Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Masyarakat China rela disengat lebah demi sembuhkan kanker

Masyarakat China rela disengat lebah demi sembuhkan kanker Ilustrasi lebah. ©shutterstock.com/Tischenko Irina

Merdeka.com - Banyak pasien di China kini mengantre untuk disengat tubuhnya oleh lebah demi menyembuhkan penyakit, demikian menurut para praktisi akupunktur di sana.

Lebih dari 27.000 warga China sudah mencoba terapi sengat lebah - sekali sesi bisa menggunakan belasan ekor lebah - di salah satu klinik bernama Wang Menglin di Beijing.

Meskipun demikian, ternyata sampai saat ini belum ada riset ilmiah yang membuktikan kalau racun dari sengatan lebah memang benar-benar efektif melawan penyakit.

"Kami memegang lebahnya, menekankan bagian ekornya ke tubuh, kemudian membiarkannya sampai pasien tersengat. Kami menggunakan lebah dari varietas Italia yang langsung mati setelah menyengat," papar Wang, seperti yang dikutip dari FoxNews.

Menurut Wang, terapi yang dilakukannya cukup berhasil membantu pasien meringankan penyakitnya, mulai dari radang sendi sampai kanker.

Salah satu pasien Wang pun membagikan ceritanya setelah menjalani terapi sengat lebah. Pria yang menderita kanker paru-paru dan kanker otak tersebut telah didiagnosis dokter bahwa hidupnya hanya akan bertahan setahun. Namun berkat terapi lebah, kesempatan bertahan hidupnya jauh lebih panjang.

Sementara itu, menurut ahli kesehatan dari Amerika, terapi lebah sebenarnya cukup berisiko jika dimanfaatkan sebagai alternatif menyembuhkan penyakit.

"Belum ada bukti racun dari sengat lebah bisa menyembuhkan kanker. Bisa saja malah timbul alergi yang mematikan," tulis American Cancer Society dalam situs resminya.

Bukan cuma itu, meningkatnya minat terapi sengat lebah juga ternyata mengganggu populasi makhluk hidup tersebut. Sebab seperti yang dikatakan Wang, lebah yang digunakan untuk terapi akan langsung mati setelah menyengat.

China memang cukup terkenal dengan alternatif pengobatan untuk menyembuhkan penyakit. Sebut saja obat-obatan herbal, akupunktur, sampai terapi sengat lebah tersebut. (mdk/riz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penampakan Sarang Semut Raksasa di Merauke, Tingginya sampai 3 Meter dan Bisa Mengobati Penyakit
Penampakan Sarang Semut Raksasa di Merauke, Tingginya sampai 3 Meter dan Bisa Mengobati Penyakit

Sebuah video memperlihatkan penampakan sarang semut raksasa yang berada di Merauke.

Baca Selengkapnya
11 Metode Pengobatan Kuno yang Menyeramkan Namun Masih Diterapkan Hingga saat Ini
11 Metode Pengobatan Kuno yang Menyeramkan Namun Masih Diterapkan Hingga saat Ini

Sejumlah metode pengobatan menyeramkan di masa lalu ternyata masih diterapkan di kedokteran masa kini.

Baca Selengkapnya
Kreatifnya Karyawan Jepang Bikin Peternakan 60.000 Lebah di Atap Hotel
Kreatifnya Karyawan Jepang Bikin Peternakan 60.000 Lebah di Atap Hotel

Para karyawan mulai menjual madu sejak sekitar musim panas.

Baca Selengkapnya
Bukan Minyak Bumi, Ini Cairan Termahal di Dunia dengan Harga Fantastis Bisa Tembus Rp588 Miliar Per Galon
Bukan Minyak Bumi, Ini Cairan Termahal di Dunia dengan Harga Fantastis Bisa Tembus Rp588 Miliar Per Galon

Cairan termahal ternyata bukan minyak bumi ataupun minuman, melaikan racun.

Baca Selengkapnya
Kampung di Tangerang Ini Punya Sauna Herbal di Kebun, Warga Bisa Menikmatinya Gratis
Kampung di Tangerang Ini Punya Sauna Herbal di Kebun, Warga Bisa Menikmatinya Gratis

Terapi sauna ini bisa dicoba secara gratis. Siapa tertarik?

Baca Selengkapnya
Cerita Lucu Pria di China, Batuk Tak Sembuh 2 Tahun Dikira Kanker Paru Ternyata Tersedak Cabai
Cerita Lucu Pria di China, Batuk Tak Sembuh 2 Tahun Dikira Kanker Paru Ternyata Tersedak Cabai

Benda asing tersebut menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening di paru-paru kanannya.

Baca Selengkapnya
Tiga Warga Baduy Digigit Ular Berbisa Kondisinya Cukup Parah, Tetapi Menolak Dirujuk
Tiga Warga Baduy Digigit Ular Berbisa Kondisinya Cukup Parah, Tetapi Menolak Dirujuk

Salah satu korban gigitan ulat berbisa di Kampung Cibogo Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar, pada bagian tangan kanananya menghitam dan membusuk.

Baca Selengkapnya
Terobosan Baru Dunia Medis, LINAC dan Brachytherapy Opsi Pengobatan Kanker Dikembangkan RS Indonesia
Terobosan Baru Dunia Medis, LINAC dan Brachytherapy Opsi Pengobatan Kanker Dikembangkan RS Indonesia

Setiap pengobatan memiliki risiko efek samping termasuk terapi radiasi yang dapat dibedakan menjadi dua, yaitu efek samping jangka pendek.

Baca Selengkapnya
Dianggap Hewan Pembawa Sial, Cecak Justru Jadi Sumber Rezeki Pria Asal Cirebon Ini
Dianggap Hewan Pembawa Sial, Cecak Justru Jadi Sumber Rezeki Pria Asal Cirebon Ini

China adalah importir besar cecak, tokek, dan spesies kadal yang diyakini berkhasiat meringankan berbagai penyakit.

Baca Selengkapnya
Jual Obat Herbal Ilegal, WN China Ditangkap Warga Jambi
Jual Obat Herbal Ilegal, WN China Ditangkap Warga Jambi

Warga negara (WN) China, DL (50) diserahkan warga Sungai Bahar, Muaro Jambi, Jambi, kepada pihak Imigrasi. Dia diduga menjual obat herbal ilegal.

Baca Selengkapnya
Deretan Teknik Pengobatan Ekstrem yang Dipercaya Mujarab di Zaman Kuno
Deretan Teknik Pengobatan Ekstrem yang Dipercaya Mujarab di Zaman Kuno

Berikut daftar teknik pengobatan ekstrem di zaman kuno. Mana yang lebih mengerikan?

Baca Selengkapnya
Peneliti Blak-blakan soal Nyamuk Wolbachia Hasil Rekayasa Genetik
Peneliti Blak-blakan soal Nyamuk Wolbachia Hasil Rekayasa Genetik

Peneliti Universitas Gadjah Mada (UGM) Adi Utarini atau akrab disapa Uut buka-bukaan terkait nyamuk wolbachia.

Baca Selengkapnya