Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini Makanan yang Bakal Bermanfaat untuk Membuat Tidurmu Jadi Lebih Berkualitas

Ini Makanan yang Bakal Bermanfaat untuk Membuat Tidurmu Jadi Lebih Berkualitas Ilustrasi tidur. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Bagi orang dewasa, jumlah jam tidur yang tepat yaitu tujuh jam atau lebih merupakan suatu hal penitng untuk menjaga kesehatan. Kurang tidur berhubungan dengan sejumlah masalah kesehatan kronis seperti serangan jantung, stroke, kanker, diabetes, asma, dan depresi.

Terdapat beberapa hal yang disarankan agar seseorang dapat tidur dengan lebih baik. Perubahan yang terjadi ini melingkupi berbagai macam hal termasuk cara dan jenis makan seseorang.

Dilansir dari Medical Daily, sebuah penelitian mengungkap bahwa konsumsi makanan rendah karbohidirat atau tinggi lemak bisa meningkatkan kualitas tidur. Peneliti mengungkap bahwa konsumsi makanan tinggi karbohidrat sebelum tidur bisa mengganggu waktu istirahat pada malam hari.

Orang lain juga bertanya?

Tim peneliti mempelajari hasil penelitian sebelumnya yang melihat efek dari makanan terhadap tidur. Makanan tinggi karbohidrat bisa efektif membantu seseorang tidur lebih cepat namun kualitas tidurnya menurun.

Sebaliknya, mereka yang mengonsumsi makanan tinggi lemak sehat namun dengan kandungan karbihidrat rengah mengalami tidur yang lebuh nyenyak. Hasil penelitian ini mendukung temuan sebelumnya yang membandingkan dua jenis makanan ini walau memiliki kandungan kalori yang sama.

Makanan Rendah Karbohidrat dan Tinggi Lemak untuk Tidur Nyenyak

Salah satu makanan yang disebut bisa berdampak positif terhadap kualitas tidur adalah kacang-kacangan. Diketahui bahwa almond dan kenari memiliki kandungan melatonin, hormon yang mendukung siklus bangun dan tidur pada tubuh.

"Mengonsumsinya bisa meningkatkan gula darah pada hormon, membantumu tidur lebih nyenyak," tulis temuan dari The National Sleep Foundation.

Seseorangan sebaiknya mengonsumsi makanan rendah karbohidrat dan tinggi lemak dengan kandungan protein rendah lemak yang baik. Makanan ini membantu meningkatkan produksi serotonin yang bisa menyebabkan insomnia pada jumlah yang rendah.

Adanya kandungan yang tepat dari serotonin di dalam tubuh bisa membantu tidur menjadi lebih nyenyak. Seseorang bisa memiliki kandungan serotonin yang lebih tinggi dengan mengonsumsi keju.

"Makanan yang kaya protein rendah lemak seperti keju cottage, juga mengandung asam amino tritofan yang bisa meningkatkan serotonin," terang the National Sleep Foundation.

Makanan lain yang bisa kamu konsumsi sebelum tidur adalah telur, avokad, mentega, daging sapi, daging ayam, daging kalkuk, salmon, tuna, herring, dan kod. Untuk tidur lebih lelap dan rasa lebih lezat, kamu bisa menambahkan minyak seperti zaitun atau kepala.

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
8 Makanan yang Bisa Buat Mengantuk usai Mengonsumsinya, Bisa Tingkatkan Kualitas Tidur
8 Makanan yang Bisa Buat Mengantuk usai Mengonsumsinya, Bisa Tingkatkan Kualitas Tidur

Makanan yang kita konsumsi tidak hanya memengaruhi rasa lapar atau energi, tetapi juga dapat memiliki dampak signifikan pada kualitas tidur kita.

