Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jadi tua tak melulu renta, ini buktinya!

Jadi tua tak melulu renta, ini buktinya! ilustrasi menjadi tua. justinmhart.com

Merdeka.com - Penuaan selalu identik dengan penurunan kapasitas dan kemampuan diri. Kulit mengerut dan mengurangi segala aktivitas yang berkaitan dengan kemampuan fisik, karena merapuhnya tulang dan bahkan sistem kerja organ tubuh. Orang Yunani kuno bahkan menganggap bahwa penuaan sebagai sebuah penyakit yang mengerikan.

Tetapi sebuah penemuan baru justru mengungkapkan hal yang sebaliknya. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa penuaan tidak selamanya menurunkan kemampuan seseorang. Melansir dari BBC, bahwa tak selamanya penuaan itu adalah sesuatu yang buruk. Karena menjadi tua memiliki sisi positif yang tidak dimiliki oleh usia muda. Ini buktinya!

Kebal terhadap pilek

Orang lain juga bertanya?

Sistem kekebalan manusia bertemu dengan jutaan bahaya setiap harinya. Secara bersamaan tubuh kita mempelajari cara untuk bertahan dari bahaya tersebut. Dengan begitu tubuh kita memproduksi sel darah putih yang unik dan disesuaikan dengan penampilan jutaan molekul yang berbeda.

Ketika bahaya tersebut masih saja tinggal, tubuh membentuk semacam 'memori kekebalan'. Pada masa selanjutnya, memori kekebalan ini akan membantu merespon perlindungan tubuh yang lebih cepat sat terserang bahaya yang sama. 

Sistem kekebalan tubuh mengingat virus pilek yang pernah menyerang sebelumnya dan akan lebih mudah mengalah saat kita telah beranjak tua. John Upham dari University of Quensland mengatakan bahwa memori kekebalan tubuh tersebut dapat bertahan lama.

Pada titik tertentu, terutama saat seseorang berada pada usia 40-an hingga awal 70-an sistem kekebalan tubuh akan mengingat virus yang telah kita alami selama bertahun-tahun., seperti virus pilek. Tetapi bagaimanapun, sistem kekebalan tubuh yang lain tetap mengalami penurunan seiring pertambahan usia. 

Bertahan terhadap wabah

Pada tahun 1918 pandemi flu adalah wabah yang paling mematikan dalam sejarah manusia karena telah membunuh 50 juta orang. Tetapi wabah ini justru mematikan bagi mereka yang berada pada usia muda yaitu 20-40 tahun.

Pada tahun 2009 saat kita diteror oleh virus flu babi, pola yang serupa terjadi, penderita yang mengalami kematian justru mereka yang berada pada usia di bawah 65 tahun. Penderita yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat justru akan mengalami kondisi yang lebih parah. 

Sebuah respon kekebalan tubuh yang positif tergantung pada umpan balik positif patogen. Ini adalah kondisi ketika patogen ditemukan jaringan yang ada di sekitarnya melepaskan pesan kimia yang disebut dengan sitokin. Saat sel-sel tersebut sampai di tempat tujuan mereka juga di dorong melepaskan bahan kimia.

Tetapi kadang-kadang proses ini menjadi tidak terkendali  dan bahkan membunuh sel-sel sehat dan menyebabkan peradangan yang berakibat fatal. Sistem kekebalan orang yang berusia lanjut menghasilkan antibodi yang lebih sedikit, dan ternyata ini justru membuat mereka lebih kebal terhadap flu. Ini karena virus menyebabkan sistem kekebalan tubuh penderitanya bereaksi berlebihan. 

Lebih kuat mengatasi alergi

Kabar baik datang lagi dari penuaan, bahwa semakin tua maka kita bisa semakin kebal dari serangan alergi. Walaupun hingga kini penyebab utama alergi masih sangat diperdebatkan, tetapi alergi di mediasi oleh antibodi. Penyebab utama alergi adalah immunoglobulin E dan seperti semua bodi lainnya, produksinya akan semakin berkurang dengan bertambahnya usia. 

Mitcell Grayson, seorang dokter dari rumah sakit anak  Wisconsin mengatakan bahwa semakin tua maka tingkat keparahan alergi semakin berkurang. Puncak alergi terjadi pasa usia nak-anak dan menurun pada usia remaja. Pada usia 30-an ada kemunculan lagi dan memasuki usia 50 hingga 60an gejala alergi cenderung menurun. 

Lebih pintar

Seperti halnya dengan organ tubuh lainnya, otak juga mengalami penuaan. Namun, uniknya pada beberapa titik, kemampuan otak berubah menjadi semakin pintar seiring dengan bertambahnya usia. Michael Ramscar dari Tubingen University mengatakan bahwa kita telah salah paham tentang penuaan otak. Jumlah neuron otak manusia berada di puncak sekitar 28 minggu setelah kelahiran. tetapi sekitar setengah dari jumlah neutron tersebut mati pad akhir masa remaja. 

