Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hati-hati, pembekuan darah bisa berbahaya!

Hati-hati, pembekuan darah bisa berbahaya! Ilustrasi pembekuan darah. ©Shutterstock.com/Sebastian Kaulitzki

Merdeka.com - Satu darah beku saja bisa mengubah hidup Anda. Pembekuan darah pada nadi bagian dalam adalah masalah serius yang tak boleh diabaikan.

Darah beku dalam pembuluh darah yang telah mencapai jantung, paru-paru, atau otak, bisa berakibat fatal. Times of India (23/08) akan membagikan penyebab pembekuan darah dan bagaimana cara mencegah pembekuan darah agar tidak mematikan.

Pembekuan darah yang disebut juga 'deep vein thrombosis' rentan terjadi pada individu yang memiliki gaya hidup pasif, seperti terlalu banyak duduk dan kurang olahraga. Selain itu, pembekuan darah juga bisa terjadi pada orang yang memiliki penyakit jantung dan varises.

Orang lain juga bertanya?

Ini adalah pembekuan darah yang terjadi di bagian dalam tubuh dan bisa bergerak melalui arteri dan vena menuju jantung dan otak. Oleh karena itu, sangat penting untuk mencegah terjadinya penggumpalan darah. Karena sekali terbentuk, gumpalan darah beku ini bisa mempengaruhi organ tubuh penting.

Agar tak terjadi pembekuan dan penggumpalan darah dalam tubuh, pastikan Anda memiliki gaya hidup yang aktif. Jangan terlalu banyak duduk atau berbaring di tempat tidur. Saat Anda duduk dan menyilangkan kaki, ini akan mengurangi sirkulasi darah ke kaki dan meningkatkan peluang untuk penggumpalan darah.

Hindari juga menggunakan pakaian ketat, termasuk kaus kaki dan sepatu. Coba perhatikan saat Anda melepas sepatu atau celana. Apakah celana dan sepatu Anda meninggalkan bekas pada kaki? Jika iya, maka ini adalah tanda tidak lancarnya aliran darah. Tekanan yang disebabkan oleh pakaian dan sepatu yang terlalu ketat bisa meningkatkan peluang terbentuknya darah beku.

Untuk menghindari komplikasi, lakukan olahraga secara teratur. Ini akan membuat darah mengalir ke seluruh tubuh dengan lancar. Setidaknya Anda memerlukan olahraga selama 150 menit setiap minggu.

Jika Anda melakukan perjalanan jarak jauh, jangan menetap dengan posisi yang sama. Ubahlah posisi duduk Anda sesekali. Bepergian jarak jauh bisa menimbulkan tekanan pada kaki. Gerakkan kaki Anda sesekali untuk memungkinkan darah mengalir. Selain itu, Anda juga perlu mengonsumsi banyak air untuk menghindari penggumpalan darah. Kurang air menyebabkan darah menjadi semakin lengket dan mengurangi aliran darah.

Lalu, kapan pembekuan darah mulai berbahaya? Anda harus mulai waspada terhadap kemungkinan pembekuan darah yang berbahaya ketika mengalami hal-hal berikut ini.

1. Saat tubuh Anda terasa sakit dan berolahraga tidak bisa menghilangkannya. Saat berolahraga, sakitnya semakin terasa.

2. Saat terjadi pembekuan darah atau pembuluh darah yang tersumbat, biasanya bagian tubuh tersebut akan membengkak.

3. Jika Anda sering mengalami kram kaki saat malam hari.

4. Jika kaki Anda mulai berubah warna menjadi putih dan biru.

5. Jika daerah yang membengkak tersebut terasa panas dan hangat saat Anda menyentuhnya.

Jika mendapati tanda-tanda di atas, ada baiknya Anda segera memeriksakan diri ke dokter. (mdk/kun)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal Hematoma Berikut Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya
Mengenal Hematoma Berikut Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Hematoma adalah masalah pembuluh darah yang umumnya disebabkan oleh trauma atau cedera fisik.

Baca Selengkapnya
Terjadinya Hipertensi Bisa Memicu Munculnya Aneurisma Otak, Perlu Diwaspadai
Terjadinya Hipertensi Bisa Memicu Munculnya Aneurisma Otak, Perlu Diwaspadai

Aneurisma otak bisa menjadi parah dan berisiko tinggi pada seseorang yang memiliki kondisi hipertensi.

Baca Selengkapnya
Penyakit Sepele yang Mematikan, Salah Satunya biasa Dialami Banyak Orang
Penyakit Sepele yang Mematikan, Salah Satunya biasa Dialami Banyak Orang

Penyakit yang tampaknya tidak berbahaya sekalipun dapat menimbulkan konsekuensi yang parah jika tidak ditangani atau diabaikan.

Baca Selengkapnya
Penyebab Hemofilia dan Bahayanya, Sebabkan Luka Susah Sembuh
Penyebab Hemofilia dan Bahayanya, Sebabkan Luka Susah Sembuh

Hemofilia adalah kelainan langka di mana darah tidak bisa membeku seperti biasanya karena tidak memiliki cukup protein pembekuan darah.

Baca Selengkapnya
Benarkah Menahan Bersin Bisa Berdampak Bahaya bagi Tubuh?
Benarkah Menahan Bersin Bisa Berdampak Bahaya bagi Tubuh?

Walau tampak tak berbahaya, menahan bersin ternyata bisa menimbulkan dampak yang tak main-main bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
Tak Munculkan Gejala, Aneurisma Otak yang Tidak Pecah Bisa Menjadi Bom Waktu
Tak Munculkan Gejala, Aneurisma Otak yang Tidak Pecah Bisa Menjadi Bom Waktu

Aneurisma otak memiliki dua kondisi yang memiliki risiko kesheatannya sendiri-sendiri.

Baca Selengkapnya
Pastikan Mulai Cegah Penyakit Jantung Koroner Sejak Usia 35 Tahun
Pastikan Mulai Cegah Penyakit Jantung Koroner Sejak Usia 35 Tahun

Pencegahan penyakit jantung koroner sebagai silent killer perlu mulai dilakukan sejak usia 35 tahun.

Baca Selengkapnya
7 Penyebab Penyempitan Pembuluh Darah, Begini Cara Mengatasinya
7 Penyebab Penyempitan Pembuluh Darah, Begini Cara Mengatasinya

Penyempitan pembuluh darah adalah kondisi di mana pembuluh darah menyempit.

Baca Selengkapnya
Viral Bayi Dikerokin Sampai Merah, Meski Pakai Bawang, Berbahayakah? Ini Kata Pakar
Viral Bayi Dikerokin Sampai Merah, Meski Pakai Bawang, Berbahayakah? Ini Kata Pakar

Anak kecil terlebih bayi disarankan untuk tidak dikerok dengan benda yang kasar karena akan membuat si kecil kesakitan.

Baca Selengkapnya
Jangan Lengah, Cuaca Panas Ekstrem Bisa Bikin Risiko Stroke Naik
Jangan Lengah, Cuaca Panas Ekstrem Bisa Bikin Risiko Stroke Naik

Cuaca panas ekstrem secara tidak langsung bisa meningkatkan risiko stroke.

Baca Selengkapnya
Bahaya Darah Rendah yang Harus Diwapadai, dari Syok hingga Gagal Ginjal
Bahaya Darah Rendah yang Harus Diwapadai, dari Syok hingga Gagal Ginjal

Darah rendah dapat menyebabkan aliran darah ke otak dan organ vital lainnya tidak mencukupi, sehingga menimbulkan berbagai gejala yang tidak menyenangkan.

Baca Selengkapnya