Jangan tutup hidung saat akan bersin!
Merdeka.com - Di tengah musim hujan seperti ini, flu dan demam adalah penyakit yang jamak ditemui. Alasannya, udara lembap akan membuat virus penyakit tersebut tumbuh subur dan semakin mudah menyerang sistem kekebalan tubuh manusia yang menurun.
Saat pilek, bersin merupakan kegiatan yang jamak untuk Anda lakukan. Sayangnya, alih-alih membiarkan bersin keluar dengan bebasnya, Anda memilih untuk menutup hidung dan menghentikan bersin tersebut. Mungkin Anda menganggap bahwa kebiasaan ini terlihat tidak membahayakan. Namun sebuah penelitian yang dilansir dari boldsky.com, menjelaskan bahwa menutup hidung saat akan bersin bisa membuat gendang telinga Anda retak. Bagaimana bisa?
"Udara yang keluar saat Anda sedang bersin memiliki kecepatan sekitar 160 kilometer per jam. Sehingga jika Anda menghentikan bersin secara tiba-tiba maka tekanan ini akan dialihkan ke bagian tubuh lain seperti telinga yang kemudian dapat mengakibatkan gendang telinga retak dan kesehatan pendengaran Anda bisa terancam," terang penelitian ini.
-
Apa bahaya menutup mulut saat bersin? Bahaya menutup mulut dan hidung saat bersin yang pertama adalah dapat menyebabkan cedera. Ketika bersin, semburan udara yang kuat dikeluarkan dari hidung dan mulut dengan kecepatan tinggi. Menutup mulut dan hidung saat bersin dapat menimbulkan tekanan yang cukup besar di dalam kepala dan tenggorokan.
-
Kenapa menutup mulut saat bersin berbahaya? Menutup mulut dan hidung saat bersin dengan tangan dapat meningkatkan risiko penyebaran kuman dan virus. Partikel-partikel mikroorganisme yang terlepas dari mulut dan hidung dapat dengan mudah menempel pada tangan dan permukaan yang disentuh, meningkatkan peluang penularan penyakit kepada orang lain.
-
Siapa yang rentan terkena dampak menutup mulut saat bersin? Selain itu, menutup mulut dan hidung saat bersin juga dapat menyebabkan komplikasi bagi individu dengan kondisi medis tertentu. Orang dengan kondisi seperti asma atau penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) dapat mengalami kesulitan bernapas atau memperburuk gejalanya karena peningkatan tekanan dan pembatasan aliran udara yang disebabkan oleh penutupan saluran udara saat bersin.
-
Bagaimana menutup mulut saat bersin bisa menyebabkan cedera? Ketika bersin, semburan udara yang kuat dikeluarkan dari hidung dan mulut dengan kecepatan tinggi. Menutup mulut dan hidung saat bersin dapat menimbulkan tekanan yang cukup besar di dalam kepala dan tenggorokan. Tekanan ini dapat menyebabkan berbagai masalah, beberapa di antaranya dapat menjadi serius.
-
Mengapa mata tertutup saat bersin? Saat tubuh mengirimkan sinyal tanda partikel kecil masuk ke dalam tubuh lewat hidung, beberapa otot mengalami kontraksi termasuk pula pada otot mata. Nah, untuk mata tertutup saat bersin sendiri dijelaskan sebagai reaksi spontan yang dilakukan oleh tubuh manusia.
-
Apa saja efek menahan bersin? Lebih jauh lagi, menahan bersin juga bisa menyebabkan cedera pada diafragma, merusak jaringan tenggorokan, dan meningkatkan risiko infeksi telinga. Terutama bagi mereka yang sudah lanjut usia, risiko cedera bisa lebih parah, termasuk kemungkinan retak tulang rusuk akibat tekanan yang ditahan.
"Selain bisa membahayakan kesehatan telinga, saat Anda bersin dan Anda menutup hidung maka tekanan udara yang terjebak di dalamnya bisa menyebabkan kerusakan mata dan kapiler darah di mata Anda bisa juga bisa terluka. Dalam beberapa kasus yang meskipun jarang terjadi, menghentikan bersin yang akan keluar juga bisa menyebabkan stroke karena pecahnya pembuluh darah di otak."
Bersin merupakan pertahanan alami yang diciptakan oleh tubuh untuk menolak serta mengeluarkan bakteri penyebab penyakit. Menutup hidung pada saat Anda akan bersin justru bisa membuat bakteri tersebut semakin masuk ke dalam tubuh dan membuat penyakit Anda tak kunjung sembuh.
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Walau tampak tak berbahaya, menahan bersin ternyata bisa menimbulkan dampak yang tak main-main bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaSering dianggap sopan dan bersih, nyatanya menutup mulut dan hidung sangat bersin dapat membahayakan diri.
Baca SelengkapnyaSadar atau tidak, ternyata mata akan tertutup secara otomatis ketika seseorang bersin.
Baca SelengkapnyaBanyak orang yang mencoba menahan kentut, terutama di tempat umum. Ternyata, tindakan ini bisa mempunyai konsekuensi negatif bagi kesehatan.
Baca SelengkapnyaFlu dan pilek merupakan kondisi yang bisa terjadi di tengah perubahan cuaca. Kenali sejumlah cara yang bisa kita upayakan untuk mengatasinya:
Baca SelengkapnyaTidur mangap dapat menyebabkan berbagai risiko efek samping yang perlu diperhatikan.
Baca SelengkapnyaBersin terus-menerus adalah gejala yang sering kali mengganggu dan bisa disebabkan oleh berbagai faktor.
Baca SelengkapnyaBersin dikaitkan dengan berbagai mitos unik dan menarik.
Baca SelengkapnyaMeskipun umumnya tidak berbahaya, mimisan bisa menjadi pengalaman yang menakutkan, terutama jika terjadi secara tiba-tiba.
Baca SelengkapnyaBeberapa ciri-ciri mimisan yang berbahaya dan menjadi tanda dari suatu penyakit.
Baca SelengkapnyaMimisan? Gunakan beberapa tips mudah ini untuk mengatasinya.
Baca Selengkapnya