266 responden dengan kondisi sehat.
-
Bagaimana cara menghindari cedera saat berlari? Pertama, sehat dan fit sebelum berlari. Jika sebelumnya Anda memiliki kesibukan yang mengurangi waktu istirahat, maka penting untuk menyesuaikan rencana lari. Misalnya, Anda bisa memilih jarak yang sama tetapi dengan kecepatan yang lebih rendah, atau tetap berlari dengan kecepatan yang direncanakan namun dengan jarak yang lebih pendek.
-
Apa manfaat lari untuk kesehatan? Studi baru ini mempertimbangkan kelompok yang lebih besar dalam tiga dekade.Menariknya, pelari yang menyelesaikan 1,6 km dalam 4 menit pada tahun 1960an, memiliki harapan hidup yang lebih besar dibandingkan pelari yang mencapai prestasi tersebut dalam beberapa dekade berturut-turut.
-
Bagaimana cara mencegah cedera saat berlari? Peregangan dan pemanasan merupakan kunci sebelum berolahraga. Walau begitu, persiapan ternyata tak berhenti hingga tahap itu saja. Konsumsi makanan dan minuman yang tepat juga perlu menjadi perhatian.
-
Bagaimana teknik lari yang benar bisa melindungi lutut? Dr. Irani menyarankan untuk mempertahankan postur tegak dengan sedikit condong ke depan dari pergelangan kaki, serta mendarat di bagian tengah kaki, bukan di tumit.
-
Bagaimana cara menghindari cedera olahraga? Kombinasi pemanasan dan peregangan yang tepat menciptakan dasar yang kokoh untuk latihan yang aman dan efektif.
-
Bagaimana olahraga bisa membantu awet muda? Olahraga menjadi kunci utama untuk menjaga kebugaran mental dan fisik, yang pada gilirannya, membuat kita lebih sehat dan bahagia.
Para partisipan di penelitian ini melakukan tiga kali olahraga dalam seminggu. Masing-masing diminta secara acara pada satu dari tiga bentuk olahraga atau ditempatkan pada grup kontrol.
Pada awal penelitian, peneliti menganalisis sel darah putih pada partisipan. Selanjutnya sel darah putih dianalisis beberapa hari kemudian serta pada akhir periode enam bulan.
Peneliti menemukan peningkatan luar biasa pada aktivitas telomerase dan panjang telomere pada partisipan yang melakukan latihan ketahanan dan HIIT. Hal itu dibandingkan terhadap partisipan yang melakukan latihan ketahanan atau tidak berolahraga sama sekali.
Telomere adalah rentang DNA yang dapat ditemukan pada ujung kromosom dan berpengaruh terhadap cara seseorang menua.
"Temuan utama kami adalah hal tersebut, Dibanding pada awal penelitian serta pada grup kontrol, partisipan yang melakukan olahraga dengan intensitas tinggi serta berdaya tahan, aktivitas telomerase serta panjang telomere meningkat yang berpengaruh penting pada penuaan sel, kapasitas regenerasi serta penuaan yang sehat," ungkap Professor Ulrich Lauds, salah satu peneliti.
"Menariknya, latihan ketahanan tidak menimbulkan efek serupa hal ini," sambungnya.
Dr Christian Werner, salah satu peneliti pada temuan ini yakin bahwa kunci dari hasil ini terdapat pada warisan yang dimiliki umat manusia.
"Dari perspektif evolusi, olahraga daya tahan serta dengan intensitas tinggi meniru keuntungan dari berkelana dan perilaku bertahan hidup dari para pendahulu pada masa lalu dibanding olahraga kekuatan," jelasnya.
Walaupun melakukan olahraga seperti berlari mungkin menguntungkan bagi kesehatan, namun juga dapat berujung cedera pada berbagai bagian tubuh seperti lutut dan tumit. Cedera lutut merupakan hal yang lumrah dihadapi oleh pelari.
Walau menyimpan kemungkinan cedera bagi beberapa bagian kaki, namun berlari tetap merupakan olahraga yang cukup baik untuk dilakukan. Selain untuk menjaga kesehatan, berlari dapat menjadi cara untuk tetap awet muda.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berolahraga secara rutin bisa membantu memperlambat penuaan dan munculkan efek awet muda.
Baca SelengkapnyaOlahraga penting untuk dilakukan secara tepat sesuai usia. Hal ini termasuk mengetahui apakah seseorang terlalu tua untuk berlari.
Baca SelengkapnyaMenemukan olahraga yang tepat bisa sangat membantu dalam membakar lemak dan kalori. Salah satu jenis olahraga ini adalah berlari di tempat.
Baca SelengkapnyaLari bisa memberi dampak pada persendian dan lutut kita secara positif dan negatif. Kenali cara mengelolanya.
Baca SelengkapnyaAda beberapa jenis olahraga ringan yang bisa dilakukan untuk membuat wajah awet muda dan tubuh bugar. Yuk, simak penjelasannya!
Baca SelengkapnyaJika Anda sering melakukan perjalanan jauh, memiliki kaki kuat dan tidak mudah lelah adalah suatu keharusan. Oleh karenanya, tips ini akan sangat membantu.
Baca SelengkapnyaBagi mereka yang ingin mulai melakukan olahraga lari, terdapat sejumlah hal yang perlu dikketahui dan diterapkan.
Baca SelengkapnyaBerjalan kaki adalah salah satu aktivitas fisik yang paling sederhana dan efektif untuk meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Baca SelengkapnyaJalan dan lari memiliki banyak perbedaan dari teknik hingga manfaat.
Baca SelengkapnyaBerolahraga selama 11 menit setiap harinya secara signifikan dapat mengurangi risiko kematian dini serta membantu mencegah
Baca SelengkapnyaBerolahraga dengan bertelanjang kaki memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipahami sebelum melakukannya.
Baca SelengkapnyaTidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk pergi ke gym, sebagian olahraga ringan bisa membantu menjaga penampilan awet muda, nih! Ayo bahas lebih lanjut.
Baca Selengkapnya