Lebih Sering Membersihkan Wajah Bukan Berarti Lebih Baik
Merdeka.com - Sibuknya aktivitas yang kita lalui sehari-hari membuat munculnya sejumlah noda, minyak, dan keringat di wajah. Baik terasa maupun tak terasa, menumpuknya sejumlah kotoran di wajah ini merupakan sesuatu yang harus jadi perhatian bagi banyak orang.
Beberapa orang membersihkan wajah mereka beberapa kali sehari, namun tak jarang juga yang hanya membersihkan wajah sehari sekali. Lantas, seberapa sering kita harus membersihkan wajah dalam sehari?
"Frekuensi pembersihan wajah secara normal adalah minimal dua kali sehari, yaitu sesudah beraktifitas rutin dan sebelum tidur," ujar dr. Herwinda Brahmanti, MSc, SpKK, FINSDV dari Dept. Ilmu Dermatologi dan Venereologi Fakultas Kedokteran Univ. Brawijaya Malang pada Merdeka.com.
-
Mengapa penting membersihkan wajah secara rutin? Kotoran, debu, dan sisa makeup yang menempel pada wajah bisa menyebabkan pori-pori tersumbat. Inilah faktor yang dapat mendorong pori-pori terlihat membesar.
-
Bagaimana membersihkan wajah sebelum tidur? Gunakan pembersih lembut yang sesuai dengan jenis kulit Anda untuk memastikan wajah tetap bersih. Pastikan untuk menghilangkan semua kotoran, minyak, dan sisa makeup sebelum tidur agar kulit dapat bernapas dan memperbaiki diri selama malam hari.
-
Kenapa eksfoliasi wajah harus dilakukan secara rutin? Eksfoliasi wajah secara rutin bisa memberikan berbagai manfaat, seperti mengurangi tanda-tanda penuaan, mencerahkan kulit, dan mencegah jerawat.
Walau begitu, Winda, panggilan akrab dr. Herwinda menyebut bahwa pada kondisi tertentu, perlu dilakukan upaya ekstra dalam membersihkan wajah ini baik dalam frekuensi maupun jenis pembersih.
"Pada kondisi tertentu membersihkan lebih dari dua kali atau menggunakan lebih dari satu jenis pembersih diperlukan," ujar Winda.
"Misal bekerja di tempat yang panas dan berdebu memerlukan pembersihan lebih dari dua kali atau setelah menggunakan make up yang cukup tebal sebaiknya jenis pembersih lebih dari satu (cleansing milk dilanjutkan sabun)," sambungnya.
Walau pada beberapa kasus disebut perlu untuk melakukan pembersihan wajah lebih dari sekali, namun lebih sering belum tentu lebih baik. Bahkan Winda menyebut bahwa membersihkan kulit lebih sering bisa menimbulkan risiko kulit kering dan mengalami iritasi kulit.
"Hal yang harus diperhatikan adalah membersihkan dengan frekuensi lebih sering belum tentu memberikan hasil yang lebih bagus," jelas Winda.
"Risiko kulit menjadi kering atau iritasi malah bisa terjadi," tandasnya.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Orang yang memiliki masalah kulit, seperti jerawat atau kelebihan minyak, mencuci wajah dua kali sehari sangat bermanfaat.
Baca SelengkapnyaDokter Saskia menyarankan agar tidak langsung mencuci muka setelah beraktivitas di luar ruangan atau terpapar sinar matahari.
Baca SelengkapnyaNggak mau kulit wajah jadi kusam? Cobain 4 tips mudah ini
Baca SelengkapnyaDampak kulit yang jarang dieksfoliasi antara lain kusam, jerawat, komedo, dan kandungan skincare tak terserap.
Baca SelengkapnyaSejumlah kebiasaan terkait kecantikan yang kita lakukan bisa sangat berdampak buruk bagi kesehatan kulit kita.
Baca SelengkapnyaSaat keramas perlu pakai sampo sekali atau dua kali? Ini kata pakar
Baca SelengkapnyaIkuti langkah-langkah membersihkan wajah ini, biar wajah tak sampai jerawatan.
Baca SelengkapnyaEksfoliasi wajah juga bisa meningkatkan efektivitas produk-produk kecantikan yang Anda gunakan.
Baca SelengkapnyaSebagian orang berpikiran mencuci rambut dengan sampo dan kondisioner dua kali dapat menjadikan rambut lebih baik. Yuk, simak faktanya!
Baca SelengkapnyaIni yang akan terjadi jika menggunakan masker wajah terlalu sering.
Baca SelengkapnyaCari tahu teknik double cleansing yang jaga wajah bersih maksimal.
Baca SelengkapnyaTidak semua produk skincare cocok digunakan setiap hari. Beberapa produk justru dapat memberikan dampak negatif pada kulit jika digunakan secara berlebihan.
Baca Selengkapnya