Kulit kasar, tanda kanker payudara yang tidak diketahui
Merdeka.com - Kanker payudara menjadi salah satu jenis kanker yang mengintai kesehatan wanita. Bahkan kanker ini menjadi jenis kanker pembunuh nomor satu bagi wanita. Sadar akan hal itu, maka Anda sebagai wanita pun mulai melakukan gerakan SADARI atau periksa payudara sendiri. Selain itu Anda juga mengedukasi diri Anda tentang tanda-tanda dari munculnya kanker payudara seperti munculnya benjolan kecil di payudara, nyeri, hingga perubahan bentuk puting susu.
Nyatanya, hal itu saja tidak cukup. Sebab sebuah kisah tentang kanker payudara seperti dilansir dari dailymail.co.uk mengungkapkan bahwa ada satu lagi tanda kanker payudara yang jarang untuk diketahui. Tanda tersebut adalah munculnya tekstur kulit yang kasar di sekitar payudara. Adalah seorang wanita dari Inggris bernama Fiona Lewis yang mengalami hal ini. Lewis sendiri termasuk wanita yang perhatian dengan kesehatan payudaranya. Dia juga paham tentang berbagai macam gejala dari kanker payudara. Sehingga saat muncul tekstur kulit kasar di payudaranya, dia merasa biasa saja. Namun lama-kelamaan tekstur kulit ini semakin membesar hingga akhirnya dia mengunjungi klinik kesehatan untuk memeriksakan kondisi payudaranya. Setelah melakukan serangkaian mammogram, ultrasonografi, dan biopsi jarum dia didiagnosis memiliki karsinoma duktal in situ (DCIS). DCIS sendiri merupakan tanda awal dari kanker payudara dimana sel-sel kanker ini tumbuh dalam kelenjar susu. Dia pun menjalani operasi mastektomi untuk menghilangkan DCIS tersebut.
"Ada begitu banyak gejala dari kanker payudara yang wajib untuk diketahui wanita. Tanda yang mulai umum diketahui adalah perubahan tekstur kulit seperti kulit yang kasar, 'kulit jeruk', kerutan atau penebalan, ruam di sekitar puting, perubahan bentuk dan ukuran payudara, nyeri payudara, hingga urat payudara yang lebih terlihat," terang Dr Emma Pennery, peneliti dari Breast Cancer Care.
-
Apa gejala utama kanker payudara? Benjolan sering kali menjadi salah satu gejala yang dilaporkan oleh pasien kanker payudara. Namun, penting untuk dicatat bahwa keberadaan benjolan tidak selalu berarti adanya kanker payudara.
-
Bagaimana cara mengetahui kanker payudara? Perempuan perlu mengenali kondisi payudara mereka melalui SADARI (Pemeriksaan Payudara Sendiri) agar bisa segera menyadari jika ada perubahan.
-
Apa ciri benjolan kanker payudara? Benjolan tersebut bisa dirasakan namun tidak bisa lihat secara langsung. Namun ada ciri-ciri spesifik benjolan yang wajib dicurigai sebagai benjolan kanker payudara yaitu:- Tekstur permukaan benjolan tidak rata dan cenderung lunak namun sedikit agak keras.- Benjolan melekat erat pada payudara dan tidak dapat bergeser-geser.- Jumlah benjolan yang muncul biasanya hanya satu.
-
Bagaimana cara mendeteksi dini kanker payudara? Selain faktor menyusui, Dr. Diani juga mengingatkan pentingnya deteksi dini melalui pemeriksaan rutin payudara, baik pada masa menyusui maupun setelahnya.
-
Apa saja penyebab benjolan di payudara selain kanker? Tidak Selalu Berupa Kanker, Berikut Sejumlah Hal yang Bisa Menyebabkan Benjolan di Payudara Pada saat muncul benjolan di payudara, hal pertama yang disangka terjadi adalah kanker. Padahal, sejumlah hal ternyata juga bisa memunculkan benjolan ini. Payudara wanita bisa mengalami berbagai perubahan seiring waktu dan perkembangan wanita. Dalam beberapa kasus, benjolan atau pembengkakan dapat muncul di payudara. Meskipun kondisi ini tentu tidak biasa, ada kemungkinan bahwa benjolan tersebut bukanlah kanker. Menurut American Cancer Society, ada beberapa jenis benjolan dan pembengkakan di area payudara yang tidak dapat dianggap sebagai kanker.
-
Kenapa kanker payudara pria sulit dideteksi? Kasus kanker payudara pada pria memang jarang terjadi. Namun pada sejumlah kasus yang ditemukan, mereka sering kali didiagnosis pada stadium yang lebih lanjut, seperti stadium 3 ke atas.
"Dan setiap wanita yang terkena kanker payudara mengalami gejala yang berbeda tergantung pada posisi sel kanker dalam payudaranya. Itulah sebabnya wanita harus semakin memperhatikan setiap perubahan penting di payudara mereka yang berpotensi menjadi kanker payudara. Jangan sampai penanganan yang terlambat membuat kanker payudara Anda semakin mengganas," sarannya. (mdk/feb)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ciri-ciri kanker payudara stadium awal biasanya tak disadari para pengidapnya. Padahal dengan mengetahuinya, kita bisa mencegah lebih dini penyebaran sel kanker
Baca SelengkapnyaKanker payudara bisa dialami juga oleh pria dengan berbagai gejala berikut.
Baca SelengkapnyaMengetahui gejala awal kanker bisa segera mengambil tindakan untuk mengobatinya.
Baca SelengkapnyaData Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) per 2020 menunjukkan bahwa angka kematian akibat kanker payudara mencapai 685.000 orang.
Baca SelengkapnyaBenjolan yang muncul pada payudara wanita tidak melulu disebabkan oleh kanker payudara.
Baca SelengkapnyaKanker pada laki-laki biasanya disebabkan oleh hiperestrogenisme, atau kelebihan hormon esterogen, sehingga diberikan obat untuk menekan produksi hormon itu.
Baca SelengkapnyaSejumlah penyakit kerap disebut sebagai silent killer karena tidak menunjukkan dampak langsung. Kenali sejumlah penyakit ini.
Baca SelengkapnyaPenting untuk memahami bahwa kanker ovarium dapat berkembang tanpa gejala yang spesifik, yang membuat kewaspadaan menjadi kunci.
Baca SelengkapnyaMenurut data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dari sekitar 200 jenis kanker yang ada
Baca SelengkapnyaDr Kemala menyatakan, bahwa sebagian besar pasien penderita kanker datang ke rumah sakit sudah stadium lanjut dan itu tentu menjadi masalah.
Baca SelengkapnyaKondisi payudara kendur yang dialami oleh wanita bisa terjadi akibat berbagai macam hal.
Baca SelengkapnyaMeski lebih sering terjadi pada wanita lansia, kanker ovarium tetap bisa muncul pada siapa saja, termasuk mereka yang masih muda.
Baca Selengkapnya