Baca Selengkapnya
Nggak Cuma Kopi, Ternyata Deretan Makanan Ini Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Mendekati Waktu Tidur
Nggak Cuma Kopi, Ternyata Deretan Makanan Ini Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Mendekati Waktu Tidur

Nggak hanya kopi, beberapa jenis makanan ini juga bisa mengganggu kualitas tidur di malam hari.

Baca Selengkapnya
7 Makanan dan Minuman yang Hrus Dikonsumsi saat Kita Kekurangan Tidur
7 Makanan dan Minuman yang Hrus Dikonsumsi saat Kita Kekurangan Tidur

Kurang tidur merupakan salah satu masalah yang dialami oleh banyak orang. Sejumlah makanan dan minuman ternyata bisa mengatasi kondisi ini.

Baca Selengkapnya
11 Makanan dan Minuman Pencegah Ngantuk, Cocok untuk Teman Begadang
11 Makanan dan Minuman Pencegah Ngantuk, Cocok untuk Teman Begadang

Pilihan makanan dan minuman kita bisa membantu mencegah ngantuk sehingga cocok sebagai teman begadang.

Baca Selengkapnya
Bikin Lebih Rileks, Konsumsi 7 Makanan dan Minuman Ini sebelum Tidur
Bikin Lebih Rileks, Konsumsi 7 Makanan dan Minuman Ini sebelum Tidur

Ternyata, asupan makanan dan minuman juga memiliki dampak terhadap kualitas tidur seseorang. Contohnya, kacang-kacangan, buah, serta susu jadi pilihan tepat.

Baca Selengkapnya
19 Camilan Malam yang Baik untuk Diet, Jangan Asal Makan
19 Camilan Malam yang Baik untuk Diet, Jangan Asal Makan

Camilan malam yang baik adalah camilan yang rendah kalori, tinggi serat, protein, dan lemak sehat, serta mengandung nutrisi.

Baca Selengkapnya
Benarkah Tidak Boleh Makan di Atas Jam 8 Malam?
Benarkah Tidak Boleh Makan di Atas Jam 8 Malam?

Makan di atas jam 8 malam sering kali dinilai sebagai kebiasaan yang buruk. uk, simak kebenaran mengenai makan di atas jam 8 malam!

Baca Selengkapnya
9 Penyebab Mengantuk setelah Makan, Begini Cara Mengatasinya
9 Penyebab Mengantuk setelah Makan, Begini Cara Mengatasinya

Mengantuk setelah makan adalah kondisi yang umum dialami oleh banyak orang dan biasanya terjadi karena beberapa alasan yang berbeda.

Baca Selengkapnya
5 Kebiasaan Saat Sarapan yang Bikin Berat Badan Naik, Ada yang Sering Kamu Lakukan?
5 Kebiasaan Saat Sarapan yang Bikin Berat Badan Naik, Ada yang Sering Kamu Lakukan?

Cek dulu mana kebiasaan sarapan yang sering kamu lakukan!

Baca Selengkapnya
5 Kebiasaan di Malam Hari yang Bisa Buat Berat Badan Turun Banyak
5 Kebiasaan di Malam Hari yang Bisa Buat Berat Badan Turun Banyak

kebiasaan malam hari memiliki peran dalam menentukan ideal berat badan seseorang. Kebiasaan ini juga berkontribusi terhadap kesehatan tubuh secara menyeluruh

Baca Selengkapnya
Apakah Tidur Setelah Makan Membuat Gemuk? Ini Bahayanya
Apakah Tidur Setelah Makan Membuat Gemuk? Ini Bahayanya

Tidur setelah makan dianggap sebagai biang kerok penambahan berat badan.

Baca Selengkapnya
Apakah Makan Malam Bisa bikin Gemuk? Begini Penjelasannya
Apakah Makan Malam Bisa bikin Gemuk? Begini Penjelasannya

Yang membuat gemuk bukan waktunya, tapi jenis makanan yang dikonsumsi dan kebiasaan makan yang tidak seimbang.

Baca Selengkapnya