Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kesuburan Pria Juga Perlu Diperiksa Jika Belum Punya keturunan Setelah Setahun

Kesuburan Pria Juga Perlu Diperiksa Jika Belum Punya keturunan Setelah Setahun Ilustrasi pria di tempat tidur. ©Shutterstock.com/Stephanie Swartz

Merdeka.com - Ketika pasangan telah menikah lebih dari setahun namun masih belum juga memiliki anak, perlu dilakukan pemeriksaan. Dalam pemeriksaan kesehatan ini, selain pada istri, kesuburan dari suami juga penting untuk diperiksa.

Sebenarnya, potensi kehamilan tertinggi jatuh pada usia pernikahan 6 bulan. Jika telah melakukan hubungan seksual tanpa kontrasepsi selama lebih dari 12 bulan, ada baiknya kamu dan pasangan segera memeriksakan diri ke dokter.

Masalah infertilitas (ketidaksuburan) dapat bersumber dari kedua belah pihak. Pada pria, masalah bersumber dari sperma dan testis.

"Keluarnya air mani yang banyak belum tentu mengandung sperma berkualitas. Bentuk sperma harus sempurna, jumlah minimum 15 juta sel serta mampu bergerak lurus dan cepat. Atau bisa juga testis yang terserang parotitis (gondongan)," tutur Beeleoni, dokter spesialis obsstetri dan ginekologi.

Sedangkan pada perempuan, masalahnya jauh lebih banyak. Hal ini disebabkan oleh organ reproduksi wanita yang kompleks.

Sel telur diproduksi di indung telur (ovarium) dan hanya dapat dibuahi jika mencapai tuba faloppi. Terhalangnya sperma yang ingin masuk dapat diakibatkan oleh penyakit seperti kista cokelat, miom atau polip.

"Belum lagi ditambah dengan masalah hormonal penyebab sindrom ovarium polikistik, di mana terdapat banyak sel telur yang tidak subur," ujarnya.

Konsultasi kesuburan penting dilakukan untuk wanita yang ingin mengikuti program hamil, terutama di atas usia 35 tahun. Teknik pemeriksaan radiografi histerosalpingografi (HSG) dan laparoscopy dapat mendeteksi kelainan tuba faloppi.

Penting juga memantau siklus haid dan hormon secara rutin. Lakukan juga pemeriksaan ultrasonografi (USG) untuk mengetahui kondisi rahim secara detail.

Hal yang tak kalah penting agar kehamilan cepat terjadi adalah mengonsumsi makanan sehat.

"Asupan asam folat, gandum utuh dan omega 3 sangat baik untuk kesuburan. Sebaliknya, kurangi konsumsi saturated fatty acid yang berasal dari daging merah," tandas Beeleoni.

Reporter: Annisa Mutiara AshariniSumber: Dream.co.id

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menurut Dokter, Konsumsi 3 Makanan Ini Jika Pasangan Ingin Cepat Hamil
Menurut Dokter, Konsumsi 3 Makanan Ini Jika Pasangan Ingin Cepat Hamil

Mempercepat kehamilan pasangan bisa dilakukan dengan sejumlah cara termasuk dengan konsumsi makanan tertentu.

Baca Selengkapnya
Mengapa Pria Juga Harus Diperiksa Jika Ingin Memiliki Momongan? Pemeriksaan Apa Saja yang Mungkin Dilakukan
Mengapa Pria Juga Harus Diperiksa Jika Ingin Memiliki Momongan? Pemeriksaan Apa Saja yang Mungkin Dilakukan

Memiliki momongan adalah dambaan bagi banyak pasangan. Pria juga berperan penting dalam proses reproduksi sehingga perlu jalani juga sejumlah pemeriksaan.

Baca Selengkapnya
Tips Mencegah Infertilitas pada Pria dan Wanita, Terapkan Gaya Hidup Sehat
Tips Mencegah Infertilitas pada Pria dan Wanita, Terapkan Gaya Hidup Sehat

Infertilitas adalah kondisi ketika pasangan tidak bisa hamil setelah berhubungan seksual tanpa alat kontrasepsi secara teratur selama satu tahun.

Baca Selengkapnya
Peluang Kehamilan Berdasar Usia Seseorang: Pada Usia Berapa Peluangnya Paling Tinggi?
Peluang Kehamilan Berdasar Usia Seseorang: Pada Usia Berapa Peluangnya Paling Tinggi?

Usia seseorang sangat mempengaruhi peluang dan keberhasilan kehamilan. Ketahui usia paling idealnya.

Baca Selengkapnya
6 Mitos Tentang Kontrasepsi yang Sering Dipercaya, Ini Faktanya
6 Mitos Tentang Kontrasepsi yang Sering Dipercaya, Ini Faktanya

Berbagai mitos tentang kontrasepsi yang perlu diluruskan.

Baca Selengkapnya
Cara Mencegah Kehamilan Setelah Bercinta bagi Pasutri yang Tunda Punya Momongan
Cara Mencegah Kehamilan Setelah Bercinta bagi Pasutri yang Tunda Punya Momongan

Bagi pasutri yang masih ingin menunda memiliki momongan, terdapat sejumlah hal yang bisa mereka lakukan.

Baca Selengkapnya
Penyebab Menurunnya Kesuburan Pria, Bisa karena Polusi hingga Obesitas
Penyebab Menurunnya Kesuburan Pria, Bisa karena Polusi hingga Obesitas

Kenali penyebabnya agar kita bisa segera mengambil tindakan untuk mencegahnya.

Baca Selengkapnya
Banyak Pasangan Usia Produktif Alami Masalah Kesuburan, Begini Saran Dokter untuk Dapat Keturunan
Banyak Pasangan Usia Produktif Alami Masalah Kesuburan, Begini Saran Dokter untuk Dapat Keturunan

Sekitar 10 hingga 15 persen dari 39,8 juta pasangan usia produktif di Indonesia mempunyai masalah dengan kesuburan.

Baca Selengkapnya
Mengoptimalkan Peluang Hamil Setelah Lepas KB, Ini Tips dan Trik Menurut Pakar
Mengoptimalkan Peluang Hamil Setelah Lepas KB, Ini Tips dan Trik Menurut Pakar

Kesempatan untuk langsung hamil setelah lepas KB sangat bervariasi, tergantung pada beberapa faktor, salah satunya jenis kontrasepsi yang digunakan.

Baca Selengkapnya
8 Buah untuk Promil yang Kaya Nutrisi, Bantu Tingkatkan Kesuburan
8 Buah untuk Promil yang Kaya Nutrisi, Bantu Tingkatkan Kesuburan

Konsumsi buah-buahan juga membantu meningkatkan kesuburan.

Baca Selengkapnya
10 Penyebab Pria Jadi Mandul, dari Gaya Hidup Buruk Hingga Usia
10 Penyebab Pria Jadi Mandul, dari Gaya Hidup Buruk Hingga Usia

Kemandulan pada pria bisa dipengaruhi oleh sejumlah hal baik dari gaya hidup sehari-hari maupun karena faktor lain.

Baca Selengkapnya
Pria dengan Masalah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi Ternyata Masih Mungkin Menjalani Inseminasi
Pria dengan Masalah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi Ternyata Masih Mungkin Menjalani Inseminasi

Kondisi kesehatan seperti kolesterol dan gula darah yang tinggi dapat mempengaruhi kesehatan pria, tetapi inseminasi masih mungkin dilakukan.

Baca Selengkapnya