Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini alasan kenapa merokok bikin pria cepat mati!

Ini alasan kenapa merokok bikin pria cepat mati! Ilustrasi merokok. Shutterstock/Photographee.eu

Merdeka.com - Sudah bukan rahasia lagi bahwa merokok buruk untuk kesehatan. Merokok tak hanya bisa merusak kesehatan paru-paru dan jantung, melainkan juga bisa memicu kanker. Namun baru-baru ini peneliti menemukan bukti lain bahwa merokok juga bisa membuat pria lebih cepat mati. Apa alasannya?

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Science dan dilakukan oleh peneliti di Uppsala University ini menunjukkan kaitan antara merokok dan rusaknya kromosom Y pada sel darah. Peneliti menemukan bahwa kehilangan kromosom Y berkaitan dengan munculnya kanker. Sementara itu, hilang dan rusaknya kromosom Y berkaitan dengan munculnya kanker, dan menyebabkan pria memiliki risiko kematian yang lebih besar.

Merokok bukan hanya sebuah faktor pemicu berbagai penyakit berbahaya, seperti kanker paru-paru. Data menunjukkan bahwa perokok pria berkemungkinan lebih besar mengalami kanker selain kanker paru-paru dibandingkan dengan perempuan. sementara itu, penelitian terbaru mengungkap bahwa kebiasaan merokok berkaitan dengan kerusakan genetik pada pria, dan hal ini bisa dijelaskan secara ilmiah.

"Dalam penelitian pada tahun 2014, kami menemukan kaitan besar antara rusaknya kromosom Y pada darah dengan kemungkinan terjadinya kanker. Setelah mengamati dan memperhitungkan berbagai faktor seperti kebiasaan minum alkohol, usia, tekanan darah, diabetes, dan kebiasaan merokok, kami menemukan bahwa kerusakan dan kehilangan kromosom Y lebih banyak dialami oleh para perokok," ungkap peneliti Lars Forsberg, dari Genetics and Pathology Uppsala University, seperti dilansir oleh Science Daily (04/12).

Meski begitu, kaitan antara kebiasaan merokok dengan rusaknya kromosom Y hanya terlihat pada orang yang sudah merokok dalam jangka waktu yang lama dan perokok berat. Orang yang baru merokok memiliki tingkat kerusakan yang hampir sama dengan orang yang tak pernah merokok.

Kehilangan kromosom Y pada pria juga melemahkan sistem kekebalan tubuh yang membuat pria lebih rentan terkena kanker dan memiliki risiko kematian yang lebih tinggi dibandingkan dengan pria yang tak mengalami kerusakan atau kehilangan kromosom Y.

Peneliti Jan Dumanski dari Uppsala University menjelaskan bahwa mereka telah menunjukkan kaitan antara merokok dengan mutasi gen serta kehilangan kromosom Y pada pria. Penelitian ini menunjukkan mengapa merokok adalah yang paling berbahaya untuk pria dan bisa membuat mereka cepat mati. Namun merokok juga merupakan faktor yang bisa dikendalikan dan bisa dihindari, karena itu sebaiknya hentikan merokok sekarang juga.

(mdk/kun)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
4 Kondisi yang Bisa Menjadi Penyebab dan Biang Kerok Kejantanan Pria Menyusut
4 Kondisi yang Bisa Menjadi Penyebab dan Biang Kerok Kejantanan Pria Menyusut

Sejumlah kondisi kesehatan serta kebiasaan bisa menjadi penyebab menyusutnya kejantanan pria.

Baca Selengkapnya
8 Gangguan Paru-Paru Akibat Rokok dan Gejalanya, Penting Diketahui
8 Gangguan Paru-Paru Akibat Rokok dan Gejalanya, Penting Diketahui

Menghentikan kebiasaan merokok merupakan langkah krusial untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada paru-paru dan meningkatkan kualitas hidup.

Baca Selengkapnya
Kanker Paru-Paru Jadi Penyebab Kematian Terbanyak di Dunia, Apa Solusinya?
Kanker Paru-Paru Jadi Penyebab Kematian Terbanyak di Dunia, Apa Solusinya?

Di Indonesia kasus kanker paru-paru banyak ditemukan pada usia produktif sekitar 40 tahun.

Baca Selengkapnya
Vape Bikin Gairah Seks Pria Turun? Ini Fakta dan Dampak yang Perlu Diketahui
Vape Bikin Gairah Seks Pria Turun? Ini Fakta dan Dampak yang Perlu Diketahui

Sebuah penelitian menunjukkan dampak vaping tidak hanya pada ukuran testis yang mengecil, tetapi juga dapat menghambat gairah seks & mengurangi jumlah Sperma.

Baca Selengkapnya
9 Kandungan Rokok yang Berbahaya Bagi Tubuh, Ketahui Risiko Kesehatannya
9 Kandungan Rokok yang Berbahaya Bagi Tubuh, Ketahui Risiko Kesehatannya

Berhenti merokok dapat memberikan banyak efek kebaikan bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
Apakah Wanita Merokok Tidak Bisa Hamil? Berikut Penjelasannya
Apakah Wanita Merokok Tidak Bisa Hamil? Berikut Penjelasannya

Apakah wanita merokok tidak bisa hamil? Berikut penjelasannya tentang pengaruh rokok terhadap kesuburan wanita dan kehamilan.

Baca Selengkapnya
Ketahui 2 Jenis Kanker Paru Berdasar Tipe Sel yang Terlibat
Ketahui 2 Jenis Kanker Paru Berdasar Tipe Sel yang Terlibat

Penyakit kanker paru memiliki dua jenis utama yang bisa dibedakan dari selnya.

Baca Selengkapnya
Merokok Sebelum Usia 18 Berisiko Tinggi Sebabkan Masalah Pernapasan di Usia 20-an
Merokok Sebelum Usia 18 Berisiko Tinggi Sebabkan Masalah Pernapasan di Usia 20-an

Semakin muda usia seseorang mulai merokok, risiko masalah pernapasan di usia muda bisa semakin meningkat.

Baca Selengkapnya
UI: Rokok Elektrik Bukan Pengganti Rokok Konvensional, Risikonya Lebih Tinggi
UI: Rokok Elektrik Bukan Pengganti Rokok Konvensional, Risikonya Lebih Tinggi

Berdasarkan riset yang dilakukan, harga rokok dan teman sebaya menjadi dua faktor paling berpengaruh bagi anak muda yang merokok.

Baca Selengkapnya
10 Penyebab Pria Jadi Mandul, dari Gaya Hidup Buruk Hingga Usia
10 Penyebab Pria Jadi Mandul, dari Gaya Hidup Buruk Hingga Usia

Kemandulan pada pria bisa dipengaruhi oleh sejumlah hal baik dari gaya hidup sehari-hari maupun karena faktor lain.

Baca Selengkapnya
Waspadai, Ini Bahaya Merokok Setelah Makan yang Jarang Disadari
Waspadai, Ini Bahaya Merokok Setelah Makan yang Jarang Disadari

Merokok setelah makan bisa memicu datangnya berbagai macam penyakit.

Baca Selengkapnya
Dampak Buruk Rokok untuk Kesehatan Mulut, Sebabkan Gigi Berlubang hingga Kanker
Dampak Buruk Rokok untuk Kesehatan Mulut, Sebabkan Gigi Berlubang hingga Kanker

Merokok adalah faktor risiko utama untuk berbagai penyakit mulut yang serius, termasuk kanker mulut, gigi berlubang, penyakit gusi, atau bau mulut.

Baca Selengkapnya