Janin dalam kandungan terlihat murung saat ibu merasa stres!
Merdeka.com - Melihat wajah bayi yang belum lahir dalam rahim tentunya hal yang ingin dilakukan oleh banyak calon orang tua. Namun bagaimana jika yang Anda lihat bukanlah janin yang sedang tersenyum, melainkan janin yang terlihat sedang stres?
Ini bukanlah hal yang mustahil terjadi. Sebuah penelitian berhasil memotret gambar janin yang belum lahir dan menemukan bahwa beberapa janin tersebut terlihat stres. Tangan kecil bayi yang belum lahir itu terlihat menyentuh wajah atau menekan dagu mereka seperti tengah berpikir keras dan tertekan, seperti dilansir oleh Daily Mail (03/05).
Penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari Durham University ini menunjukkan bahwa janin dalam rahim lebih sering menyentuh wajah mereka dan menekan dagu ketika ibu merasa cemas, tertekan atau stres. Peneliti percaya bahwa bayi bisa merasakan kecemasan sang ibu dan mencoba menghilangkannya dengan menyentuh wajah mereka sendiri.
-
Kenapa stres bisa terjadi pada ibu menyusui? Stres ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti perubahan hormon, kurang tidur, serta tekanan untuk memenuhi kebutuhan bayi.
-
Bagaimana perubahan emosi ibu hamil? Perubahan hormon selama kehamilan mungkin menyebabkan fluktuasi emosi yang lebih intens pada wanita . Mereka mungkin mengalami perasaan gembira, cemas, dan sensitivitas emosional yang lebih tinggi dari biasanya.
-
Apa tanda-tanda stres pada ibu menyusui? Tanda Stres pada Ibu Menyusui 1. Kelelahan BerlebihanIbu menyusui sering kali merasakan kelelahan akibat perubahan pola tidur dan tanggung jawab baru yang harus dihadapi. Namun, jika kelelahan yang dirasakan sudah berlebihan dan berlangsung lama, hal ini bisa menjadi tanda adanya stres. Jika Anda merasa lelah terus-menerus meskipun sudah cukup beristirahat, ini bisa jadi sinyal bahwa Anda sedang mengalami stres.
-
Kenapa kesehatan mental ibu hamil penting? Gangguan kesehatan mental pada ibu hamil adalah hal yang perlu diperhatikan dengan seksama. Psikolog dari Ikatan Psikolog Klinis Indonesia (IPK Indonesia), Lenny Utama Afriyenti S.Psi M.Psi, menegaskan bahwa pemahaman terhadap gangguan tersebut sangat penting karena dapat mempengaruhi kesejahteraan ibu dan aktivitas sehari-hari mereka.
-
Bagaimana kesehatan ibu mempengaruhi perkembangan janin? Pada masa kehamilan, perkembangan janin sangat bergantung pada kondisi kesehatan ibu, suplai nutrisi, dan lingkungan dalam rahim.
-
Apa yang terjadi saat stres? Selain itu, stres juga dapat menyebabkan respons lambat, sulit konsentrasi, serta merasa tidak termotivasi, yang semuanya dapat berkontribusi pada kecenderungan untuk menguap.
Sama seperti orang dewasa, ketika cemas atau stres kita seringkali menyentuh wajah, memegang kepala, atau menekan dagu. Namun berbeda dengan orang dewasa yang menggunakan kedua tangan, janin dalam kandungan hanya menyentuh wajah mereka dengan satu tangan.
Sebelumnya penelitian memang telah menemukan bahwa stres yang dirasakan ibu bisa menular pada janin dalam kandungan. Namun hasil penelitian ini memberikan foto sebagai bukti nyatanya. Peneliti Nadja Reissland mendapatkannya dengan melakukan scan USG 4D pada ibu hamil selama empat kali. Selain melakukan USG, peneliti juga melakukan survei terhadap tingkat stres yang dialami calon ibu.
Semakin sering ibu merasa cemas dan semakin tinggi stres yang mereka rasakan, semakin sering pula janin dalam kandungan mereka menyentuh wajah, atau bahkan memegang alis. Dari delapan janin perempuan dan tujuh janin laki-laki yang diamati, mereka menyentuh wajah sekitar 342 kali terutama ketika ibu mereka sedang stres.
Penelitian juga menemukan bahwa janin yang ibunya tengah merasa stres seringkali menggunakan tangan kiri untuk menyentuh wajah mereka. Peneliti berasumsi bahwa bayi bisa merasakan peningkatan hormon cortisol yang diproduksi oleh tubuh ibu mereka ketika merasa stres.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masalah gangguan kesehatan mental merupakan hal yang perlu diatasi segera terutama ketika terjadi pada ibu hamil.
Baca SelengkapnyaLaki-laki juga bisa mengalami gejala-gejala kehamilan.
Baca SelengkapnyaMitos tentang “membatin” atau memikirkan orang lain saat hamil adalah bagian dari kepercayaan dan tradisi yang beragam di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKeterikatan yang terjalin sejak di dalam kandungan membuat anak menjadi lebih sensitif terhadap perasaan ibunya.
Baca SelengkapnyaBaby blues banyak dialami ibu baru. Butuh support dari keluarga terutama pasangan untuk membantu ibu dalam masa transisi menjadi ibu baru.
Baca SelengkapnyaBagaimana bentuk perut hamil 2 bulan pada umumnya?
Baca SelengkapnyaNaftalia membagikan cara selanjutnya dalam mengatasi baby blues setelah melahirkan, melalui teknik relaksasi
Baca SelengkapnyaSebanyak 50-80% ibu melahirkan mengalami baby blues, dibutuhkan support dari keluarga untuk mengurangi dampak baby blues
Baca SelengkapnyaIbu hamil menceritakan bahwa ia telah menanti kehamilan ini selama 2 tahun.
Baca SelengkapnyaSetiap trimester kehamilan menunjukkan tahapan perkembangan janin seiring usia.
Baca SelengkapnyaStres pada anak bukan hanya merupakan masalah kecil yang dapat diabaikan, tetapi merupakan tanda bahwa anak sedang menghadapi tekanan yang signifikan.
Baca Selengkapnya