Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diet rendah kalsium tingkatkan depresi dan batu ginjal

Diet rendah kalsium tingkatkan depresi dan batu ginjal Ilustrasi diet. ©2012 Merdeka.com/Shutterstock/Boris Ryaposov

Merdeka.com - p>Wanita yang menyertakan makanan kaya kalsium dalam diet harian berisiko lebih rendah terkena gangguan hormon, yang dikenal dengan nama hiperparatiroidisme primer.

Peneliti juga menemukan bahwa diet rendah kalsium dapat meningkatkan risiko gangguan tulang dan berpotensi terhadap depresi, kelelahan, dan batu ginjal. Hasil penelitian ini memberi Anda lampu kuning tentang pentingnya kalsium dalam menu harian Anda.

Ahli medis juga mengatakan bahwa suplemen kalsium tidak dapat mencegah patah tulang pada wanita osteoporosis. Bahkan, studi terbaru menunjukkan adanya keterkaitan antara konsumsi suplemen kalsium dengan risiko serangan jantung dan stroke. Sebagai contoh, studi yang dilakukan oleh Institute of Medicine tahun 2010, menyimpulkan bahwa kebanyakan orang dewasa yang sehat tidak perlu suplemen tinggi kalsium.

Dalam studi ini, para peneliti melibatkan lebih dari 58.000 wanita yang ikut ambil bagian dalam Health Study yang dilakukan oleh Harvard Nurses. Setiap empat tahun, para wanita ditanya tentang kesehatan mereka secara keseluruhan. Selama 22 tahun masa penelitian, 277 wanita ternyata didiagnosis dengan hiperparatiroidisme primer.

Hiperparatiroidisme menyebabkan kelenjar paratiroid melepaskan hormon berlebih, yang menarik lebih banyak jumlah kalsium dari tulang dan kemudian menyimpannya dalam darah. Diet rendah kalsium dapat merangsang kelenjar paratiroid, yang biasanya bekerja seperti termostat. Ketika kadar kalsium menurun, kelenjar tersebut secara efektif menarik kalsium dari tulang.

"Hiperparatiroidisme dapat menyebabkan lelah dan depresi. Kalsium yang terkumpul di ginjal juga menjadi penyebab batu ginjal," kata James Norman, MD, kepala Norman Parathyroid Center di Tampa, Florida, seperti dilansir WebMD, (18/10).

Hiperparatiroidisme mempengaruhi sekitar 1 dari 800 orang, khususnya wanita postmenopause. 1 dari 250 wanita di atas usia 55 akan merasakan tumor paratiroid.

(mdk/des)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP