Derita penyakit langka, kepala Mr P terpaksa dipotong

Merdeka.com - Seorang pria di New Jersey, Amerika Serikat, menderita jenis keracunan darah yang langka, yang membuat kepala penisnya harus diamputasi. Kondisi itu membuat kulit di sekitar kaki, pantat, paha dan penisnya berubah menjadi hitam.

Para dokter yang menanganinya telah melaporkan kasusnya dalam jurnal BMJ Case Reports. Dr Edmond Sarkis, yang merawat pria yang tak disebutkan namanya itu, mengatakan bahwa pasiennya menderita nekrosis - kematian sel.

"Kondisi itu terjadi di seluruh paha, punggung bawah dan bahkan penisnya, ini sangat langka. Saya belum pernah melihat kondisi separah itu," jelas Dr Edmond kepada MailOnline (29/4).

Setelah ditelusuri, catatan medisnya menunjukkan bahwa dia memiliki riwayat penyakit ginjal dan menjalani dialisis peritoneal. Penyebab dari keracunan darah yang dideritanya kemungkinan karena calciphylaxis. Penyakit langka ini terjadi ketika kalsium menumpuk di pembuluh darah kecil dari jaringan lemak dan kulit.

Orang yang memiliki kondisi tersebut biasanya mengalami gagal ginjal dan dialisis - atau baru menjalani transplantasi ginjal. Calciphylaxis menyebabkan borok kulit yang menyakitkan dan dapat menyebabkan infeksi serius yang dapat menyebabkan kematian.

Pria itu juga diketahui menderita atrial fibrilasi, suatu kondisi yang menyebabkan denyut jantung tidak teratur, dan dia sering mengonsumsi obat pengencer darah warfarin untuk mengobatinya.