Kenapa PMS selalu terasa sakit?
Merdeka.com - Pre Menstrual Syndrome atau lebih sering dikenal dengan nama PMS adalah âtamuâ bulanan yang selalu dialami setiap wanita di bawah masa menopause.
Setiap wanita juga pastinya mengerti dan paham sekali bahwa ketika sedang mengalami PMS atau mensruasi akan terasa sangat sakit di perut bagian bawah, terutama di tanggal-tanggal pertama datangnya âsi tamuâ bulanan tersebut.
Mungkin banyak pria bertanya-tanya seperti apa dan kenapa sakit tersebut muncul? Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya, mari simak penjelasan kenapa menstruasi itu menyakitkan bagi wanita.
-
Apa saja yang bisa dilakukan untuk mengatasi mood swing saat PMS? Mengatasi mood swing saat PMS memerlukan pendekatan yang holistik, yang melibatkan perubahan gaya hidup, pengelolaan stres, dan dukungan emosional. Pola makan yang sehat dan seimbang dapat membantu menstabilkan kadar gula darah dan hormon yang pada gilirannya dapat mengurangi gejala PMS.
-
Bagaimana cara mengelola stres untuk mengatasi mood swing saat PMS? Teknik seperti mencatat jurnal, berbicara dengan teman, atau melakukan hobi yang Anda nikmati dapat membantu mengurangi tingkat stres dalam kehidupan Anda. Selain itu, mempraktikkan manajemen waktu yang efektif dan menetapkan batasan yang sehat di tempat kerja dan dalam kehidupan pribadi Anda juga dapat membantu mengurangi stres.
-
Siapa yang paling berisiko terkena PMS? Studi menunjukkan bahwa hampir 50 persen dari total kasus PMS baru terjadi pada individu berusia 15–24 tahun, dengan kurangnya kesadaran dan pengetahuan sebagai faktor utama penyebaran.
-
Apa perbedaan utama antara PMS dan PMDD? Meskipun kedua kondisi ini memiliki beberapa gejala yang sama, penting untuk memahami perbedaan mendasar antara PMS dan PMDD karena dampaknya terhadap kehidupan sehari-hari bisa sangat berbeda.
-
Mengapa PMDD dapat mengganggu kehidupan sehari-hari? Dampak emosional dari PMDD bisa sangat menghancurkan. Wanita dengan PMDD mungkin merasa sangat sedih atau gugup, mengalami gangguan hubungan sosial dengan anggota keluarga dan teman, serta kesulitan memusatkan perhatian pada pekerjaan maupun pendidikan.
-
Bagaimana menstruasi memicu pusing? Selama siklus menstruasi, kadar hormon seperti estrogen dan progesteron berubah secara drastis. Perubahan hormon ini dapat memengaruhi pembuluh darah di otak dan memicu sakit kepala, yang dikenal sebagai migrain menstruasi.
Pada dasarnya, ketika PMS, lapisan uterus atau biasa dikenal dengan nama uterus akan mengalami luruh yang mana darah yang dihasilkan akan dikeluarkan melalui lubang kemaluan dan akhirnya disebut dengan istilah darah mens.
Ketika terjadinya peluruhan ini, rasa sakit berupa nyeri sampai kram dan juga ketidakmenentuan emosi akan menjadi momok bagi setiap wanita di seluruh dunia. Justru akan menjadi satu hal yang dipertanyakan jika hal tersebut tidak dirasakan karena dapat dikatakan bahwa tidak normal.
Pada dasarnya, rasa sakit dan nyeri saat PMS disebut dengan nama dismenore yang mana dibagi menjadi 2 kategori, yaitu:
Dismenore primer
Dismenore primer adalah rasa nyeri ketika seorang wanita sedang dalam masa PMS. Hal ini merupakan kondisi normal yang dialami seluruh wanita di dunia setiap bulannya.
Dismenore sekunder
Disemenore sekunder adalah rasa nyeri saat haid yang disebabkan oleh beberapa masalah pada bagian perut, organ di sekitarnya dan daerah panggul. Dengan munculnya masalah ini maka rasa sakit akan terasa aneh dibandingkan dengan nyeri saat haid sebelum-sebelumnya.
Selain 2 kategori dari dismenore tersebut, ada beberapa faktor lain yang turut memberikan andil munculnya rasa nyeri saat PMS, seperti pubertas dini, pendarahan yang berlebih sampai dengan kontraksi otot rahim yang disebabkan oleh kadar hormon prostaglandin terlalu tinggi, bahkan juga dapat disebabkan oleh IMS atau juga tumor jinak. (mdk/feb)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meskipun PMS dan PMDD memiliki kesamaan yaitu terjadi sebelum menstruasi, kedua kondisi ini berbeda dalam hal dampaknya terhadap kualitas hidup.
Baca SelengkapnyaSetiap wanita memiliki siklus menstruasi yang berbeda, namun secara umum, siklus ini terjadi setiap 28 hingga 35 hari dan berlangsung selama 5 hingga 7 hari.
Baca SelengkapnyaMood swing saat PMS terkadang menjadi hal yang membingungkan bagi banyak wanita.
Baca SelengkapnyaSakit pinggang saat haid atau dismenore adalah kondisi yang umum dialami oleh banyak wanita selama menstruasi.
Baca SelengkapnyaSakit kepala hormonal sering terjadi pada wanita. Ketahui gejalanya.
Baca SelengkapnyaBeberapa penyakit menular seksual (PMS) bisa dialami oleh seseorang dan bisa berdampak buruk.
Baca SelengkapnyaDismenore adalah istilah medis untuk nyeri atau kram yang terjadi di perut bagian bawah saat menstruasi. Kondisi ini bisa diredakan dengan cara-cara alami.
Baca SelengkapnyaNyeri saat berhubungan intim bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Kenali penyebabnya dan segera atasi agar kehidupan seksual Anda kembali menyenangkan.
Baca SelengkapnyaSebagian wanita mengalami iritasi setelah memakai pembalut, menimbulkan ketidaknyamanan yang harus segera diatasi.
Baca SelengkapnyaMeskipun beberapa wanita melaporkan bahwa nyeri haid bisa sangat menyakitkan, banyak ahli medis setuju bahwa sakit saat melahirkan cenderung lebih intens.
Baca SelengkapnyaGangguan sakit kepala pada wanita berkaitan dengan hormon.
Baca Selengkapnya