Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kehamilan bisa membuat rambut rontok, mitos atau fakta?

Kehamilan bisa membuat rambut rontok, mitos atau fakta? Ilustrasi rambut rontok. ©2014 Merdeka.com/Shutterstock/Mellimage

Merdeka.com - Sejak jaman dahulu, rambut telah dikenal sebagai mahkota wanita. Rambut yang indah nan sehat mampu membuat penampilan wanita terlihat lebih maksimal. Itulah sebabnya wanita begitu memperhatikan rambutnya.

Namun sayangnya ada satu momen dalam hidup wanita yang bisa mengancam keindahan dan kekuatan rambutnya. Momen tersebut adalah kehamilan. Banyak penelitian yang menyebutkan bahwa kehamilan bisa membuat rambut wanita jadi rontok.

Sebuah penelitian dari care2.com pun membeberkan alasan ilmiahnya.

"Saat seorang wanita hamil, maka seluruh nutrisi yang diserap tubuh akan diberikan untuk tumbuh kembang janin. Termasuk dengan suplai darah. Akibatnya, rambut tidak bisa mendapatkan suntikan nutrisi yang diperlukan. Secara bertahap, rambut akan melemah dan jadi rontok," ungkap Dr Tamim Hamid, penemu vitamin rambut yang disetujui oleh FDA.

"Itulah sebabnya kenapa wanita hamil kemudian memilih untuk memotong rambutnya lebih pendek agar semua bagian mendapatkan nutrisi secara merata sehingga kerontokan drastis bisa diminimalkan," jelasnya. "Selain menggunakan cara tersebut, para wanita hamil juga disarankan untuk mengonsumsi vitamin prenatal secara teratur untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, termasuk mencegah kerontokan tersebut."

(mdk/feb)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP