Kampanye Pakai Masker Pasca Vaksinasi Terus Digaungkan
Merdeka.com - Anjuran pakai masker meski telah melakukan vaksinasi terus digaungkan agar kasus positif di Indonesia tak meningkat lagi. Saat ini, jumlah kasus Covid-19 harian memang tengah menurun, namun meningkatnya aktivitas masyarakat menuntut penegakan protokol kesehatan tetap disiplin dilakukan.
Penurunan kasus positif harian disertai mobilitas masyarakat yang meningkat dikhawatirkan bisa memicu jumlah kasus kembali meningkat.
Melihat kondisi ini, Ketua Bidang Komunikasi Publik Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Hery Trianto mengatakan bahwa penyampaian edukasi tentang pentingnya pakai masker dan vaksinasi tetap harus disampaikan.
-
Kenapa pakai masker penting? Masker bisa mencegah penyakit-penyakit tersebut karena masker berfungsi sebagai penghalang fisik yang mengurangi kontak langsung antara droplets atau tetesan cairan yang keluar dari mulut dan hidung seseorang dengan orang lain.
-
Kenapa masker wajah disarankan untuk dipakai? Mereka menekankan pentingnya memakai masker pada waktu-waktu tertentu untuk melindungi diri sendiri dan orang lain dari penyebaran penyakit.
-
Bagaimana cara menggunakan masker? Masker sebaiknya digunakan sekitar 1-3 kali seminggu, tergantung jenis kulit. Misalnya, masker clay cocok untuk kulit berminyak dan sebaiknya digunakan setelah toner. Sementara sheet mask bisa diterapkan setelah toner tetapi sebelum serum untuk memberikan hidrasi tambahan.
“Dari sisi komunikasi kita perlu terus menerus melakukan edukasi publik terkait pentingnya kita menggunakan masker kendati sudah divaksinasi,” ujar Hery dalam konferensi pers, gerakan pakai masker (GPM) Senin (30/8/2021).
Ia juga menyinggung, edukasi terkait masker dan vaksinasi perlu dilakukan guna menghindari kenaikan kasus yang terjadi di Amerika.
“Amerika yang sudah hampir mencapai kekebalan kolektif sekarang sedang menghadapi lonjakan kasus 140 ribu per hari. Hal ini terjadi karena di sana ada ketentuan tidak wajib pakai masker. Makanya Indonesia tidak ingin terjadi seperti itu, kita ingin terus-menerus berkampanye bahwa kendati sudah divaksinasi tetap menggunakan masker, itu wajib.” ungkap Hery.
Salah satu upaya untuk membuat kampanye pakai masker dan vaksinasi ini berjalan efektif adalah dengan narasi perkawinan masker dan vaksin atau #NikahkanMaskerdanVaksin.
“Kunci dari kampanye ini adalah mengedukasi masyarakat bahwa ketika sudah divaksinasi kita tetap harus patuhi protokol kesehatan dalam hal ini pakai masker.”
Kampanye ini akan dilakukan melalui berbagai saluran mulai dari media sosial, saluran radio, hingga saluran televisi.
Dalam acara yang sama, tokoh periklanan yang ikut merancang GPM Shafiq Muljanto menyampaikan bahwa masker dan vaksin adalah dua hal yang tidak boleh dipisahkan.
“Kalau sudah divaksinasi ya harus tetap pakai masker karena penggunaan vaksin dan masker bisa menghindari infeksi di atas 90 persen. Bahkan, penggunaan secara bersamaan bisa mengurangi tingkat keseriusan infeksi sampai 10 kali lipat.”
Dengan demikian, masyarakat Indonesia belum bisa lengah dan berpuas diri dengan penurunan kasus yang tengah terjadi, tambahnya.
Karena masker dan vaksin menjadi dua hal yang tidak bisa dipisahkan di era COVID-19, maka keduanya perlu digunakan bersama. Hal ini lah yang menjadi ide awal kampanye #NikahkanMaskerdanVaksin.
“Karena konsep nikahkan itu adalah konsep universal yang semua orang tahu. Kedua hal ini perlu disatukan dalam ikatan yang sakral, jadi nikahkan masker dan vaksin,” pungkas Shafiq.
Sumber: Liputan6.comReporter: Ade Nasihudin Al Ansori (mdk/dzm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menggunakan masker adalah langkah pencegahan, bukan hanya untuk COVID-19, tapi juga berbagai macam virus lainnya.
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaPakar mengungkap sejumlah kiat agar masyarakat dapat menjalani liburan Natal dan Tahun Baru dengan aman di tengah kasus Covid-19 yang meningkat.
Baca SelengkapnyaDinas kesehatan DKI Jakarta mengungkapkan kasus Covid-19 naik 40 persen dalam sepekan. Sementara kasus mycoplasma pneumonia enam orang.
Baca SelengkapnyaPenggunaan masker di angkutan umum DKI Jakarta kini mulai ditiadakan. Namun jika tengah dalam kondisi kesehatan menurun, maka disarankan tetap tetap menggunakan masker.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat
Baca SelengkapnyaDengan melakukan tindakan pencegahan, Anda dapat membantu mencegah penularan batuk rejan dan mengurangi risiko komplikasi yang serius.
Baca Selengkapnya