Intermittent fasting, diet puasa yang tak hanya bikin tubuh kurus

Merdeka.com - Ada begitu banyak pola makan sehat yang bisa kamu lakukan dalam upaya menurunkan berat badan. Salah satunya adalah dengan intermittent fasting.

Dilansir dari boldsky.com, intermittent fasting memiliki prinsip yang sama dengan puasa atau lebih tepatnya seperti program OCD yang dipopulerkan oleh Deddy Corbuzier. Well, dengan berpuasa maka kamu pun memberikan kesempatan bagi tubuhmu untuk melakukan detoksifikasi. Bonusnya, tubuh jadi langsing karena metode ini.

Tak hanya keuntungan di atas, berikut adalah manfaat lainnya melakukan intermittent fasting atau IF.

Mencegah diabetes

IF adalah jenis puasa yang dikenal mampu mencegah diabetes secara efektif, terutama diabetes tipe 2. Sebab IF membuat kadar gula darah jadi terkontrol.

Mengurangi stres

IF akan memperkuat sistem kekebalan tubuh untuk melawan peradangan, stres oksidatif, serta penuaan dini.

Melindungi jantung

Selain mencegah kenaikan gula darah, IF mencegah meningkatnya tekanan darah dan kolesterol buruk yang berbahaya untuk kesehatan jantung.

Mencegah kanker

Beberapa penelitian menemukan bahwa IF yang dilakukan secara rutin bisa membantu mencegah kanker bahkan berguna sebagai obat tambahan bagi penderita kanker. Sebabnya pasokan racun yang masuk lewat makanan akana dibatasi melalui IF.

Menyehatkan otak

Salah satu manfaat sehat lainnya dari IF adalah pola makan ini bisa memerangi beberapa penyakit degeneratif otak, termasuk mencegah depresi yang membahayakan sel otak.

Mencegah Alzheimer

Kamu pun bisa mencegah Alzheimer dengan melakukan IF karena IF membuat fungsi otak berjalan secara maksimal, termasuk dapat mengurangi tingkat keparahan penyakit ini.

Memperpanjang usia

Ketika semua anggota tubuhmu terjaga kesehatannya, maka usia jadi lebih panjang.