Menstruasi dini bikin wanita berisiko tinggi kena stroke!
Merdeka.com - Menstruasi merupakan siklus alami tubuh wanita yang tak bisa ditolak. Menstruasi terjadi ketika sel telur yang diproduksi tubuh wanita tiap bulannya tidak dibuahi sehingga akan luruh dan keluar.
Umumnya, wanita akan mendapatkan menstruasi pertama di usia 15 tahun. Tak jarang, ada pula wanita yang mengalami menstruasi dini atau bahkan terlambat.
Menurut penelitian yang dilansir dari boldsky.com, menstruasi yang terjadi terlalu awal yaitu di usia 13 tahun atau bahkan kurang akan menempatkan wanita pada risiko tinggi untuk terkena stroke dibandingkan dengan mereka yang mengalami menstruasi di usia normal.
-
Siapa yang berisiko menopause dini? Jika seorang ibu mengalami menopause dini, ada kemungkinan yang lebih tinggi bahwa putrinya juga akan mengalami hal yang sama.
-
Apa pengaruh menstruasi dini terhadap kesehatan? Studi terbaru mengungkap bahwa mendapatkan menstruasi sebelum usia 13 tahun dapat meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2 ketika seseorang sudah dewasa nanti.
-
Kenapa menopause dini terjadi? Apa pun yang merusak ovarium atau menghentikan produksi estrogen dapat menyebabkan menopause dini, misalnya seperti kemoterapi untuk kanker atau ooforektomi (pengangkatan ovarium).
-
Kapan menopause dini terjadi? Menopause dini biasanya mengacu pada terjadinya menopause sebelum usia 45 tahun.
-
Kenapa menstruasi dini bisa tingkatkan risiko diabetes? Salah satu penjelasan yang mungkin adalah bahwa wanita yang mengalami menstruasi awal terpapar estrogen dalam waktu yang lebih lama, yang kemudian berhubungan dengan tingkat estrogen yang lebih tinggi dalam tubuh.
-
Kapan risiko diabetes meningkat akibat menstruasi dini? Studi yang dipublikasikan dalam jurnal BMJ Nutrition Prevention & Health ini menemukan bahwa ada kaitan antara awalnya menstruasi pada usia di bawah 10 tahun dengan risiko lebih tinggi mengalami stroke sebelum mencapai usia 65 tahun.
Penelitian yang dilakukan di 1.412 wanita menopause di Jepang menemukan bahwa kasus kematian karena stroke cenderung terjadi pada mereka yang mendapatkan menstruasi di usia dini dan mengalami menopause di usia 45 tahun. Sedangkan wanita yang mengalami menopause di usia 50-an didiagnosis menderita gangguan infark serebral di otak.
"Selain hormon, menstruasi juga dipengaruhi oleh faktor genetik, keadaan tubuh, hingga riwayat kesehatan yang pernah dimiliki. Oleh karena itu perhatikan kondisi kesehatan dan saat kamu mengalami menstruasi pertama yang berfungsi untuk memprediksi gangguan penyakit atau sifat tubuh, termasuk kemungkinan stroke akan terjadi karena menstruasi dini."
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usia menstruasi seorang wanita bisa menjadi penanda bagi sejumlah hal dalam kehidupannya termasuk pada risiko diabetes tipe 2 di kemudian hari.
Baca SelengkapnyaMenopause dini adalah kondisi ketika seorang wanita mengalami menopause sebelum usia 40 tahun.
Baca SelengkapnyaEvent ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan menopause dan hal-hal yang berkaitan dengannya.
Baca SelengkapnyaStroke pada wanita bisa muncul dari sejumlah gejala kecil yang kerap tak disadari.
Baca SelengkapnyaSejumlah faktor risiko terjadinya stroke di usia muda kerap tidak kita sadari sehingga terlanjur terjadi.
Baca SelengkapnyaDokter spesialis neurologi, Restu Susanti mengatakan, perempuan lebih berisiko mengalami migrain dibandingkan laki-laki.
Baca SelengkapnyaPenting untuk mengenali gejala kolesterol tinggi pada wanita, terutama di masa menopause. Perhatikan tanda-tanda yang muncul dengan seksama!
Baca SelengkapnyaRisiko perempuan mengalami migrain sebesar tiga hingga empat kali lipat dibanding pria.
Baca SelengkapnyaCuaca panas ekstrem secara tidak langsung bisa meningkatkan risiko stroke.
Baca SelengkapnyaWaspada stroke dini yang siap menyerang kaum muda. Ketahui gejala dan cara menanganinya. Simak informasi berikut.
Baca SelengkapnyaBanyak yang bertanya-tanya kenapa wanita di atas usia 35 tahun susah hamil. Ternyata ini penyebabnya.
Baca SelengkapnyaMasalah gangguan irama jantung lebih rentan dialami oleh perempuan, ketahui gejalanya yang terjadi.
Baca Selengkapnya