Kenapa mata menangis saat mengiris bawang?

Merdeka.com - Hampir semua orang tahu bahwa mengupas dan mengiris bawang merah atau bawang bombai bisa membuat air mata mengalir. Namun apa yang menjadi penyebabnya?

Saat bawang diiris, sel-sel di dalamnya ikut rusak. Keluarlah senyawa bernama asam sulfenic yang bereaksi dengan enzim dan menghasilkan gas yang disebut propanethiol S-oxide. Jika gas tersebut masuk ke mata dan bercampur dengan air di dalamnya, terbentuklah asam belerang.

Adanya asam belerang membuat mata menjadi perih sehingga menyebabkan kita menangis. Saat dimasak, enzim menjadi tidak aktif dan akhirnya mata kembali ke kondisi normal.

Sebagaimana dilansir dari Health Me Up, sebenarnya ada cara menghindari keluarnya air mata saat mengiris bawang. Apa saja? Simak selengkapnya berikut ini.

Mengiris bawang di dekat atau di dalam airMetode ini memanfaatkan teori yang menyebutkan bahwa gas yang dihasilkan bawang bisa bereaksi dengan air di dekatnya, bukan yang ada di dalam mata. Sayangnya, mengiris bawang di dalam air tentu berisiko mencederai tangan. Sementara mengiris bawang di dekat air mengalir jelas merupakan bentuk pemborosan.

Mendinginkan bawangMendinginkan bawang, tanpa harus beku, bisa memperlambat pengeluaran asam dari bawang. Cukup tinggalkan bawang 10-15 menit di dalam freezer lemari es sebelum mengirisnya.

Pakai kacamata renangSebenarnya ada kacamata khusus untuk mengupas dan mengiris bawang. Namun menggunakan kacamata renang juga tidak ada salahnya saat mengiris bawang demi menghindari air mata yang mengalir. Meskipun terlihat aneh karena memasak dengan memakai kacamata renang, tetapi tidak ada salahnya untuk dicoba bukan?

Beberapa saran lainnya adalah dengan mengunyah permen karet saat mengiris bawang. Bagaimana dengan Anda?

Baca juga:Fakta tentang dehidrasi yang wajib diketahuiKaki tiba-tiba kram saat malam? Ini sebabnya!Kolesterol baik dan jahat, apa bedanya?Waspada efek buruk cuaca panasRahasia tetap fit saat cuaca panas menyengat (mdk/riz)