Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini Kata yang Lebih Sering Diucapkan oleh Seseorang Ketika Sedang Stres

Ini Kata yang Lebih Sering Diucapkan oleh Seseorang Ketika Sedang Stres Ilustrasi stres. © Lifehacker

Merdeka.com - Ketika berada dalam kondisi stres dan depresi, sebagian besar orang bisa menahannya namun sebagian menunjukkan secara jelas perasaannya. Namun ternyata seberapa pun kuatnya seseorang berusaha menahan, terdapat beberapa pertanda berupa kata ketika seseorang sedang dalam kondisi stres.

Dilansir dari Her, sebuah penelitian yang dipublikasikan di National Academy of Sciences menemukan bahwa ketika sedang stres, seseorang bakal berbicara lebih sedikit. Namun dalam kata-katanya yang sedikit itu dia bakal lebih banyak menggunakan kata sifat dan kata keterangan.

Penelitian ini dilakukan di Carnegie Mellon University di Pennsylvania, University of California, Los Angeles, dan University of Arizona, Tucson. Dalam riset ini, peneliti mencoba melihat pola pembicaraan yang berhubungan dengan stres.

Terdapat 143 partisipan dari Amerika Serikat yang dilibatkan pada penelitian ini. Seluruh partisipan menggunakan perekam suara yang menyala tiap beberapa menit selama dua hari.

Salah satu peneliti, Profesor Matthias Mehl mentraskrip setiap kata yang diucapkan oleh partisipan pada rekaman suara. Selanjutnya, bahasa yang mereka gunakan juga dianalisis.

Bahasa yang digunakan ini dibandingkan dengan ekspresi pada sel darah putih dari 50 gen yang dipengaruhi stres. Menurut peneliti, bahasa yang digunakan oleh para partisipan lebih mudah menunjukkan apakah mereka tengah stres atau tidak dibanding dengan penilaian mereka.

Mereka yang memiliki stres tinggi cenderung untuk lebih sedikit berbicara. Selain itu mereka sering menggunakan kata keterangan seperti "sungguh" dan "sangat".

Menurut Mehl, kata yang digunakan ini berperan sebagai penegas emosi yang untuk menjelaskan kegairahan yang tinggi. Selain itu, orang yang stres juga cenderung tidak suka menggunakan kata ganti orang ketiga plural seperti "mereka".

Hal ini diperkirakan muncul karena ketika seseorang dalam ancaman, mereka bakal cenderung tidak fokus terhadap lingkungan sekitar dan dunia di luar mereka.

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Stres Ternyata Mudah Bikin Menguap, Ketahui Penyebabnya!
Stres Ternyata Mudah Bikin Menguap, Ketahui Penyebabnya!

Stres memengaruhi sistem pernapasan, tingkat energi, dan hormon dan hormon tertentu.

Baca Selengkapnya
7 Pemikiran yang Biasa Muncul pada Seseorang dengan Kecerdasan Emosional Rendah Menurut Psikolog dari Harvard
7 Pemikiran yang Biasa Muncul pada Seseorang dengan Kecerdasan Emosional Rendah Menurut Psikolog dari Harvard

Seseorang dengan EQ atau kecerdasan emosional yang rendah biasanya menunjukkan tanda pada pemikiran dan kata-kata mereka.

Baca Selengkapnya
Ini Penyebab Mengapa Stress Eating Sangat Susah untuk Diatasi dan Dihentikan
Ini Penyebab Mengapa Stress Eating Sangat Susah untuk Diatasi dan Dihentikan

Terjadinya stress eating ini bisa sangat susah untuk diatasi dan dihentikan karena sejumlah alasan.

Baca Selengkapnya
Bukan Pekerjaan Fisik, Aktivitas Harian ini Disebut Ilmuwan Jadi Faktor Orang Cepat Lelah
Bukan Pekerjaan Fisik, Aktivitas Harian ini Disebut Ilmuwan Jadi Faktor Orang Cepat Lelah

Aktivitas remeh temeh ini berkontribusi terhadap faktor orang cepat lelah.

Baca Selengkapnya
Rahasia di Balik Kata-Kata: Trik Cerdas Mengungkap Kebohongan
Rahasia di Balik Kata-Kata: Trik Cerdas Mengungkap Kebohongan

Mengetahui apakah seseorang sedang berbohong bisa menjadi keterampilan penting dalam kehidupan. Berikut adalah cara-cara efektif untuk mendeteksi kebohongan!

Baca Selengkapnya
Waspada! Ini Ragam Dampak Buruk dari Stres yang Dapat Memengaruhi Kualitas Hidupmu
Waspada! Ini Ragam Dampak Buruk dari Stres yang Dapat Memengaruhi Kualitas Hidupmu

Bukan hanya mental saja yang akan terpengaruh, tetapi juga fisik serta aspek sosial yang penting.

Baca Selengkapnya
Awas, Dampak Stress Bisa Terjadi dari Otak hingga ke Perut!
Awas, Dampak Stress Bisa Terjadi dari Otak hingga ke Perut!

Dampak stress bukan hanya ke masalah psikologis saja, tetapi juga dapat berdampak ke fisik.

Baca Selengkapnya