Lahir prematur tingkatkan risiko penyakit jantung saat dewasa

Merdeka.com - Cara kelahiran ternyata tak hanya membawa dampak sementara, melainkan juga dampak jangka panjang yang dibawa bayi hingga dewasa. Sebuah penelitian mengungkap bahwa orang dewasa yang dulunya lahir secara prematur lebih berisiko mengalami penyakit jantung.
Hasil ini ditemukan peneliti setelah mengamati 102 bayi prematur sejak bayi hingga mereka berusia 20 tahunan. Selanjutnya peneliti membandingkannya dengan 132 bayi yang lahir dengan jangka waktu normal. Peneliti menyimpulkan bahwa lahir prematur menyebabkan beberapa perubahan pada bentuk jantung dan cara kerja jantung ketika anak menjadi dewasa.
Mereka menemukan bahwa bilik jantung sebelah kanan pada orang dewasa yang lahir prematur memiliki ukuran lebih kecil dan berat. Bilik jantung juga memiliki dinding yang lebih tebal, serta memiliki kapasitas pompa yang lebih kecil. Semakin prematur kelahiran bayi, maka efeknya pada bentuk dan fungsi jantung juga semakin besar, seperti dilansir oleh US News (12/08).
"Kini semakin banyak anak yang terlahir prematur dan memiliki masalah dengan jantung mereka saat dewasa. Kami ingin mengetahui mengapa hal ini terjadi sehingga kami bisa memberikan saran perawatan kesehatan pada anak-anak yang membutuhkan," ungkap ketua peneliti Paul Leeson dari University of Oxford's Cardiovascular Clinical Research.
Meski perubahan pada bilik kanan jantung bisa meningkatkan risiko gagal jantung dan masalah jantung lainnya, namun peneliti meyakinkan bahwa anak-anak yang terlahir secara prematur tidak memiliki masalah-masalah ini dalam penelitian. (mdk/kun)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya