Ini yang akan terjadi pada tubuh jika kamu makan telur mentah
Merdeka.com - Telur adalah salah satu makanan paling sehat yang sudah tak perlu lagi diperdebatkan. Telur mengandung beberapa nutrisi penting dan juga memiliki beberapa manfaat kesehatan.
Akan tetapi banyak orang bertanya apakah boleh mengonsumsi telur dalam kondisi masih mentah, alias mengonsumsi telur tanpa dimasak terlebih dahulu? Sejumlah orang mulai khawatir terhadap dampak dari makan telur mentah, mengingat adanya risiko infeksi Salmonella.
Namun pada dasarnya sama seperti telur yang telah dimasak, telur mentah juga diketahui sangat bergizi. Telur mentah sangat kaya akan protein berkualitas tinggi, lemak sehat, vitamin, mineral, antioksidan dan beberapa khasiat lain salah satunya untuk mata serta nutrisi lainnya.
-
Efek apa yang bisa terjadi saat konsumsi telur mentah? Mengonsumsi telur mentah bisa menjadi cara cepat bagi tubuh untuk mendapatkan banyak protein. Jika Anda hendak mengonsumsi telur mentah, Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) merekomendasikan untuk memilih jenis telur yang dipasteurisasi.
-
Kenapa telur mentah berbahaya? Telur mentah dan setengah matang dapat mengandung Salmonella, sejenis bakteri berbahaya. Kontaminasi Salmonella dapat terjadi melalui salah satu dari dua cara berikut: Secara langsung pada saat pembentukan telur di dalam ayam. Secara tidak langsung ketika Salmonella mengontaminasi bagian luar telur dan menembus membran cangkang.
-
Bagaimana protein dalam telur berpengaruh ke tubuh? Protein yang terkandung dalam telur memiliki semua asam amino esensial yang diperlukan oleh tubuh manusia.
-
Apa bahaya makan telur setengah matang? Berikut beberapa bahaya makan telur setengah matang yang perlu diwaspadai. Infeksi Bakteri Salmonella Risiko Demam Tifoid Kerentanan pada Kelompok Tertentu Paparan Bahan Kimia Berbahaya Kurangnya Nutrisi yang Terserap
-
Kenapa makan telur setengah matang berbahaya? Telur yang tidak dimasak hingga matang sempurna dapat menjadi sarang bagi bakteri seperti Salmonella. Bakteri ini dapat menyebabkan keracunan makanan yang serius, dengan gejala seperti mual, muntah, dan diare.
-
Mengapa telur bisa berbahaya bagi kesehatan jantung? Meskipun telur menawarkan banyak manfaat, ada sebagian orang yang memilih untuk tidak mengonsumsinya karena tingginya kandungan kolesterol, terutama yang terdapat pada kuning telur. Kekhawatiran ini sering kali dihubungkan dengan meningkatnya risiko penyakit jantung dan kadar kolesterol dalam darah yang tinggi.
Satu butir telur mentah besar memiliki sekitar 50 gram, mengandung vitamin A, vitamin B2, vitamin B5, vitamin B12, selenium, fosfor, folat, protein, lemak, dan lain sebagainya. Akan tetapi, gizi tinggi belum tentu aman lho di konsumsi oleh tubuh. Lantas apa yang akan terjadi jika jika kita mengonsumsi telur mentah yang katanya banyak gizi itu? Untuk lebih jelasnya, simak ulasannya di bawah ini.
Protein dalam telur mentah tidak diserap dengan baik
Telur dikenal sebagai sumber protein lengkap. Tapi makan telur mentah bisa menurunkan penyerapan kualitas protein. Sekitar 90 persen protein dalm telur matang diserap, namun jika telur mentah hanya 50 persen saja yang diserap.Penelitian menunjukkan bahwa pada telur yang dimasak mudah dicerna daripada protein dari telur mentah. Jika Anda memakannya dalam kondisi mentah, maka Anda mungkin tidak bisa menyerap semua proteinnya.
Telur mentah dapat memblokir penyerapan biotin
Biotin adalah vitamin B yang larut dalam air, yang juga dikenal dengan Vitamin B7. Vitamin ini diperlukan produksi glukosa dan asam lemak tubuh.Sementara itu, telur mentah mengandung protein avidin yang dapat menghambat penyerapan viamin B yang larut dalam air.
Telur mentah mengandung bakteri
Telur mentah juga bisa mengandung salmonella, yakni bakteri berbahaya. bakteri ini bisa ditemukan tidak hanya pada kulit telur tapi juga di dalam telur. Ini yang cukup mengkhawatirkan. Mengonsumsi telur mentah yang terkontaminasi bisa menyebabkan keracunan makanan. Hal ini juga dikonfirmasi dalam penelitian A 'Nosocomial Outbreak of Samonella enteritidis Infection Due to the Consumption of Raw Eggs'.
Bahaya Samonella
Bahaya dari Samonella antara lain dapat menyerang bayi dan anak muda karena kelompok usia ini rentan terhadap infeksi karena sistem kekebalan tubuh mereka belum matang. Selain itu, Samonella juga akan sangat berbahaya untuk wanita hamil karena dapat menyebabkan kram di rahim dan bisa mendorong kelahiran prematur.Tidak berhenti di situ saja, orang yang berusia di atas 65 tahun sebaiknya tidak mengonsumsi elur mentah karena keracunan makanan dapat sangat mengerikan dan dapat menyebabkan kematian. Orang yang memiliki diabetes, HIV dan tumor ganas termasuk kelompok yang tidak seharusnya makan telur mentah.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Telur memang kaya akan nutrisi. Namun jika dikonsumsi mentah, akan menimbulkan efek samping negatif.
Baca SelengkapnyaUntuk menghindari risiko dan memastikan makanan yang aman, disarankan untuk memasak telur hingga benar-benar matang.
Baca SelengkapnyaKonsumsi telur mentah diketahui bisa menimbulkan sejumlah dampak. Walau begitu, makanan ini dipercaya berkhasiat untuk keperkasaan, benarkah?
Baca SelengkapnyaPenting juga untuk memperhatikan risiko efek sampingnya.
Baca SelengkapnyaKonsumsi telur setengah matang dapat memberi manfaat kesehatan, namun perlu diperhatikan risikonya.
Baca SelengkapnyaTerdapat berbagai mitos makan telur yang tidak didasari dengan penjelasan ilmiah.
Baca SelengkapnyaTerlalu banyak konsumsi telur bisa menyebabkan masalah kesehatan bagi tubuh yang perlu diperhatikan.
Baca SelengkapnyaUntuk memaksimalkan manfaat telur, ketahui cara memasaknya yang paling sehat.
Baca SelengkapnyaApakah telur menyebabkan kolesterol tinggi? Berikut penjelasan lebih lanjutnya.
Baca SelengkapnyaTelur bebek aman dikonsumsi dalam jumlah sedang dan matang.
Baca SelengkapnyaKuning telur dapat memberikan banyak manfaat, namun konsumsi berlebihan juga berbahaya bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaTelur memiliki gizi yang hampir lengkap, seperti protein, lemak, vitamin, mineral, dan senyawa antioksidan. Telur juga dianggap baik dikonsumsi setiap hari.
Baca Selengkapnya