Ini alasan kenapa keluarga harus makan bersama
Merdeka.com - Makan bersama keluarga bukan cuma baik bagi kesehatan fisik, tetapi juga mental. Lebih tepatnya, penelitian terbaru menyebutkan kalau makan bersama keluarga membuat anak lebih percaya diri, suka menolong, bisa dipercaya, dan pandai bersyukur.
Semakin sering keluarga makan bersama, maka emosional anak juga akan semakin stabil.
Penelitian dari McGill University di Montreal tersebut memaparkan bahwa kebersamaan saat menikmati makanan memberikan kesempatan pada keluarga untuk saling berbagi masalah dan pengalaman. Orang tua pun bisa membagikan solusi pada masalah yang dikeluhkan anak.
-
Apa pengaruh makanan terhadap kesehatan mental? Makanan yang kita konsumsi berpengaruh besar terhadap kesehatan mental. Oleh karena itu, tingkatkanlah asupan makanan yang tinggi omega-3, seperti ikan salmon, kenari, dan biji chia. Nutrisi ini berperan dalam mengurangi peradangan di otak dan meningkatkan kesehatan mental.
-
Mengapa penting untuk membiasakan anak makan bersama keluarga? Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang sering makan bersama keluarga menunjukkan tingkat altruism yang lebih tinggi di kemudian hari.
-
Bagaimana kesehatan fisik mempengaruhi kesehatan mental? Satu interaksi kompleks antara perubahan fisik dan kesehatan mental melibatkan interaksi estrogen dan dopamin. Dopamin, yang dikenal juga sebagai “hormon kebahagiaan“ dikaitkan dengan motivasi dan reward di antara berbagai fungsi lain di otak.
-
Bagaimana manfaat memasak untuk kesehatan? Memasak
-
Kenapa kebersamaan keluarga penting? Kata-kata bijak tentang waktu bersama keluarga ini mengingatkan kita akan pentingnya menghargai setiap momen berharga dengan orang-orang tersayang. Keluarga adalah harta paling berharga yang kita miliki, dan waktu yang dihabiskan bersama mereka adalah investasi terbaik untuk kebahagiaan jangka panjang.
-
Apa dampak positif makan keju bagi kesehatan mental? Dalam penelitian yang melibatkan delapan kumpulan data populasi di Eropa, dengan jumlah peserta antara 38.000 hingga 2,4 juta orang, para peneliti menemukan indikasi hubungan kausal bahwa peningkatan kesejahteraan mental, yang diukur melalui kepuasan hidup, suasana hati, neurotisisme, dan gejala depresi, dapat berkontribusi pada umur yang lebih panjang dan kesehatan yang lebih baik.
Sekitar 25.000 anak laki-laki dan perempuan berusia 11-15 tahun dilibatkan dalam penelitian ini. Mereka ditanyai soal kebiasaan makan bersama keluarga dan kondisi emosionalnya.
Hasilnya, semakin sering makan bersama keluarga, semakin kecil kemungkinan anak merasa cemas, kesepian, bolos sekolah, atau bertengkar dengan teman.
"Makan bersama keluarga berhubungan erat dengan rendahnya masalah emosional pada anak, itulah sebabnya keluarga memang harus sering menghabiskan waktu bersama saat makan," tutur kepala penulis penelitian, Profesor Frank Elgar, seperti yang dikutip dari Daily Mail.
Hasil penelitian tersebut pun dilaporkan dalam Journal of Adolescent Health.
Baca juga:Makan bersama keluarga bikin anak rajin makan sayurMakan bersama keluarga bisa cegah obesitasBerapa kalori yang terbakar saat membersihkan rumah?Tips menghitung jumlah lemak yang dikonsumsi setiap hari (mdk/riz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ciptakan kebahagiaan di dalam lingkungan keluarga melalui kata-kata keluarga bahagia.
Baca SelengkapnyaKumpulan kata bijak kebersamaan keluarga yang menyentuh hati.
Baca SelengkapnyaKumpulan kata bijak bersama keluarga yang bisa menyentuh hati terdalam.
Baca SelengkapnyaMau makan bersama di meja makan, menonton film di sofa, atau bermain game bersama? Semua bisa dilakukan dalam satu ruangan yang nyaman dan harmonis.
Baca SelengkapnyaPengertian family gathering dan manfaatnya bagi para karyawan.
Baca SelengkapnyaQuotes tentang keluarga penuh cinta dan kasih sayang bisa mengingatkan Anda betapa pentingnya hubungan keluarga di dalam kehidupan ini.
Baca Selengkapnya