Hal yang Penting Diketahui Orangtua untuk Membiasakan Anak Buang Air Secara Mandiri
Merdeka.com - Bagi orangtua, terutama yang baru memiliki anak pertama, masa-masa paling mendebarkan adalah ketika mengajari anak untuk buang air di toilet. Hal yang biasa disebut sebagai potty training ini merupakan hal yang sangat menantang dan membutuhkan banyak kesabaran dari orangtua.
Dilansir dari Medical Daily, disebut bahwa tidak ada waktu yang benar-benar tepat untuk melatih anak buang air ke toilet ini. Selain itu, cara yang bisa diterapkan pada seorang anak tidak bisa dijamin bakal berhasil ketika diterapkan pada anak lain.
Cara terbaik sebelum memutuskan bakal membiasakan anak untuk buang air di toilet ini adalah melihat perilaku yang mereka tunjukkan. Sejumlah hal yang tampak ini bisa menunjukkan apakah seorang anak sudah siap secara fisik, mental, dan emosional untuk buang air secara mandiri.
-
Apa saja tanda kesiapan anak untuk potty training? Tanda-tanda kesiapan anak untuk melakukan potty training bisa bervariasi, tetapi beberapa indikator umum meliputi: Interval antar buang air sudah cukup lama: Anak bisa menahan buang air setidaknya selama dua jam di siang hari. Mengompol saat tidur: Anak sudah tidak mengompol saat tidur siang. Menyadari popok basah: Anak mulai menyadari ketika popok mereka basah. Menunjukkan minat buang air di toilet: Anak menunjukkan minat atau antusiasme terhadap penggunaan toilet. Mulai bisa menahan buang air besar: Anak sudah bisa menahan buang air besar untuk sementara waktu.
-
Apa saja isyarat tubuh saat anak ingin buang air? Anda juga perlu mengajarkan anak tentang isyarat tubuh yang menunjukkan keinginan untuk buang air kecil (BAK) dan buang air besar (BAB) di toilet. Beritahu anak bahwa ketika ia menunjukkan tanda-tanda seperti kebelet, mengejan, atau buang gas, itu adalah sinyal bahwa ia sudah seharusnya menuju toilet.
-
Kapan anak mulai bisa menahan buang air? Anak mulai bisa menahan buang air setidaknya selama dua jam di siang hari dan tidak mengompol saat tidur siang.
-
Bagaimana cara memulai potty training? Salah satu hal yang penting untuk diperhatikan adalah tidak memaksakan anak untuk segera mulai melakukan potty training.
-
Bagaimana karakter anak terbentuk? Kelima ciri ini mulai membentuk kepribadian anak pada masa pra-remaja, dan kombinasi dari ciri-ciri ini yang akhirnya membentuk kepribadian anak.
-
Bagaimana cara mengetahui kesiapan anak sekolah? Selain itu, untuk anak usia dini perlu diperhatikan hal-hal berikut yang menunjukkan ketertarikan anak pada sekolah.
- Interval antar buang air sudah cukup lama
- Meminta anak untuk bilang ke orang tua ketika mereka kencing atau buang air besar di popok
- Sudah tidak buang air ketika tidur malam hari
- Minta anak untuk bilang ke orang tua ketika mereka hendak kencing atau buang air besar
- Anak mulai menyendiri atau pindah ruang ketika ingin buang air
- Anak mulai menunjukkan minat buang air di toilet
- Mulai menunjukkan kemandirian
Anak Bisa Bedakan Kapan Mau Buang Air Kecil atau Buang Air Besar
Ketika anak mulai menunjukkan tanda-tanda tersebut, maka artinya mereka sudah mulai siap untuk buang air di toilet. Salah satu tanda yang paling penting adalah ketika anak sudah mengetahui tanda mengenai waktu yang tepat untuk kencing atau buang air besar.
Selain itu, adanya tanda-tanda berupa tindakan atau pertanda yang ditunjukkan untuk buang air besar merupakan sebuah hal yang bagus. Walau begitu sebaiknya jangan memaksa anak untuk terburu-buru melakukan hal ini.
Memaksa anak untuk secepatnya bisa buang air sendiri malah membuat mereka tidak siap. Pastikan agar anak benar-benar telah siap dan menginginkannya sebelum melakukan hal ini. Peran orangtua juga tak kalah pentingnya dalam menggiring anak agar bisa buang air besar secara mandiri.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masa-masa potty training merupakan salah satu tahapan penting dalam perkembangan anak yang mengharuskan orangtua untuk bersabar dan telaten.
Baca SelengkapnyaBeberapa pakar memberikan saran usia yang tepat untuk anak masuk sekolah, tapi ini saran menurut psikolog
Baca SelengkapnyaTransisi bayi dari menggunakan popok ke buang air besar sendiri bisa sangat menantang bagi orangtua. Begini cara untuk memulainya.
Baca SelengkapnyaOrangtua perlu menyiapkan anak untuk mandiri sebelum memasukkan mereka di jenjang Sekolah Dasar.
Baca SelengkapnyaSebelum menghentikan penggunaan popok, penting untuk memastikan bahwa anak sudah siap untuk melakukan perubahan tersebut.
Baca SelengkapnyaSemakin bertambahnya usia anak, semakin bertambah juga tanggung jawab yang bisa dibebankan kepadanya.
Baca SelengkapnyaPeralihan dari anak yang mandi di bak mandi ke mandi dengan berdiri perlu dikenali oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaDalam membiasakan anak untuk beradaptasi di sekolah baru, pola pikir positif sangat penting.
Baca SelengkapnyaSebelum mulai bersekolah ada hal yang harus dipersiapkan orangtua agar bisa dilakukan anak.
Baca SelengkapnyaSejumlah kabiasaan bisa mulai dilatihkan pada anak agar mereka menjadi pribadi yang mandiri.
Baca SelengkapnyaKeterampilan hidup merupakan pembelajaran berharga yang akan berguna sepanjang masa bagi anak-anak.
Baca SelengkapnyaSaat anak merasa tidak yakin atau takut, sebagai orangtua, tugas kita adalah menjadi "pelindung" yang memberikan dukungan dan kenyamanan.
Baca Selengkapnya