Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Masa Social Distancing, Anak Tak Boleh Bergaul dan Pergi Sembarangan

Masa Social Distancing, Anak Tak Boleh Bergaul dan Pergi Sembarangan Ilustrasi anak bermain. ©shutterstock.com/pat138241

Merdeka.com - Sejumlah daerah di Indonesia sudah meliburkan anak sekolah selama empat belas hari untuk memutus rantai penyebaran virus corona. Walau begitu, bukan berarti anak bisa dengan seenaknya bermain dan berlibur ketika sekolah.

Sekolah diliburkan bukan berarti kegiatan belajar dan mengajar ikut libur. Anak-anak tetap harus belajar, dan mengerjakan tugas yang diberikan para guru.

Psikolog Rose Mini MPsi pun mengingatkan para orangtua supaya tidak membiarkan anak-anaknya bermain ke rumah tetangga.

Orang lain juga bertanya?

"Bukan berarti 'di rumah' lantas main ke rumah tetangga. Anak harus di dalam rumah," kata Rose Mini.

Tujuan sekolah diliburkan agar anak-anak tidak tertular Virus Corona dari orang dewasa. Itu mengapa anak harus di rumah saja.

Kalau anak dibiarkan main ke rumah tetangga lantas memegang barang-barang lalu belum sempat mencuci tangan sudah memegang mata, mulut, dan telinga, risiko yang seharusnya dapat dihindari bisa-bisa malah menghampiri.

"Segala pegang sesuatu yang umum, anak harus cepat-cepat cuci tangan. Orangtua harus mengajarkan itu ke anak," ujarnya.

Jangan Juga Pergi ke Mal

Begitu pun rencana membawa anak ke mal sebaiknya ditiadakan. Orangtua harus ingat, anak bukan diliburkan, melainkan belajar kayak biasanya tapi dilakukan di rumah dan jarak jauh.

"Karena beberapa terlihat ada orangtua karena mumpung sepi membawa anaknya ke mal," katanya.

Memang kegiatan belajar di rumah akan membuat anak jadi bosan. Oleh sebab itu, orangtua harus bisa menciptakan kegiatan agar anak senang di rumah.

"Selaa dua pekan ini, orangtua harus mengedukasi anak tentang Virus Corona. Orangtua harus memberikan pengertian tentang pentingnya berada di rumah selama 14 hari," kata Rose Mini.

Dan, orangtua pun harus memberikan pemahaman bahwa sekolah sebenarnya ada, tapi sekarang dipindahkan ke rumah. Itu alasan tidak boleh ke mana-mana dan harus tetap belajar di rumah.

"Berikan pemahaman secara bertahap sebelum akhir pekan sehingga saat akhir pekan, anak tahu tidak boleh jalan-jalan ke luar rumah," tandasnya.

Reporter: Aditya Eka PrawiraSumber: Liputan6.com

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Semakin Banyak Anak yang Cuek, Masih Perlukah Kita Mengajari Anak untuk Tidak Berbicara dengan Orang Asing?
Semakin Banyak Anak yang Cuek, Masih Perlukah Kita Mengajari Anak untuk Tidak Berbicara dengan Orang Asing?

Pada masa lalu, orangtua selalu melarang anak untuk berbicara dengan orang asing. Apakah hal tersebut masih berlaku diterapkan saat ini?

Baca Selengkapnya
Jalani Liburan, Anak Disarankan untuk Lakukan Aktivitas Riil dan Batasi Gadget
Jalani Liburan, Anak Disarankan untuk Lakukan Aktivitas Riil dan Batasi Gadget

Dalam mengisi masa-masa liburan, sangat disarankan agar anak menjalani aktivitas riil yang melibatkan fisik.

Baca Selengkapnya
Panduan Terkait Kapan dan Berapa Lama Orangtua Bisa Meninggalkan Anak Sendirian
Panduan Terkait Kapan dan Berapa Lama Orangtua Bisa Meninggalkan Anak Sendirian

Meninggalkan anak sendirian di rumah bisa dilakukan oleh orangtua secara berjenjang seiring usia.

Baca Selengkapnya
Cara bagi Orangtua yang Tinggal Jauh, untuk Mencegah Anak Terlibat Pergaulan Bebas
Cara bagi Orangtua yang Tinggal Jauh, untuk Mencegah Anak Terlibat Pergaulan Bebas

Mencegah anak terlibat dalam pergaulan bebas juga bisa dilakukan orangtua walau dari jauh.

Baca Selengkapnya
5 Alasan Anak Putuskan Menjauh dari Orang Tua, Jangan Salahkan Mereka
5 Alasan Anak Putuskan Menjauh dari Orang Tua, Jangan Salahkan Mereka

Hubungan orang tua dan anak dapat menjadi renggang dan menjauh karena beberapa alasan.

Baca Selengkapnya
Cara Menghindarkan Anak dari Trauma Usai Mengalami Kejadian Besar
Cara Menghindarkan Anak dari Trauma Usai Mengalami Kejadian Besar

Kejadian besar yang dialami oleh anak dapat memunculkan rasa trauma yang berdampak panjang di kehidupan mereka.

Baca Selengkapnya
Tips Cepat dan Aman Mengurangi Ketergantungan Gadget pada Anak
Tips Cepat dan Aman Mengurangi Ketergantungan Gadget pada Anak

tahukah kalian bahwa penggunaan gadget pada anak memiliki dampak yang berbahaya?

Baca Selengkapnya
Pesan Pakar Kesehatan: Hindari Mencium Balita Ketika Kumpul Lebaran
Pesan Pakar Kesehatan: Hindari Mencium Balita Ketika Kumpul Lebaran

Orang tua bisa melatih anak sebisa mungkin untuk belajar memakai masker.

Baca Selengkapnya
Berapa Lama Idealnya Seseorang Menggunakan Gadget dalam Sehari?
Berapa Lama Idealnya Seseorang Menggunakan Gadget dalam Sehari?

Lantas, seberapa lama idealnya seseorang menggunakan gadget dalam sehari?

Baca Selengkapnya
Strategi bagi Orangtua untuk Lindungi Anak dari Stres Digital di Era Modern
Strategi bagi Orangtua untuk Lindungi Anak dari Stres Digital di Era Modern

Pada era digital ini, anak perlu dilindungi dari permasalahan digital yang muncul akibat gawai.

Baca Selengkapnya