Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dekat dengan Keluarga Saat Remaja Bisa Buat Seseorang Terhindar dari Depresi saat Tua

Dekat dengan Keluarga Saat Remaja Bisa Buat Seseorang Terhindar dari Depresi saat Tua ilustrasi depresi. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Daniel Schweinert

Merdeka.com - Keluarga merupakan orang yang paling dekat dengan kita dan terikat dengan darah. Walau begitu, banyak orang yang tak memiliki hubungan baik bahkan jauh dengan keluarga mereka.

Dekat dengan keluarga ternyata memiliki dampak yang sangat besar terhadap kesehatan mental seseorang. Memiliki hubungan baik dengan keluarga pada saat kamu remaja ternyata bisa membantu menurunkan risiko depresi ketika dewasa.

Dilansir dari Independent, temuan ini didapat berdasar penelitian terbaru yang dipublikasikan pada jurnal Jama Pediatrics. Temuan ini didapat berdasar penelitian terhadap lebih dari 18 ribu orang.

Orang lain juga bertanya?

Cara ini diketahui bisa bermanfaat baik pada pria dan wanita secara setara ketika mereka memasuki usia paruh baya. Peneliti memeriksa data dari orang usia 12 hingga 42 tahun.

Kesehatan mental partisipan ditelusuri pada 20 bagian skala psikologis. Mereka kemudian diminta untuk menilai seberapa sering mengalami gejala yang berhubungan dengan depresi seperti menurunnya kepercayaan diri dan perasaan tidak berdaya.

Hubungan Keluarga Memiliki Dampak

Kualitas hubungan keluarga partisipan dianalisis melalui pertanyaan yang didesain untuk mengukur kohesi dan konflik antara anak dan orang tua. Hal ini termasuk menjawab mengenai seberapa perhatian yang diberikan terhadap anak, seberapa sering mereka bersenang-senang dengan orang tua, serta apakah mereka merasa ada kesepahaman di dalam keluarga.

Hasil jawaban responden ini kemudian dianalisis untuk mengetahui kondisi kesehatan mental serta perubahan hubungan keluarga mereka. Dari sejumlah analisis tersebut diketahui bahwa pada partisipan yang memiliki konflik keluarga yang rendah dan hubungan yang positif mengalami lebih sedikit gejala depresi.

"Hasil temuan kami memberikan pemahaman baru mengenai hubungan jangka panjang antara hubungan keluarga pada masa lalu dengan munculnya depresi pada kehidupan," terang peneliti, Dr. Ping Chen dari North Carolina University.

"Sumber dukungan sosial dan emosi pada kehidupan keluarga sejak dini mendorong timbulnya kemampuan mengatasi perubahan dan bertumpuknya stres, memberikan kesehatan mental sejak usia dewasa awal hingga paruh baya dan membantu mencegah hasil negatif dan kematian prematur akibat bunuh diri, alkohol, atau obat-obatan pada usia paruh baya," tandasnya.

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Seberapa Penting Kedekatan Orang Tua dan Anak dalam Perkembangan dan Pertumbuhan Buah Hati?
Seberapa Penting Kedekatan Orang Tua dan Anak dalam Perkembangan dan Pertumbuhan Buah Hati?

Kedekatan orang tua dan anak merupakan hal penting untuk pertumbuhan anak.

Baca Selengkapnya
Berdasar Penelitian Terbaru, Kualitas Hubungan Orangtua dan Anak jadi Kunci Utama Perkembangan Anak
Berdasar Penelitian Terbaru, Kualitas Hubungan Orangtua dan Anak jadi Kunci Utama Perkembangan Anak

Penelitian terbaru mengungkap bahwa hubungan orangtua dan anak merupakan kunci utama dalam perkembangan anak.

Baca Selengkapnya
Punya Banyak Saudara Bisa Munculkan Masalah Kesehatan Mental pada Anak, Ini Penyebabnya
Punya Banyak Saudara Bisa Munculkan Masalah Kesehatan Mental pada Anak, Ini Penyebabnya

Memiliki banyak saudara ternyata bisa memunculkan masalah mental pada anak.

Baca Selengkapnya
Cara Mempersiapkan Diri Mencegah Kesepian di Usia Tua
Cara Mempersiapkan Diri Mencegah Kesepian di Usia Tua

Semakin bertambahnya usia, semakin banyak permasalahan yang mungkin dialami seseorang. Salah satunya adalah munculnya rasa kesepian.

Baca Selengkapnya
Orang yang Hidup Sendiri Cenderung Mudah Alami Depresi
Orang yang Hidup Sendiri Cenderung Mudah Alami Depresi

Tinggal sendirian memiliki kecenderungan lebih besar untuk mengalami depresi.

Baca Selengkapnya
Orangtua yang Sering Bercanda Memiliki Hubungan yang Lebih Baik dengan Anak
Orangtua yang Sering Bercanda Memiliki Hubungan yang Lebih Baik dengan Anak

Hubungan penuh canda antara orangtua dan anak bisa membangun hubungan baik di antara keduanya.

Baca Selengkapnya
8 Hal yang Bisa Menyebabkan Seseorang Jadi Pribadi yang Lebih Baik Walau Berasal dari Keluarga yang Berantakan
8 Hal yang Bisa Menyebabkan Seseorang Jadi Pribadi yang Lebih Baik Walau Berasal dari Keluarga yang Berantakan

Lahir dari keluarga yang kurang harmonis bukanlah faktor utama yang membuat seseorang jadi orangtua yang buruk.

Baca Selengkapnya
Cara Menjaga Kesehatan Anak, Orang Tua Wajib Tahu
Cara Menjaga Kesehatan Anak, Orang Tua Wajib Tahu

Setiap orang tua penting mengetahui cara menjaga kesehatan mental anak.

Baca Selengkapnya
11 Manfaat Berpelukan Dengan Si Kecil, Salah Satunya Bikin Pintar
11 Manfaat Berpelukan Dengan Si Kecil, Salah Satunya Bikin Pintar

Pelukan bukan hanya sekadar ungkapan kasih sayang, tapi juga memiliki dampak positif yang luar biasa terhadap kesehatan dan perkembangan anak.

Baca Selengkapnya
Penelitian Temukan Sering Pindah Rumah Saat Kecil Bisa Picu Depresi di Kemudian Hari
Penelitian Temukan Sering Pindah Rumah Saat Kecil Bisa Picu Depresi di Kemudian Hari

Banyak anak yang harus berpindah-pindah di masa kecil karena mengikuti tugas orangtua yang bisa berdampak pada kesehatan mental mereka saat dewasa.

Baca Selengkapnya
Manfaat Berpikir Positif Bagi Kesehatan Mental dan Fisik
Manfaat Berpikir Positif Bagi Kesehatan Mental dan Fisik

Pikiran positif tidak hanya bermanfaat bagi hubungan sosial tapi juga pada kesehatan mental dan fisik kita.

Baca Selengkapnya
Penelitian Temukan Bagaimana Selera Humor Orangtua Berdampak Positif pada Perkembangan Anak
Penelitian Temukan Bagaimana Selera Humor Orangtua Berdampak Positif pada Perkembangan Anak

Humor garing yang dikeluarkan oleh bapak-bapak pada anak mereka ternyata miliki manfaat luar biasa untuk perkembangan.

Baca Selengkapnya