Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus baru H7N9 kembali ditemukan

Kasus baru H7N9 kembali ditemukan ilustrasi flu burung. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/sattahipbeach

Merdeka.com - Sabtu (26/4), kasus baru virus flu burung H7N9 ditemukan di provinsi selatan Hunan, China.

Kantor berita resmi China, Xinhua, mengabarkan ada seorang wanita berusia 64 tahun dari kota Shaoyang yang menderita demam pada tanggal 14 April, empat hari setelah melakukan kontak dengan unggas. Kondisinya kini telah membaik setelah menjalani pengobatan intensif.

Setelah diuji, 41 orang yang melakukan kontak dengan pasien baru dari Hunan ini - yang diidentifikasi dengan nama keluarga Guan - tidak menunjukkan gejala H7N9.

Namun, seorang pria 54 tahun dari provinsi Jiangxi yang juga dirawat di Hunan telah didiagnosis terjangkit H7N9. Kasus Hunan muncul sehari setelah provinsi timur Fujian melaporkan kasus pertama mereka.

Kasus virus flu burung jenis baru H7N9 pertama kali dideteksi pada bulan Maret. Minggu ini, Organisasi Kesehatan Dunia menyebut H7N9 sebagai salah satu virus paling mematikan di dunia, dan lebih mudah menular dibandingkan virus sebelumnya yang telah menewaskan ratusan orang di seluruh dunia sejak tahun 2003. (mdk/des)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cara Mencegah Penularan Flu Singapura, Kenali Gejala dan Penyebabnya
Cara Mencegah Penularan Flu Singapura, Kenali Gejala dan Penyebabnya

Flu Singapura, yang juga dikenal sebagai penyakit tangan, kaki, dan mulut (HFMD), adalah penyakit infeksi virus yang umumnya menyerang anak-anak.

Baca Selengkapnya
Peneliti Temukan Ratusan Virus Menyebar di Peternakan Bulu di Seluruh China, Bisa Menular ke Manusia
Peneliti Temukan Ratusan Virus Menyebar di Peternakan Bulu di Seluruh China, Bisa Menular ke Manusia

Peneliti mengidentifikasi total 125 spesies virus saat meneliti ratusan ekor hewan yang mati di peternakan bulu.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Temukan 1.700 Spesies Baru Virus Purba Berusia 41.000 Tahun, Berpotensi Menginfeksi Manusia dan Menyebar ke Seluruh Dunia
Ilmuwan Temukan 1.700 Spesies Baru Virus Purba Berusia 41.000 Tahun, Berpotensi Menginfeksi Manusia dan Menyebar ke Seluruh Dunia

Tim peneliti menjelajahi lapisan es di Himalaya dan membawa kepingan es-es itu ke laboratorium untuk diperiksa.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Begini Cara Agar Anak Tak Gampang Sakit di Musim Hujan, Orangtua Wajib Tahu
Begini Cara Agar Anak Tak Gampang Sakit di Musim Hujan, Orangtua Wajib Tahu

Di musim hujan, anak-anak rentan sakit. Karenanya sebagai orangtua, Anda wajib mengantisipasi dan melakukan pencegahan.

Baca Selengkapnya
Daftar 21 Daerah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang
Daftar 21 Daerah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang

Sebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami cuaca ekstrem, berupa hujan lebat disertai petir dan angin kencang.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.

Baca Selengkapnya
Bantah Pakai Pawang Hujan, Pemerintah Terapkan Rekayasa Cuaca Antipasi Hujan di IKN
Bantah Pakai Pawang Hujan, Pemerintah Terapkan Rekayasa Cuaca Antipasi Hujan di IKN

"Perlu kami sampaikan bahwa adanya informasi mengenai permintaan ke salah satu pawang hujan dari Banyuwangi itu hoaks" kata Dirjen IKP Kemenkominfo.

Baca Selengkapnya
Menkes Blak-blakan soal Flu Singapura: Daya Tahan Tubuh Jangan Lemah
Menkes Blak-blakan soal Flu Singapura: Daya Tahan Tubuh Jangan Lemah

Kasus flu singapura atau Hand, Foot, and Mouth Disease (HFMD) di Indonesia meningkat.

Baca Selengkapnya
IDAI Ungkap Gejala Awal Terpapar Hepatitis
IDAI Ungkap Gejala Awal Terpapar Hepatitis

Virus yang menyerang berhubungan dengan hati dan usus.

Baca Selengkapnya