Konsumsi Makanan Sehat Bisa Bantu Atasi Gejala Depresi Seseorang
Merdeka.com - Pada orang dewasa awal yang memiliki pola makan buruk dan merasa depresi, ternyata ada satu cara yang sama untuk mengatasi masalah mereka. Sebuah penelitian mengungkap bahwa mereka disarankan untuk mengonsumsi makanan yang lebih sehat.
Dilansir dari Japan Today, sebuah percobaan dilakukan secara acak terhadap pria dan wanita dengan usia antara 17 hingga 35 tahun di Australia. Mereka yang mengubah pola makannya menjadi lebih sehat menunjukkan gejala depresi yang menurun setelah tiga minggu.
Pada partisipan yang tetap mengonsumsi makanan secara sehat selama tiga bulan, perasaan mereka terus membaik seiring waktu.
-
Bagaimana mengatasi depresi terselubung dengan mengatur asupan makan? Makanlah makanan yang sehat dan bergizi untuk menjaga keseimbangan tubuh dan pikiran Anda. Hindari makanan yang mengandung gula, kafein, alkohol, atau zat aditif lainnya yang bisa memperburuk depresi Anda.
-
Apa saja tips sehat yang bisa bantu atasi depresi? Sejumlah kebiasaan sehari-hari ini bisa berpengaruh luar biasa terhadap kondisi kesehatan mental kita dan mengurangi risiko depresi.
-
Bagaimana cara membuat pola makan sehat yang efektif? Dengan menyediakan jendela makan yang terbatas, seperti dalam konsep intermittent fasting yang populer saat ini, seseorang dapat memberikan waktu bagi tubuh untuk mencerna makanan dengan baik.
-
Bagaimana cara mengatasi eating disorder? Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami tanda-tanda tersebut, sangat penting untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan yang berpengalaman dalam gangguan makan.
-
Bagaimana diet tak tepat memengaruhi mental? Apakah Anda memiliki masalah dengan daya ingat atau konsentrasi? Merasa lelah secara fisik? Otak membutuhkan nutrisi yang baik untuk berfungsi dengan baik. Diet yang tak tepat bisa membuat mental cepat merasa lelah.
-
Apa manfaat makanan sehat untuk mental? Asupan makanan yang sehat dapat memberikan energi positif bagi tubuh, yang pada gilirannya membantu menstabilkan suasana hati dan pikiran. Sebaliknya, pola makan yang tidak seimbang dan penuh dengan makanan olahan hanya akan memperburuk kondisi mental seseorang yang sedang berada di bawah tekanan.
"Hal ini bisa 100 persen terwujud (karena semua orang membutuhkan makanan), lebih efektif biaya dibanding pengobatan, serta merupakan aspek perawatan yang bisa dikontrol oleh individu," terang peneliti, Heather Francis dari Macquarie University di Sydney, Australia.
"Hal ini meningkatkan kemungkinan bahwa melakukan perubahan pola makan bisa menjadi terapi untuk mengatasi gejala depresi," sambungnya.
Francis dan tim penelitinya mempelajari 76 orang yang memiliki nilai tinggi pada dua skala depresi dan kecemasan. Diketahui bahwa gejala depresi yang tinggi atau ringan serta memiliki skor tinggi pada survei terkait makanan sehat dan konsumsi gula.
Perubahan Pola Makan pada Partisipan
Partisipan secara acak dikelompokkan pada grup perubahan pola makan atau pola makan seperti biasa selama tiga minggu. Kelompok yang mengalami perubahan pola makan mendapat video mengenai pola makan yang sehat.
Program perubahan pola makan harian ini menyarankan mereka mengonsumsi tiga sendok makan kacang dan biji, dua sendok makan minyak zaitu, serta satu sendik teh dari kunyit dan kayu manis. Partisipan juga diminta untuk menurunkan konsumsi karbohidrat, gula, lemak, daging olahan, serta minuman ringan.
Kelompok yang mendapat perubahan pola makan juga mendapat rencana makanan dan resep, serta sekotak makanan, termasuk minyak zaitun, mentega kacang alami, walnut, almond, biji bunga matahari, kayu manis, dan kunyit. Sejumlah makanan tersebut menjadi pilihan yang sehat bagi mereka.
Pola Makan Buruk Bisa Tingkatkan Depresi
Setelah tiga minggu, pada kelompok yang mengalami perubahan pola makan, nilai depresi rata-rata telah menurun hingga tingkat normal. Pada kelompok lain, depresi yang mereka miliki malah meningkat atau bertambah buruk.
"Depresi merupakan masalah tubuh secara keseluruhan, bukan hanya pada otak," terang Francis.
"Depresi berhubungan dengan respons peradangan kronis, namun apa penyebab peradangan ini? Penelitia sebelumnya telah menunjukkan bahwa pola makan yang buruk meningkatkan peradangan sistem dan juga merupakan faktor risiko dari depresi," sambungnya.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kekurangan nutrisi tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik kita, tetapi juga memiliki efek yang signifikan terhadap kesehatan mental.
Baca SelengkapnyaPerhatikan pola makan sehat untuk membantu redakan kecemasan.
Baca SelengkapnyaTinggal sendirian memiliki kecenderungan lebih besar untuk mengalami depresi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Makanan tidak hanya berfungsi sebagai sumber energi, tetapi juga dapat memberikan nutrisi penting yang diperlukan oleh tubuh saat kondisinya sedang menurun.
Baca SelengkapnyaDepresi adalah gangguan kesehatan mental yang ditandai dengan suasana hati yang terus mengalami tekanan dan kehilangan semangat hidup.
Baca SelengkapnyaMakanan yang baik dikonsumsi saat buka puasa adalah makanan yang dapat memberikan energi cepat, mudah dicerna, dan kaya akan nutrisi penting.
Baca SelengkapnyaPada anak yang pemilih makanan terdapat cara agar dia makan lebih sehat dan lahap.
Baca SelengkapnyaApakah mie adalah makanan yang aman dikonsumsi? Berikut penjelasannya.
Baca SelengkapnyaMemulai hari dengan sarapan yang tepat tidak hanya penting untuk kesehatan fisik, tetapi juga untuk kesehatan mental dan emosional kita.
Baca Selengkapnya