Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jangan Salah! Pahami Dulu Sejumlah Hal Terkait HIV/AIDS Ini

Jangan Salah! Pahami Dulu Sejumlah Hal Terkait HIV/AIDS Ini Ilustrasi AIDS. ©2012 Shutterstock/OtnaYdur

Merdeka.com - 1 Desember diperingati setiap tahun sebagai hari AIDS Sedunia. Penyakit AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) ini sendiri adalah suatu kondisi yang disebabkan oleh virus HIV (Human Immunodefienciency Virus) yang menyerang sistem kekebalan tubuh.

Orang yang terinfeksi AIDS disebut ODHA (Orang dengan HIV/AIDS). Mereka yang didiagnosis AIDS pasti sudah tertular HIV.

Ada tingkatan stadium pada invidu yang positif tertular HIV. AIDS merupakan stadium akhir.

“AIDS adalah stadium terminal dari infeksi HIV. Seseorang yang terinfeksi HIV belum disebut AIDS, tapi dia sudah mengalami HIV positif. Seiring berjalannya waktu bisa menjadi AIDS,” kata dr. Juanli, RFP, AWP saat ditemui di acara Donor Darah Massal, Unika Atma Jaya, Jakarta Selatan.

Gejala HIV/AIDS

Juanli mengatakan, individu yang terkena HIV pada awalnya mungkin tak menunjukkan gejala. Atau gejala yang muncul tampak seperti tanda penyakit pada umumnya, seperti berkeringat di malam hari, flu, mengalami ruam merah di kulit, serta diare kronis.

Cek darah akan menjadi semacam skrining apakah seseorang tertular HIV atau tidak.

Saat pertama terkena HIV, mungkin tidak menunjukkan gejala. Nah, itu yang kadang sulit. HIV dapat diidentifikasi dengan melakukan pemeriksaan darah. Kalau dia tidak melakukan pemeriksaan darah, dia tidak akan tahu, kata dr. Juanli.

Penyebaran virus HIV dapat terjadi melalui pertukaran cairan tubuh terutama darah atau cairan mani, dan ibu yang menyusui.

Orang yang berisiko tinggi terkena HIV adalah orang yang suka gonta-ganti pasangan dan melakukan seks berisiko serta tidak menggunakan pengaman, pengguna narkoba yang menggunakan jarum suntik secara bergantian, dan trnfusi darah.

Mitos dan fakta penularan HIV/AIDS

Banyak mitos yang masih berkembang liar di masyarakat terkait HIV/AIDS yang menyebut bahwa HIV dapat menyebar lewat salaman dan ciuman. Hal ini lalu dibantah oleh dr. Juanli yang menyebut bahwa bersalaman dan ciuman dengan orang yang positif HIV adalah hoaks.

Jadi salaman tidak bisa menularkan HIV dan ciuman pun tidak, menggunakan toilet bersama juga tidak, tambah dr. Juanli.

Orang yang AIDS masih dapat melakukan hubungan badan dengan menggunakan pengaman. Namun, Juanli menyarankan bahwa orang yang positif AIDS perlu menghindari melakukan hubungan seksual agar tidak terjadi penularan.

Mereka masih bisa berhubungan seksual, cuma harus pakai pengaman. Kalau boleh diganti, bukan dengan penetrasi antara kelamin laki-laki dan perempuan. Namun dengan cara yang lain. Tapi sebaiknya dihindari, ucap Juanli.

Sementara, anak yang mendapatkan asupan ASI dari ibu yang positif AIDS sangat berisiko tertular. Disarankan ibu yang positif HIV memberikan anak susu formula agar tidak tertular HIV dari air susu ibu.

Seorang ibu yang HIV positif dilarang sangat untuk menyusui. Walaupun di satu sisi itu memang dilematis, namun di satu sisi itu untuk menghentikan penularan HIV, terang Juanli.

Orang dengan HIV/AIDS harus minum obat antivirus selama sisa hidupnya untuk bertahan dari virus yang sewaktu-waktu dapat menyebabkan infeksi oportunistik.

Selain mengonsumsi obat anti HIV, orang dengan HIV/AIDS harus tetap menjaga pola hidup dengan baik. Dan yang terpenting adalah ODHA harus menyetop penyebarannya atau penularannya, kata dr. Juanli.

Sumber: Liputan6.com

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cara Melindungi Diri dari Infeksi HIV/AIDS, Wajib Diketahui sejak Dini
Cara Melindungi Diri dari Infeksi HIV/AIDS, Wajib Diketahui sejak Dini

HIV/AIDS adalah penyakit yang disebabkan oleh virus HIV. Penyakit ini akan tinggal selamanya di dalam tubuh dan dapat menular melalui beberapa cara.

