Luka kronis lebih cepat sembuh berkat debridemen?
Merdeka.com - Luka kronis yang disebabkan oleh diabetes atau lainnya diketahui bisa cepat sembuh jika dibersihkan secara teratur, ungkap penelitian. Proses pembersihan yang dinamakan debridemen (pengangkatan jaringan yang rusak atau mati) ini akan menghilangkan bakteri, jaringan yang terinfeksi, atau jaringan yang sudah mati sehingga luka menjadi bersih dan bebas bakteri.
Hasil ini diketahui peneliti setelah melakukan pemantauan terhadap data 155.000 pasien yang dirawat akibat luka kronis. Antara tahun 2008 - 2012, pasien dirawat dengan total 313.000 luka termasuk luka akibat diabetes, operasi, atau kecelakaan.
Seberapa sering dan cepat luka bisa sembuh bergantung pada jenis luka. Namun dengan dibersihkan secara teratur, luka bisa sembuh lebih cepat. Misalkan, luka pada kaki akibat diabetes bisa sembuh dalam waktu 21 hari jika mereka dibersihkan seminggu sekali. Namun bisa sembuh dalam waktu 76 hari jika dibersihkan setiap dua minggu sekali atau lebih.
-
Mengapa diabetes bisa menyebabkan luka sulit sembuh? Karena kadar gula darah tinggi dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh, luka dan infeksi seringkali membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh.
-
Bagaimana diabetes membuat luka susah sembuh? Ini disebabkan oleh kerusakan pembuluh darah dan saraf yang terjadi akibat kadar gula darah yang tinggi.
-
Bagaimana cara mempercepat penyembuhan luka? Saat ini, berbagai bahan dan teknologi dapat digunakan untuk mempercepat penyembuhan luka pada penderita diabetes. Di antaranya adalah PRP (Platelet-Rich Plasma), asam hialuronat, madu, atau kasa dengan larutan natrium klorida (NaCl).
-
Bagaimana diabetes mempengaruhi penyembuhan luka mulut? Jika Anda menyadari bahwa luka pada mulut Anda membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh daripada biasanya, ini mungkin merupakan tanda diabetes. Tingginya kadar gula darah dapat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk menyembuhkan luka dengan baik.
-
Mengapa luka di kaki tidak mudah sembuh bisa menjadi tanda diabetes? Kulit yang tidak sembuh dengan baik setelah luka bisa menjadi tanda dari diabetes. Tingkat glukosa yang tidak terkontrol dapat merusak saraf dan menyebabkan sirkulasi darah yang buruk, sehingga menyulitkan penyembuhan luka.
-
Bagaimana cara mencegah luka kronis? Pentingnya Perawatan Luka yang Tepat Beberapa dampak negatif dapat dihindari dengan penanganan luka yang tepat.
Waktu penyembuhan juga bisa lebih lama pada luka yang lebih dalam dan lebih lebar, ungkap peneliti dalam jurnal JAMA Dermatology, seperti dilansir oleh Reuters (26/07). Membersihkan secara teratur bisa mencegah terbentuknya koloni bakteri yang disebut biofilm.
Meski begitu, proses debridemen tak mudah dilakukan. Tak hanya membutuhkan biaya, terdapat juga risiko mengalami rasa sakit. Karena proses debridemen sama dengan proses operasi, maka terdapat juga risiko infeksi saat melakukannya.
Untuk itu, meski penelitian mengungkap bahwa cara ini bisa menyembuhkan luka kronis lebih cepat, sebaiknya debridemen baru dilakukan jika memang harus dan penting untuk dilakukan. (mdk/kun)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perawatan luka yang tepat merupakan suatu hal yang perlu diketahui dengan tepat oleh setiap pasien diabetes.
Baca SelengkapnyaAda beberapa metode sederhana dan efektif yang dapat membantu mempercepat proses penyembuhan luka.
Baca SelengkapnyaTerdapat beberapa bahan alami yang efektif menghilangkan bekas luka.
Baca SelengkapnyaPenderita diabetes umumnya akan berisiko mengalami amputasi, kenali penyebab dan cara pencegahannya.
Baca SelengkapnyaBekas luka di kulit bisa dihilangkan dengan bahan-bahan alami.
Baca Selengkapnya