Jangan sepelekan bahaya dari pilek!
Merdeka.com - Pilek disebabkan oleh ratusan virus yang berbeda. Maka dari itu belum ada obat yang mampu melawan serangan ratusan virus tersebut. Namun seiring bertambahnya usia, tubuh bisa kebal terhadap beberapa di antara virus penyebab pilek tersebut.
Seperti yang dilansir dari eHow, Orang sering menganggap flu dan pilek itu sama. Padahal keduanya cukup berbeda. Beberapa gejala dari pilek adalah radang tenggorokan dan hidung tersumbat. Meskipun sepertinya tidak begitu mengancam kesehatan, Anda sebaiknya tidak menyepelekan bahaya pilek.
Berikut ini adalah bahaya dari pilek seperti yang dilansir dari LiveStrong.
-
Kenapa pilek tidak bisa diatasi dengan antibiotik? Antibiotik dirancang untuk melawan infeksi bakteri, bukan virus. Oleh karena itu, penggunaan antibiotik saat mengalami pilek tidak akan efektif, mengingat virus dan bakteri beroperasi dengan cara yang berbeda di dalam tubuh.
-
Apa yang menyebabkan pilek? Penyebab utama pilek adalah infeksi virus, dengan rhinovirus sebagai penyebab paling umum. Selain itu, ada ratusan jenis virus lain yang dapat menyebabkan pilek, termasuk coronavirus (bukan COVID-19), virus parainfluenza, dan respiratory syncytial virus (RSV).
-
Apa penyebab utama pilek? Namun, kenyataannya adalah viruslah yang menyebabkan pilek, bukan suhu atau kelembaban udara.
-
Kenapa pilek bisa lama sembuh? Pilek biasanya sembuh dalam waktu 3-7 hari, tetapi terkadang bisa berlangsung lebih lama, bahkan hingga berbulan-bulan atau bertahun-tahun. Jika pilek tak kunjung sembuh, kemungkinan ada sejumlah alasan, seperti berikut ini:
-
Bagaimana cara mengobati pilek yang lama? Untuk mengobati pilek yang tidak kunjung sembuh, Anda perlu mengetahui penyebabnya terlebih dahulu. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan pengobatan yang sesuai.
-
Bagaimana cara mengobati pilek secara medis? Meskipun pilek umumnya dapat diatasi dengan cara-cara alami, terkadang pengobatan medis diperlukan untuk meredakan gejala yang lebih parah atau mempercepat proses pemulihan.
Infeksi telingaPilek biasanya dapat menyebabkan infeksi pada anak akibat bakteri atau virus yang masuk ke gendang telinga. Menangis dan sulit tidur biasanya menjadi tanda kalau telinga anak sedang terinfeksi, terutama ketika mereka pilek.
SinusitisPilek juga bisa memicu sinusitis atau radang pada rongga di sekitar hidung. Sinusitis yang diikuti pilek biasanya tidak begitu mengkhawatirkan, namun juga bisa serius jika dibiarkan.
AsmaKarena saluran pernapasan cukup terganggu, penderita pilek juga terancam terserang asma. Asma ini bisa menyerang anak-anak dan orang dewasa.
Infeksi lainBahaya lain dari pilek misalnya adalah pneumonia dan bronkitis. Penyakit tersebut merupakan infeksi sekunder dari pilek. Pertolongan dokter tentu diperlukan demi menghindari penyakit yang semakin memburuk.
Untuk mencegah pilek, ada baiknya Anda selalu mencuci tangan, melakukan diet sehat, olahraga, dan tidak terlalu sering menyentuh wajah dengan tangan yang kotor. Selain itu, karena belum ada obatnya, percepat penyembuhan pilek dengan cara minum banyak air, tidur cukup, dan melakukan aktivitas fisik. (mdk/riz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pilek biasanya sembuh dalam waktu 3-7 hari. Jika pilek bertahan dalam waktu lama, maka Anda perlu berkonsultasi dengan dokter.
Baca SelengkapnyaJangan cepat-cepat minum antibiotik ketika batuk dan pilek. Yuk, kenali risiko dan efek samping yang mungkin muncul.
Baca SelengkapnyaPenyakit yang tampaknya tidak berbahaya sekalipun dapat menimbulkan konsekuensi yang parah jika tidak ditangani atau diabaikan.
Baca SelengkapnyaVirus yang dapat menyerang manusia memang perlu dipahami.
Baca SelengkapnyaVarian baru virus corona bernama Pirola tengah menimbulkan kekhawatiran di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaBerikut cara mudah menghilangkan pilek dengan cepat dan efektif.
Baca SelengkapnyaTahukah kamu bahwa mengonsumsi antibiotik untuk mengatasi batuk dan pilek sebenarnya merupakan kesalahan?
Baca SelengkapnyaMeski dapat sembuh dengan sendirinya, beberapa orang dengan kondisi tertentu dapat mengembangkan komplikasi cacar air yang berbahaya.
Baca SelengkapnyaTerdapat berbagai macam virus yang dapat membawa penyakit serius.
Baca SelengkapnyaMeskipun hampir sama, namun bakteri dan virus ternyata memiliki beberapa perbedaan.
Baca SelengkapnyaWalau anak mengalami batuk dan pilek, namun tak selamanya kondisi tersebut harus diselesaikan dengan obat.
Baca SelengkapnyaKeberadaan lalat di sekitar kita tidak hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga bisa membawa risiko kesehatan yang signifikan.
Baca Selengkapnya