Baca Selengkapnya
Pengertian AIDS, Tanda-Tanda dan Kenali Gejalanya dengan Cepat
Pengertian AIDS, Tanda-Tanda dan Kenali Gejalanya dengan Cepat

AIDS adalah stadium HIV yang paling lanjut dan parah. Gejala AIDS terjadi karena dampak parah virus pada sistem kekebalan tubuh.

Baca Selengkapnya
Apa Penyebab Orang Terjangkit HIV?
Apa Penyebab Orang Terjangkit HIV?

Banyak orang belum memahami penyebab HIV. Yuk, simak hal-hal yang bisa jadi penyebab seseorang terjangkit HIV!

Baca Selengkapnya
Apakah Minum Satu Gelas dengan Penderita HIV Akan Tertular? Ini Penjelasannya
Apakah Minum Satu Gelas dengan Penderita HIV Akan Tertular? Ini Penjelasannya

Edukasi yang tepat tentang HIV perlu terus digalakkan agar masyarakat tidak lagi terjebak dalam stigma dan ketakutan yang tidak berdasar.

Baca Selengkapnya
Bukan di Tempat Mewah, Ibu Kombes Cantik Heni Tania Rayakan Ulang Tahun Bareng Anak-anak Penderita HIV 'Semangat ya Adik-adik'
Bukan di Tempat Mewah, Ibu Kombes Cantik Heni Tania Rayakan Ulang Tahun Bareng Anak-anak Penderita HIV 'Semangat ya Adik-adik'

Momen ulang tahun menjadi hari spesial untuk kebanyakan orang. Tak sedikit yang ingin merayakan momen bertambahnya usia. Seperti yang dilakukan Heni Tania.

Baca Selengkapnya
Bagaimana Seseorang Bisa Sembuh dari HIV?
Bagaimana Seseorang Bisa Sembuh dari HIV?

Sebagian besar orang meyakini bahwa HIV adalah penyakit yang tidak dapat diobati. Yuk, cek kebenarannya!

Baca Selengkapnya
Hampir 80.000 Warga di Jakarta Tercatat Idap HIV AIDS
Hampir 80.000 Warga di Jakarta Tercatat Idap HIV AIDS

Meski demikian, hanya 33.590 penyandang HIV atau sekitar 51 persen saja yang rutin mengonsumsi obat hingga saat ini.

Baca Selengkapnya
Hari AIDS Sedunia 1 Desember 2023, Ketahui Sejarah dan Arti Simbol Pita Merah
Hari AIDS Sedunia 1 Desember 2023, Ketahui Sejarah dan Arti Simbol Pita Merah

Setiap tanggal 1 Desember masyarakat dunia memperingati Hari AIDS Sedunia.

Baca Selengkapnya
Dinkes Jateng Catat 2.882 Pengidap HIV Triwulan III 2023, Terbanyak di Semarang
Dinkes Jateng Catat 2.882 Pengidap HIV Triwulan III 2023, Terbanyak di Semarang

Selain Kota Semarang, disusul Kabupaten Kendal terdapat temuan 129 kasus HIV dan Kabupaten Jepara 127 kasus HIV

Baca Selengkapnya
Kontak Seksual Bisa Tularkan Cacar Monyet
Kontak Seksual Bisa Tularkan Cacar Monyet

Hanny menjabarkan, hubungan seksual sesama jenis atau sering berganti-ganti pasangan dapat meningkatkan risiko penularan virus tersebut.

Baca Selengkapnya
Kasus HIV/AIDS di Kota Banda Aceh Meningkat, Didominasi Kelompok Homoseksual
Kasus HIV/AIDS di Kota Banda Aceh Meningkat, Didominasi Kelompok Homoseksual

Kasus HIV/AIDS di Kota Banda Aceh Meningkat dari tahun 2008 hingga Mei 2024

Baca Selengkapnya
Mengenal Majelis Taklim Sinau Agomo Tulungagung, Rumah Aman Para Penyintas HIV/AIDS untuk Perdalam Ilmu Agama
Mengenal Majelis Taklim Sinau Agomo Tulungagung, Rumah Aman Para Penyintas HIV/AIDS untuk Perdalam Ilmu Agama

Majelis ini memperlakukan para penyintas HIV/AIDS sebagai sosok-sosok berharga

Baca Selengkapnya