Kenapa para manula menjadi pelupa?
Merdeka.com - Adalah hal yang wajar saat usia bertambah hingga memasuki lanjut usia, maka akan terjadi penurunan kesehatan. Mulai dari pendengaran yang berkurang ketajamannya, penglihatan tak lagi jelas, tulang mulai keropos, hingga menjadi pelupa.
Sebenarnya apa yang membuat ingatan menurun saat orang memasuki usia lanjut?
"Saat tubuh menua, otak juga mengalami penuaan. Penuaan otak ini membuat otak mengalami kesulitan dalam menghasilkan gelombang yang bermanfaat untuk meningkatkan dan menstabilkan kualitas tidur," ungkap penelitian dari University of California, Berkeley.
-
Bagaimana pengaruh kualitas tidur pada penuaan otak? Kualitas tidur yang buruk serta kesulitan untuk tertidur dan bangun di pagi hari memiliki keterkaitan dengan penuaan otak. Hal ini terutama berlaku bagi orang yang mengalami masalah tidur tersebut selama minimal lima tahun.
-
Mengapa kurang tidur bisa mempercepat penuaan otak? Pada usia 40-an, kekurangan tidur bisa mempercepat proses penuaan otak. Berdasarkan penelitian, dampaknya mulai dirasakan saat memasuki usia 50-an.
-
Kenapa kurang tidur ganggu otak? Kebiasaan ini dapat mengganggu kemampuan otak dalam mengingat dan berpikir, serta meningkatkan risiko demensia dan Alzheimer.
-
Gimana kurang tidur ngaruh ke memori? Tidur tidak hanya membantu Anda merasa segar dan bertenaga di hari berikutnya, tetapi juga memainkan peran penting dalam konsolidasi memori, yaitu proses mengubah memori jangka pendek menjadi memori jangka panjang.
-
Bagaimana tidur terlalu lama berpengaruh ke kesehatan? Efeknya terlihat pada gangguan metabolisme dan hormon, seperti insulin, yang dapat mempengaruhi kontrol gula darah.
-
Kenapa kurang tidur mempercepat penuaan? Ketika seseorang tidak mendapatkan cukup tidur, tubuhnya tidak memiliki waktu yang cukup untuk memperbaiki dan meregenerasi sel-sel kulitnya. Akibatnya, kulit bisa terlihat kusam dan timbul garis-garis halus lebih cepat.
"Sebagaimana yang kita ketahui bahwa saat kualitas tidur menurun maka kemampuan kognitif pun memburuk. Dan salah satunya adalah membuat manusia jadi pelupa. Itulah sebabnya manula sering mengalami kesulitan dalam mengingat."
"Selain mengganggu kualitas otak, kurang tidur juga akan menempatkan tubuh pada risiko tinggi untuk terkena penyakit jantung, obesitas, diabetes, stroke hingga penyakit Alzheimer," tandas penelitian ini.
Jadi, kamu sekarang jadi tahu bukan kenapa manula seringkali berubah menjadi makhluk pelupa?
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada saat usia bertambah, kita bisa lebih kerap mengalami masalah tidur terutama kesulitan untuk mulai tidur.
Baca SelengkapnyaMeningkatkan ingatan di usia 30-an bisa berdampak luar biasa pada kemampuan otak kita seumur hidup.
Baca SelengkapnyaAda beberapa jenis gangguan tidur yang lebih rentan dialami oleh lansia.
Baca SelengkapnyaLansia bisa menunjukkan tanda depresi yang berbeda dan perlu disadari dengan tepat.
Baca SelengkapnyaKehilangan memori jangka pendek pada seseorang bisa terjadi akibat berbagai macam hal.
Baca SelengkapnyaBeberapa kondisi lupa bisa terjadi secara alami, namun beberapa juga bisa jadi disebabkan karena masalah kesehatan lainnya.
Baca SelengkapnyaAktivitas remeh temeh ini berkontribusi terhadap faktor orang cepat lelah.
Baca SelengkapnyaTidur jadi aktivitas yang penting untuk menjaga kesehatan tubuh, namun jangan terlalu berlebihan karena bisa memberikan dampak negatif!
Baca SelengkapnyaBuat kamu yang masih bertanya-tanya apa saja dampak negatif dari sering begadang yang patut diwaspadai, berikut ini penjelasannya.
Baca SelengkapnyaKurang tidur dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi kesehatan, baik fisik maupun mental.
Baca SelengkapnyaBeberapa penyebab seseorang merasa lelah saat bangun tidur.
Baca SelengkapnyaKurang tidur selama beberapa waktu bisa berdampak buruk pada tubuh, namun benarkah hal ini bisa berdampak hingga kematian?
Baca Selengkapnya