Mengenal sisi lain MSG, zat tambahan pangan yang bikin masakan lezat
Merdeka.com - MSG atau Monosodium glutamate merupakan zat tambahan pangan yang banyak digunakan di ragam olahan makanan atau minuman saat ini. MSG menjadi topik yang menarik, hangat, dan aktual untuk dibahas. Terutama karena seringnya pemberitaan yang menonjolkan sisi negatif dari MSG seperti menimbulkan keracunan, menurunkan kecerdasan otak, hingga menjadi salah satu penyebab kanker. Sehingga MSG seringkali disimpulkan oleh masyarakat awam sebagai zat negatif.
Benarkah demikian?
Dari buku berjudul Review Monosodium glutamate pro dan kontra, sebenarnya dijelaskan bahwa MSG aman untuk dikonsumsi asal tidak berlebihan. Bahkan berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 033 tahun 2012 tentang Bahan Tambahan Pangan (BTP), MSG dinyatakan aman untuk digunakan sebagai bahan tambahan pangan untuk penguat rasa yang diizinkan dengan batas maksimum penggunaan secukupnya.
-
Kenapa MSG di anggap berbahaya? Ketakutan terhadap MSG dimulai pada akhir tahun 1960-an, ketika sebuah surat kepada The New England Journal of Medicine mencatat fenomena 'Chinese Restaurant Syndrome' (sindrom restoran Cina).
-
Mengapa MSG aman untuk kesehatan? Seringkali, MSG menjadi topik kontroversial. Namun, berbagai studi dan badan kesehatan internasional menyatakan bahwa MSG aman digunakan dalam batas yang disarankan.
-
Siapa yang meneliti dampak MSG pada otak? Meskipun demikian, studi dengan judul 'Extensive use of monosodium glutamate: A threat to public health?' dan 'Natural products as safeguards against monosodium glutamate-induced toxicity' mengindikasikan bahwa meskipun glutamat sangat penting bagi fungsi otak, MSG juga dapat berpotensi menyebabkan toksisitas otak dengan meningkatkan kadar glutamat secara berlebihan, yang dapat mengakibatkan stimulasi berlebihan pada sel-sel saraf dan berisiko menyebabkan kematian sel.
-
Apa itu MSG? MSG merupakan garam dari asam glutamat, yaitu salah satu asam amino yang terdapat secara alami dalam berbagai makanan seperti daging, ikan, susu, tomat, dan keju.
-
Apa manfaat MSG untuk makanan? 'Di Ayam Bengis, kami menggunakan MSG untuk meningkatkan rasa hidangan tanpa harus menambah garam,' kata Leony Susan. 'Ini memungkinkan kami untuk menjaga rasa makanan tetap penuh dan menggugah selera sambil mematuhi diet rendah garam.'
-
Kenapa MSG bisa menyebabkan toksisitas otak? Meskipun glutamat sangat penting bagi fungsi otak, MSG juga dapat berpotensi menyebabkan toksisitas otak dengan meningkatkan kadar glutamat secara berlebihan, yang dapat mengakibatkan stimulasi berlebihan pada sel-sel saraf dan berisiko menyebabkan kematian sel.
Berikut adalah penjelasan lebih lanjutnya.
Anggapan negatif dari konsumsi MSG ini muncul karena konsumsi MSG dalam jumlah banyak akan meningkatkan reseptor glutamat di tubuh. Bila terjadi gangguan fungsi pada reseptor glutamat maka dianggap akan menyebabkan gangguan persyarafan, akan tetapi banyak ahli yang menyatakan bahwa kondisi ini bukan disebabkan oleh konsumsi glutamat dalam makanan. Karena, untuk memutuskan keamanan suatu bahan tambahan makanan atau penyebab masalah kesehatan tidak hanya berdasarkan suatu laporan dari kumpulan kasus tapi harus dilakukan dengan desain penelitian yang baik. (mdk/feb)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
MSG atau micin kerap dituding sebagai biang kerok dari sejumlah masalah kesehatan. Namun, fakta sebenarnya tidak semenakutkan itu.
Baca SelengkapnyaApakah micin aman dikonsumsi untuk sehari-hari? Bongkar faktanya biar nggak terjebak mitos yang ada!
Baca SelengkapnyaLeony Susan, seorang dokter gizi, berbagi tips tentang bagaimana MSG bisa menjadi bagian dari pola makan sehat.
Baca SelengkapnyaMSG dinilai dapat membantu diet rendah garam tanpa harus mengorbankan rasa makanan dan juga kesehatan.
Baca SelengkapnyaBagaimana cara mempertahankan cita rasa makanan tanpa menambah garam? Salah satu alternatif yang bisa dipilih adalah menggunakan monosodium glutamate (MSG).
Baca SelengkapnyaMeski penggunaan MSG dalam makanan tergolong aman, banyak orang yang beralih menggunakan penyedap alami demi menjaga kesehatan.
Baca SelengkapnyaMengonsumsi garam secara berlebihan bisa berbahaya untuk kesehatan. Ini cara yang bisa digunakan.
Baca SelengkapnyaAnda perlu membatasi dan menghindari makanan enak ini agar tidak berbahaya bagi tubuh
Baca SelengkapnyaKol goreng menyimpan sejumlah dampak kesehatan yang buruk sehingga harus dihindari konsumsinya.
Baca SelengkapnyaNasi goreng merupakan salah satu makanan favorit di Indonesia Tetapi, dibalik kenikmatannya, makanan ini mengandung banyak risiko berbahaya bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaDengan mengikuti tips-tips yang bijak, kita dapat menikmati makanan ultra proses secara lebih aman dan sehat tanpa mengorbankan kesehatan jangka panjang.
Baca SelengkapnyaKandungan kalori dan lemak yang tinggi, serta garam dan MSG yang melimpah pada seblak, dapat meningkatkan masalah kesehatan serius.
Baca Selengkapnya