Hemp, biji-bijian sejenis ganja yang kaya manfaat

Merdeka.com - Biji hemp didapatkan dari tanaman berserat lembut dan tahan lama yang berasal dari genus cannabis. Hemp sebenarnya adalah salah satu jenis genus cannabis yang tak sama dengan tanaman ganja. Meski hemp juga mengandung THC, zat kimia yang bisa menyebabkan mabuk seperti pada ganja, namun hemp tidak memberikan efek memabukkan seperti ganja karena kadar THC yang sangat rendah.

Sharon Palmer, penulis buku The Plant Powered Diet mengungkap bahwa biji hemp bisa memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Makanan ini mengandung omega-6 dan omega-3, asam lemak penting untuk kesehatan jantung dan mencegah peradangan, dalam jumlah yang tinggi.

Tak hanya itu, biji hemp juga bisa dikonsumsi dalam bentuk apapun, mulai dicampur dengan salad, dijadikan makanan penutup, sereal, yogurt, roti, dan lainnya. Biji hemp bahkan bisa digunakan sebagai bahan dasar minyak, susu, butter, dan sabun, seperti dilansir oleh Care2 (17/08).

Mengonsumsi biji hemp bisa memberikan manfaat bagi tubuh, antara lain:

1. Protein dan serat pada biji hemp bisa menurunkan tingkat gula darah dalam tubuh serta meningkatkan energi. Mengonsumsi biji hemp secara teratur juga bisa meningkatkan kesehatan pencernaan.

2. Biji hemp juga membantu membuat kita kenyang lebih lama. Ini bisa digunakan untuk mencegah kita ngemil saat berdiet.

3. Asam lemak omega-3 dalam biji hemp bisa menurunkan risiko penyakit jantung, menurunkan tekanan darah, dan bahkan bisa mencegah penyakit otak seperti Alzheimer. Biji hemp adalah salah satu tanaman yang kata akan asam lemak omega-3.

4. Asam lemak omega-6 pada biji hemp membantu pertumbuhan kulit dan rambut, menjaga kesehatan tulang, membantu metabolisme, dan menjaga fungsi otak.

5. Biji hemp juga mengandung asam amino esensial yang mengontrol kesehatan otot, kesehatan mental, dan perawatan sel, otot, jaringan, serta organ.

Biji hemp sebenarnya sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Sayangnya banyak orang yang tak mengenal tanaman ini dan seringkali salah mengenalinya sebagai tanaman ganja yang memiliki efek negatif bagi tubuh. (mdk/kun)