Jamur shitake bisa bunuh virus penyebab kanker serviks?
Merdeka.com - Human Papilloma virus (atau HPV) adalah virus yang banyak menjangkiti orang. Tak hanya mudah menular dan bisa menyebabkan infeksi pada kulit, virus ini juga bisa memicu penyakit lain yang lebih berbahaya, seperti kanker serviks, mulut, dan kanker tenggorokan. Lebih dari tiga perempat dari wanita terjangkit virus ini dan beberapa mengalami kanker serviks.
Telah banyak obat dan perawatan yang dilakukan untuk mengatasi virus HPV dan mencegah kanker serviks. Namun baru-baru ini peneliti menemukan satu lagi tanaman alami yang diklaim bisa membunuh virus tersebut. Tanaman itu adalah jamur shitake dari Jepang.
Shitake diketahui mengandung zat kimia unik yang bernama AHCC. Zat ini bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah pertumbuhan tumor. Penelitian terbaru yang dilakukan oleh peneliti di Amerika menemukan bahwa ekstrak jamur shiitake bisa mencegah kanker yang disebabkan oleh HPV.
-
Bagaimana virus HPV menyebabkan kanker? Virus ini bekerja dengan memproduksi protein E6 dan E7, yang menonaktifkan sistem penekan tumor alami di dalam sel. Akibatnya, sel-sel abnormal bisa tumbuh tanpa kendali, yang pada akhirnya memicu pembentukan tumor.
-
Bagaimana cara mencegah kanker serviks? Dengan begitu, setiap perempuan bisa mencegah, mengenali, mendeteksi diri, serta mengetahui sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk menghadapinya.
-
Apa itu HPV? HPV adalah virus yang menyebabkan kutil kelamin dan merupakan penyebab utama kanker serviks pada wanita.
-
Kenapa jamur shimeji bisa menurunkan risiko kanker? Manfaat jamur shimeji bagi kesehatan lainnya dapat menurunkan risiko kanker. Selain antioksidan, jamur shimeji juga memiliki efek antikanker. Sifat antikanker ini dipercaya mampu menurunkan risiko berbagai penyakit kanker yang dapat menyerang tubuh. Kandungan antikanker pada jamur shimeji, dapat bekerja menghambat kerusakan sel yang terjadi di dalam tubuh. Bukan hanya itu, kandungan ini juga mampu mencegah pertumbuhan sel kanker lebih lanjut di dalam tubuh.
-
Apa itu kanker serviks? Ini merupakan penyakit organ reproduksi yang umumnya muncul pada leher rahim perempuan. Masalah kesehatan ini nyatanya bisa saja dialami oleh para perempuan dari berbagai usia. Namun, risiko tertingginya ada pada para perempuan yang aktif secara seksual.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
Dalam penelitian ini, 10 wanita dengan virus HPV diberikan ekstrak jamur shitake sekali sehari selama enam bulan. Setelahnya, diketahui delapan wanita berhasil sembuh dari virus HPV. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh adanya AHCC dalam shitake yang merupakan campuran dari asam amino, polisakarida, dan mineral.
"AHCC adalah suplemen nutrisi yang tak menimbulkan efek samping dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kami berencana menggunakannya dalam perawatan selama enam bulan untuk membunuh virus HPV dan mencegah kanker," ungkap profesor Judith Smith dari University of Texas, seperti dilansir oleh Daily Mail (31/10).
HPV bisa menyebar melalui kontak seksual dan menyebabkan kanker serviks pada wanita, serta kanker anus, penis, serta kanker tenggorokan. Penelitian ini mengungkap bahwa AHCC bisa membunuh HPV dalam 90 hari. Selain itu, AHCC juga bisa menurunkan pertumbuhan sel tumor serviks.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jamur shimeji termasuk jamur populer yang banyak diolah menjadi makanan.
Baca SelengkapnyaHuman papillomavirus (HPV) adalah infeksi menular seksual umum yang dapat menyerang kulit, area genital, dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaSelama ini pemberian vaksin HPV dianggap hanya untuk perempuan saja, padahal pada laki-laki hal ini juga bisa bermanfaat.
Baca SelengkapnyaPerlindungan tubuh dari paparan virus HPV mungkin dilakukan dengan penerapan gaya hidup yang sehat.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data Globocan 2021, terdapat 36.633 kasus kanker serviks di Indonesia dengan angka kematian yang terus meningkat.
Baca SelengkapnyaWasabi, dengan rasa pedas dan aroma menyengatnya, tidak hanya memperkaya cita rasa hidangan Jepang ini, tetapi juga mengandung berbagai manfaat bagi kesehatan.
Baca SelengkapnyaJeruk Satsuma juga dikenal sebagai sumber nutrisi yang berlimpah dan memiliki sejumlah manfaat kesehatan.
Baca SelengkapnyaSebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi, UGM tak pernah berhenti berinovasi. Salah satu inovasi yang dilakukan adalah di bidang penanganan penyakit kanker
Baca Selengkapnya