Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menelusuri jejak tentang bahaya tersedak

Menelusuri jejak tentang bahaya tersedak ilustrasi tersedak. ©Lifestyle Problems via www.youtube.com

Merdeka.com - Beberapa waktu lalu kita sempat dikejutkan dengan kasus orang tersedak yang menghilangkan nyawanya. Kasus ini bahkan menyeret nama salah satu restoran cepat saji yang cukup populer di tanah air. Kasus ini menunjukkan bahwa kita tak bisa menyepelekan tersedak.

Lalu apakah yang dimaksud tersedak?

Tersedak adalah penyumbatan saluran napas bagian atas oleh makanan atau benda lainnya. Kondisi ini membuat seseorang sulit bernapas secara efektif. Tersedak dapat menyebabkan batuk kecil, namun jika terjadi penyumbatan komplek pada saluran pernapasan, tersedak dapat menyebabkan kematian.

Dengan begitu, tersedak adalah kondisi medis darurat yang membutuhkan pertolongan yang cepat. Ketika seseorang tersedak, maka napas akan terhambat sehingga tak ada oksigen yang bisa masuk dalam paru-paru.

Otak sangat sensitif terhadap kurangnya oksigen dan mulai mati dalam waktu empat hingga enam menit. Ini rentang waktu yang harus digunakan untuk memberi pertolongan. Jika tidak mendapat pertolongan segera, kematian otak irreversibel bisa terjadi dalam waktu 10 menit.

Apakah penyebab tersedak?

Seperti yang dilansir dari emedicinehealth, tersedak terjadi ketika sepotong makanan atau benda lainnya terjebak di saluran pernapasan atas.

Di bagian belakang mulut, terdapat dua bukaan, salah satunya adalah kerongkongan yang mengarah ke perut. Bukaan lainnya adalah trakea yang merupakan jalur udara yang harus membuka untuk sampai ke paru-paru.

Ketika proses menelan terjadi, trakea ditutup oleh flap yang disebut epiglotis. Flap ini berfungsi mencegah makanan memasuki paru-paru. Trakea membagi diri ke dalam bronchae utama di kiri dan kanan yang mengarah pada paru-paru kiri dan kanan. Cabang tabung akan semakin mengecil seiring dengan penyebarannya di seluruh paru-paru.

Pada orang dewasa, tersedak paling sering terjadi ketika makanan yang dikonsumsi tidak dikunyah dengan baik. Berbicara atau tertawa saat makan dapat menyebabkan makanan turun pada pipa yang salah.

Pada orang dewasa yang lebih tua, faktor risiko tersedak bisa terjadi karena usia lanjut, kurangnya jumlah gigi, dan konsumsi alkohol.

Pada anak-anak, tersedak bisa disebabkan karena mengunyah makanan yang kurang halus, mengonsumsi makanan dengan potongan besar, dan terlalu banyak memasukkan makanan dalam mulut dalam satu waktu. Anak-anak juga sering menempatkan benda-benda kecil di mulutnya, sehingga mereka sangat rentan mengalami tersedak.

(mdk/SRA)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mitos Tersedak Tiba-Tiba, Salah Satunya Sedang Dibicarakan Orang
Mitos Tersedak Tiba-Tiba, Salah Satunya Sedang Dibicarakan Orang

Mitos ersedak tiba-tiba ini telah diwariskan turun-temurun dan menjadi bagian dari kepercayaan populer di berbagai budaya, termasuk Indonesia.

Baca Selengkapnya
Gejala Bayi Tersedak dan Cara Menanganinya, Wajib Tahu
Gejala Bayi Tersedak dan Cara Menanganinya, Wajib Tahu

Mengenali gejala tersedak pada bayi sangat penting untuk memberikan tindakan cepat dan tepat guna.

Baca Selengkapnya
Pertolongan Pertama Saat Tersedak yang Wajib Diketahui, Pelajari Selengkapnya
Pertolongan Pertama Saat Tersedak yang Wajib Diketahui, Pelajari Selengkapnya

Tersedak adalah keadaan darurat yang dapat terjadi secara tiba-tiba dan berakibat fatal.

Baca Selengkapnya
Heboh Film Kasus Kopi Sianida, Ini yang Harus Dilakukan Saat Terkena Racun Sianida
Heboh Film Kasus Kopi Sianida, Ini yang Harus Dilakukan Saat Terkena Racun Sianida

Racun sianida meracuni tubuh dengan mengganggu kinerja sitokrom C oksidase pada sel, yang bertanggung jawab dalam mengikat oksigen.

Baca Selengkapnya
10 Makanan Paling Berbahaya di Dunia, Jangan Asal Santap!
10 Makanan Paling Berbahaya di Dunia, Jangan Asal Santap!

Pecinta petualangan kuliner, hati-hati! Eksplorasi hidangan eksotis dan sehari-hari dapat membawa risiko bahaya kesehatan.

Baca Selengkapnya
Benarkah Menahan Bersin Bisa Berdampak Bahaya bagi Tubuh?
Benarkah Menahan Bersin Bisa Berdampak Bahaya bagi Tubuh?

Walau tampak tak berbahaya, menahan bersin ternyata bisa menimbulkan dampak yang tak main-main bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
Gejala Keracunan Telur Ikan Buntal, Ketahui Cara Mengatasi dan Kandungan Berbahayanya
Gejala Keracunan Telur Ikan Buntal, Ketahui Cara Mengatasi dan Kandungan Berbahayanya

Telur ikan buntal mengandung konsentrasi tetrodotoxin, racun ini tidak dapat dihilangkan atau dikenali melalui indra manusia.

Baca Selengkapnya