Ketahui 5 gejala anemia pada anak-anak!
Merdeka.com - Zat besi membantu dalam produksi hemoglobin, protein yang sangat dibutuhkan dalam darah. Protein tersebut bertugas mengangkut oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Jadi, kekurangan zat besi dapat menyebabkan penurunan tingkat hemoglobin darah yang pada akhirnya menurunkan suplai oksigen di jaringan tubuh.
Anemia pada anak terjadi karena alasan berbeda, seperti karena cedera atau penyakit, kurangnya asupan kaya zat besi atau kegagalan tubuh untuk menyerap zat besi dari makanan yang dikonsumsi. Untuk melakukan pencegahan atau penanganan dini, berikut adalah 5 gejala umum anemia pada anak-anak.
1. Lesu dan mudah lelah
-
Siapa yang berisiko mengalami stroke akibat hemoglobin rendah? Pada anak-anak yang menderita talasemia, hemoglobin (Hb) akan memiliki kadar yang cenderung rendah. Hal ini dapat menjadi penyebab stroke usia muda karena seseorang yang kekurangan hemoglobin tidak akan memiliki kendaraan untuk mengirimkan oksigen dan darah menuju otak.
-
Apa saja dampak polusi udara bagi kesehatan anak? 'Ini tugas kita bersama karena kalau polusi tidak diatasi maka kesehatan paru-paru kita, terutama anak-anak itu akan memburuk. Terlebih paru-paru anak-anak kita itu masih dalam tubuh dan kembang makanya polusi ini akan berdampak cukup luas pada anak anak kita,'
-
Apa bahaya darah rendah? Darah rendah bisa menyebabkan jantung tidak mampu memompa darah dengan baik, sehingga aliran darah ke organ vital berkurang. Hal ini bisa menimbulkan gagal jantung, gangguan irama jantung, atau serangan jantung.
-
Kenapa anemia berbahaya untuk anak? Kondisi ini dapat menghambat perkembangan otak, menyebabkan gangguan motorik dan fisik, hingga berdampak pada stunting.
-
Apa dampak polusi udara bagi kesehatan anak? Dampak polusi udara bagi kesehatan anak yang pertama adalah terkena penyakit saluran pernapasan.
-
Mengapa anak kekurangan zat besi berdampak pada kesehatan? Kekurangan zat besi pada masa pertumbuhan mereka dapat memiliki dampak yang signifikan pada kesehatan mereka.
Karena jumlah sel darah merah pembawa oksigen rendah, organ tubuh tidak bisa berfungsi dengan baik. Akibatnya, anak jadi sering terlihat lesu dan gampang lelah.
2. Warna kulit pucat
Anak yang memiliki tingkat hemoglobin rendah akan memiliki kulit lebih pucat.
3. Tidak nafsu makanan
Karena sering merasa lesu, anak dengan anemia cenderung malas bergerak atau melakukan banyak aktivitas. Dan itu juga bisa membuat mereka kehilangan nafsu makan.
4. Sering terkena infeksi
Rendahnya tingkat hemoglobin dalam tubuh dapat menurunkan sistem imun. Akibatnya, tubuh sangat rentan terhadap berbagai infeksi dan penyakit.
5. Sesak napas
Anak yang menderita anemia tidak memiliki cukup sel darah merah untuk membawa oksigen dalam darah ke seluruh tubuh. Alhasil, mereka pun jadi mudah akan ada kekurangan pasokan oksigen ke jantung juga yang menyebabkan sesak napas.
Inilah lima gejala umum anemia pada anak-anak yang perlu diwaspadai.
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kekurangan zat besi akan menghambat pertumbuhan dan perkembangan anak karena mempengaruhi mulai nafsu makan, gangguan perilaku, emosi dan motorik anak.
Baca SelengkapnyaKekurangan zat besi memiliki dampak yang serius pada kesehatan anak. Zat besi adalah nutrisi penting yang diperlukan untuk tumbuh kembang mereka.
Baca SelengkapnyaLebih dari 43 persen remaja perempuan di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, berpotensi mengalami penyakit ini.
Baca SelengkapnyaCara meningkatkan HB dengan cepat bisa melakukan beberapa langkah ini.
Baca SelengkapnyaPenumonia adalah infeksi saluran pernapasan akut yang menyerang paru-paru.
Baca SelengkapnyaHemoglobin rendah pada ibu hamil merupakan kondisi serius yang harus segera ditangani.
Baca SelengkapnyaAnemia akut adalah kondisi saat sel darah merah mengalami penurunan yang drastis. Ciri-ciri anemia akut melibatkan rasa lelah, nyeri, hingga sakit kepala.
Baca SelengkapnyaSalah satu fungsi eritrosit adalah mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh bagian tubuh.
Baca SelengkapnyaKekurangan zat besi pada bayi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan sehingga patut diperhatikan.
Baca Selengkapnya