Makan cokelat memang bisa timbulkan jerawat!
Merdeka.com - Makan cokelat ternyata mampu mengubah sistem imun yang memicu tumbuhnya jerawat, demikian menurut penelitian terbaru dalam skala kecil dari Belanda.
Di dalam penelitian tersebut, para ahli tepatnya mengumpulkan sampel darah dari tujuh responden sehat. Responden kemudian diminta menikmati 33 gram cokelat setiap hari selama empat hari berturut-turut. Cokelat yang dimakan kadar cocoa-nya adalah 30 persen.
Peneliti kemudian mencampur sampel darah dengan bakteri bernama Propionibacterium acnes yang menimbulkan jerawat - bakteri biasanya tumbuh dalam pori-pori yang tersumbat dan mengalami inflamasi - dan Staphylococcus aureus yang memperparah jerawat.
-
Mengapa cokelat dapat memicu jerawat? Alasan pasti mengapa konsumsi cokelat bisa meningkatkan risiko munculnya jerawat belum dapat dipastikan, tapi sebuah studi menemukan bukti bahwa makan cokelat memicu pengelupasan lapisan kulit terluar dan pertumbuhan bakteri yang dapat menyebabkan jerawat.
-
Bagaimana makanan berdampak pada jerawat? Glukosa dalam karbohidrat sederhana seperti roti dan nasi cepat diurai menjadi gula, sehingga meningkatkan level insulin. Tingginya tingkat insulin memicu produksi sebum di permukaan kulit. Sebum inilah yang kemudian menutup pori-pori kulit dan menyebabkan jerawat.
-
Makanan apa yang bisa memicu jerawat? Makanan dengan kandungan gula atau lemak tinggi bisa meningkatkan risiko jerawat hingga 54%.
-
Apa yang menyebabkan jerawat? Jerawat pada kulit karena pertumbuhan berlebih Malassezia Furfur, yaitu jenis ragi yang menyebabkan jerawat jamur.
-
Apa penyebab munculnya jerawat? Jerawat dimulai dari dalam kulit dan membutuhkan waktu untuk terbentuk. Sedangkan komedo terjadi ketika kelenjar di dalam kulit memproduksi minyak terlalu banyak.
Setelah makan cokelat, sampel darah responden ternyata memproduksi interleukin-1b - penanda inflamasi pada sistem imun. Artinya, konsumsi cokelat memang mampu meningkatkan inflamasi yang memicu munculnya jerawat.
Selain itu, makan cokelat juga meningkatkan interleukin 10 pada sistem imun. Kondisi ini dikaitkan dengan penurunan kemampuan tubuh dalam melawan mikroorganisme.
Meskipun demikian, Dr Kanade Shinkai yang merupakan ahli kulit dari University of California berpendapat kalau selama ini hanya ada sedikit bukti tentang konsumsi makanan tertentu terhadap risiko jerawat. Menurut Dr Shinkai yang tidak terlibat dalam penelitian, perlu dilakukan studi dalam skala yang lebih besar untuk memastikannya.
Sebagaimana dilansir dari Yahoo News (24/04), penelitian tersebut dilakukan para ahli dari Radboud University Nijmegen Medical Center di Belanda. Hasilnya lantas dilaporkan dalam jurnal Cytokine.
Baca juga:Pentingnya sajikan sarapan bervariasiDalai Lama: Rahasia panjang umur ada dalam kepalaYuk, jadikan setiap hari sebagai Earth Day!6 Cara ampuh tangkal tekanan darah tinggi (mdk/riz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Memahami perbedaan antara fakta dan mitos sangat penting agar bisa menangani jerawat dengan benar.
Baca SelengkapnyaProduk olahan susu dan fast food bisa bikin jerawat makin parah, sementara probiotik seperti tapai dan tempe bagus untuk dikonsumsi.
Baca SelengkapnyaApakah kopi menyebabkan jerawat? Pertanyaan ini sering kali muncul di kalangan pecinta kopi yang juga peduli dengan kesehatan kulit mereka.
Baca SelengkapnyaBegitu banyak mitos-mitos tentang jerawat yang berseliweran, sehingga penting untuk melacak kebenarannya.
Baca SelengkapnyaBanyak yang percaya bahwa mengonsumsi kacang dapat memicu jerawat. Benarkah demikian?
Baca SelengkapnyaJerawat merupakan masalah kulit yang sering dihadapi banyak orang, dan sering kali dipicu oleh berbagai faktor, termasuk pola makan.
Baca SelengkapnyaPenyebab jerawat punggung dan cara mencegahnya yang penting diketahui.
Baca SelengkapnyaJerawat bukan hanya masalah kulit yang mengganggu penampilan, tetapi juga bisa menjadi tanda adanya gangguan kesehatan dalam tubuh.
Baca SelengkapnyaKebiasaan pola makan yang kurang sehat bisa menjadi salah satu penyebab utama penuaan dini pada kulit.
Baca SelengkapnyaDoa menjadi salah satu cara untuk mencari ketenangan batin dan berharap kesembuhan dari jerawat.
Baca SelengkapnyaMitos jerawat ada yang kangen populer di masyarakat. Ini penjelasannya.
Baca Selengkapnya