The Seattle Longitudinal Study telah mempelajari kemampuan mental 6.000 orang sejak 1956. Ini adalah studi terlama yang pernah dilakukan dalam bidang tersebut, dengan mengikutkan relawan yang sama untuk diuji setiap tujuh tahun.

Hasilnya, para relawan tua yang pada usia 20-an tidak begitu baik dalam bidang matematika, lebih lambat merespon perintah, kemampuan kosakata yang lemah, orientasi spasial kurang, memori verbal dan bahkan kurang kemampuannya dalam memecahkan masalah menunjukkan hasil yang lebih baik di akhir usia 40 dan 50-an. 

Lebih baik dalam berhubungan intim

Beberapa studi telah menunjukkan bahwa orang tua memiliki lebih banyak dan kemampuan yang lebih baik dalam berhubungan intim. Sebuah studi tentang aktivitas seksual dan kepuasan wanita di akhir usia 80-an mereka menemukan bahwa setengah dari mereka selalu mengalami orgasme atau sebagian besar waktu saat berhubungan intim dengan suaminya. 

Beberapa studi lain juga telah mencapai kesimpulan yang sama. Survei yang dilakukan pada orang yang berusia 60 tahun menemukan bahwa 74% pria dan 70% wanita melaporkan kepuasan saat berhubungan intim lebih besar di saat mereka mencapai usia 40-an.

Tara Saglio, seorang terapis relationship di London mengatakan bahwa wanita yang lebih tua memiliki rasa ketidakamanan yang lebih sedikit. Hal inilah yang membuat mereka lebih percaya diri dalam mengekspresikan dirinya saat berhubungan seksual. Ini pulalah yang membuat mereka menjadi lebih baik dalam hal tersebut. 

(mdk/SRA)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
5 Tanda Kamu Awet Muda, Terlihat Sepele Tapi Sering Tidak Disadari
5 Tanda Kamu Awet Muda, Terlihat Sepele Tapi Sering Tidak Disadari

Berikut ini adalah beberapa kebiasaan yang ternyata menjadi tanda bahwa kamu awet muda.

Baca Selengkapnya
Ketahui Usia Berapa ketika Seseorang Lebih Bahagia dan Percaya Diri
Ketahui Usia Berapa ketika Seseorang Lebih Bahagia dan Percaya Diri

Usia seseorang terjadi bisa menjadi indikator dari kebahagiaan dan rasa percaya diri yang dimilikinya.

Baca Selengkapnya
5 Sikap yang Bisa Membuat Orang Menjadi Awet Muda
5 Sikap yang Bisa Membuat Orang Menjadi Awet Muda

Menjalani hidup dengan beberapa sikap sederhana berikut ternyata bisa membuat orang menjadi lebih awet muda.

Baca Selengkapnya
Ciri-Ciri Orang yang Selalu Berjiwa Muda dan Energik, Kenali Tanda Jiwa Muda Tak Lekang Usia
Ciri-Ciri Orang yang Selalu Berjiwa Muda dan Energik, Kenali Tanda Jiwa Muda Tak Lekang Usia

Ciri-ciri jiwa muda yang bersemangat untuk belajar meliputi fleksibilitas, perhatian terhadap kesehatan, humor tinggi, serta menjaga hubungan sosial yang baik.

Baca Selengkapnya
Mengapa Orang di Masa Kini Terlihat Lebih Awet Muda Dibanding Orang di Masa Lalu
Mengapa Orang di Masa Kini Terlihat Lebih Awet Muda Dibanding Orang di Masa Lalu

Mengapa pada foto-foto lama, seseorang dengan usia yang sama dengan kita sekarang tampak lebih tua?

Baca Selengkapnya
Ternyata Hidup di Lingkungan Hijau Bikin Awet Muda, Ini Kata Peneliti
Ternyata Hidup di Lingkungan Hijau Bikin Awet Muda, Ini Kata Peneliti

Peneliti ungkap rahasia hidup awet muda adalah hidup di lingkungan hijau. Simak penjelasan berikut ini.

Baca Selengkapnya
8 Perubahan Gaya Hidup yang Bisa Menambah Umur Hingga 20 Tahun Lebih
8 Perubahan Gaya Hidup yang Bisa Menambah Umur Hingga 20 Tahun Lebih

Penelitian terbaru mengungkap sejumlah perubahan gaya hidup yang bisa perpanjang usia hingga 20 tahun.

Baca Selengkapnya