Dibanding pria, wanita lebih berisiko tinggi kena asma
Merdeka.com - Asma merupakan gangguan pernapasan yang membuat penderitanya merasakan sesak di dada dan kesulitan untuk bernapas. Asma biasanya dapat dideteksi sejak dini sehingga penderitanya harus menjauhi hal-hal yang bersifat alergen.
Dilansir dari boldsky.com, ada pula fakta unik tentang asma yaitu wanita ternyata lebih berisiko tinggi untuk kena asma daripada pria.
Apa alasannya?
-
Apa saja masalah kesehatan yang bisa terjadi karena testosteron rendah? Umumnya, kadar testosteron yang tinggi pada laki-laki tidak menjadi masalah. Namun, kadar testosteron yang rendah dapat berhubungan dengan berbagai masalah kesehatan, termasuk sindrom metabolik, yang meliputi:Kolesterol tinggi;tekanan darah tinggi;obesitas;gula darah tinggi.
-
Mengapa wanita tidak subur? Kondisi ini bisa dipicu oleh gangguan hormonal atau penyakit tertentu seperti PCOS (Polycystic Ovary Syndrome).
-
Bagaimana cara mengatasi testosteron rendah? 'Jika kadar testosteron menyebabkan berbagai masalah kesehatan, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk melakukan tes darah. Jika memang gejala yang dialami disebabkan oleh testosteron rendah, dokter dapat merujuk pasien ke dokter spesialis andrologi,' jelas Christian.
-
Apa saja contoh masalah hormon? Hormon dalam tubuh berperan penting dalam mengatur berat badan dan metabolisme. Ketidakseimbangan hormon, seperti hormon tiroid yang tidak aktif atau resistensi insulin, dapat menyebabkan penambahan berat badan meskipun seseorang berolahraga. Kondisi medis seperti polycystic ovary syndrome (PCOS) juga dapat mempengaruhi regulasi hormon dan berat badan.
-
Siapa yang sering mengalami ketidakseimbangan hormon? Ketidakseimbangan hormon paling umum di antara gadis yang mulai menstruasi dalam satu setengah tahun terakhir. Kondisi ini juga umum pada wanita yang mendekati menopause.
-
Kenapa testosteron rendah berbahaya? Masalah-masalah kesehatan ini dapat meningkatkan risiko terjadinya serangan jantung dan stroke.
"Rendahnya atau bahkan tidak adanya testosteron pada wanita membuat wanita berpotensi tinggi untuk kena asma pasca pubertas. Hasil penelitian kami mengungkapkan bahwa hormon seks pria ini bisa menekan produksi jenis sel limfoid yang memicu alergi asma serta menghindarkan dari inflamasi yang ada di dalam sistem pernapasan," ungkap Cyril Seillet, peneliti dari Physiopathology Centre of Toulouse-Purpan, Prancis.
"Testosteron bekerja secara langsung pada ILC2s atau sel limfoid ini dan menghambat proliferasi di dalamnya. Karena pria memiliki banyak testosteron, maka akan terjadi penurunan risiko asma," tegasnya. "Sehingga hal inilah yang membuat kenapa lebih banyak wanita yang kena asma dibandingkan dengan pria."
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bulu pada kucing tidak hanya menyebabkan mata gatal dan hidung meler saja, tetapi juga berpotensi membahayakan pernapasan.
Baca SelengkapnyaHasil ini menunjukkan perlunya penelitian lebih lanjut untuk memahami secara mendalam bagaimana perbedaan biologis antara laki-laki dan perempuan.
Baca SelengkapnyaAsma adalah penyakit paru yang paling umum dan dapat menyerang anak-anak dengan cara yang tak terduga.
Baca SelengkapnyaBanyak orang meyakini bahwa wanita yang memiliki kumis tipis memiliki pesona yang unik. Namun, apakah keadaan ini dianggap aman secara medis?
Baca SelengkapnyaSecara umum, kumis dan cambang atau jenggot biasanya ditemui hanya pada pria dan tidak di wanita, mengapa?
Baca SelengkapnyaCita Citata menyebut penyakit itu muncul karena dirinya sering suntik putih atau vitamin C.
Baca SelengkapnyaDokter spesialis neurologi, Restu Susanti mengatakan, perempuan lebih berisiko mengalami migrain dibandingkan laki-laki.
Baca SelengkapnyaMasalah gangguan irama jantung lebih rentan dialami oleh perempuan, ketahui gejalanya yang terjadi.
Baca SelengkapnyaPenelitian terbaru menunjukkan bahwa manfaat olahraga bisa berbeda pada pria dan wanita.
Baca SelengkapnyaApakah wanita merokok tidak bisa hamil? Berikut penjelasannya tentang pengaruh rokok terhadap kesuburan wanita dan kehamilan.
Baca SelengkapnyaRisiko perempuan mengalami migrain sebesar tiga hingga empat kali lipat dibanding pria.
Baca SelengkapnyaDepresi bisa menunjukkan tanda yang berbeda pada pria dan wanita.
Baca Selengkapnya